Respons Mikel Arteta setelah Dinilai sebagai Masalah di Arsenal
BolaSkor.com - Selepas Mesut Ozil ada Pierre-Emerick Aubameyang yang pergi dari Arsenal dengan cara yang tidak baik-baik saja. Persamaan keduanya adalah pemain bintang dengan gaji yang besar.
Ozil (33 tahun) pergi pada Januari 2021 ke Fenerbahce setelah statusnya dibekukan oleh Mikel Arteta di tim utama Arsenal. Begitu juga Aubameyang yang memutuskan kontraknya di Arsenal dan gabung Barcelona pada Januari 2022.
Aubameyang (32 tahun) sudah absen bermain kala ban kaptennya dicabut karena masalah indisipliner. Seakan memperkeruh suasana, penyerang timnas Gabon itu menilai Arteta sebagai masalah.
"Saya pikir satu-satunya masalah (di Arsenal) hanya dengan Arteta dan dia telah membuat keputusan," ucap Aubameyang baru-baru ini.
"Saya tak bisa banyak berkata, saya tidak bahagia dan itu saja. Terjadi seperti itu. Saya tidak sangat bahagia, saya bertahan dengan sangat tenang dan ya itu saja."
Baca Juga:
Lepas Aubameyang Gratis ke Barcelona, Arsenal Dicap Tak Waras
Usil, Toko Daring Arsenal Dijadikan Lahan Ejek Jumlah Trofi Tottenham
Putus Kontrak Aubameyang, Arsenal Harus Bayar Uang Pesangon Rp136 Miliar
Tak butuh waktu lama bagi Arteta membalas ucapan Aubameyang. Manajer asal Spanyol itu mengklaim dirinya sebagai solusi, bukan masalah seperti yang dituduhkan Aubameyang.
"Saya sepenuhnya berterimakasih atas apa yang Auba lakukan untuk klub sejak ia di sini," tambah Arteta.
"Dengan cara saya melihat diri saya sendiri dalam hubungan itu sebagai solusi, dan bukan sebagai masalah."
Setelah Aubameyang pergi dan Folarin Balogun dipinjamkan ke Middlesbrough, Arsenal kini hanya punya dua penyerang: Alexandre Lacazette dan Eddie Nketiah. Pada Januari lalu mereka gagal merekrut Dusan Vlahovic, Alexander Isak, dan Luka Jovic.
"Kami memiliki rencana yang jelas tentang apa yang dapat kami lakukan, tetapi kemudian itu harus dapat dilakukan. Edu (Direktur Olahraga Arsenal) dan timnya telah melakukan pekerjaan dengan baik," ucap Arteta bersikukuh.
"Kami sangat jelas bahwa kami hanya menginginkan orang-orang terbaik dan pemain terbaik di klub ini. Ketika kami terburu-buru dan alasan untuk memasukkan pemain bukanlah alasan yang tepat, kami tidak melakukannya," urai dia.
Arief Hadi
16.046
Berita Terkait
Resep Tim Balap Sepeda Indonesia Raih 3 Emas, 4 Perak, dan 1 Perunggu di SEA Games 2025
Persib Kena Denda Rp499 Juta dari AFC, Bojan Hodak Minta Bobotoh Lebih Dewasa
Puas dengan Kedalaman Skuad Persija, Mauricio Souza Belum Butuh Ivar Jenner
SEA Games 2025: Voli Pantai dan Perahu Naga Juara, Tim Indonesia Koleksi 86 Medali Emas
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Final Voli Putra SEA Games 2025: Indonesia vs Thailand
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Pertandingan Futsal Putra SEA Games 2025: Indonesia vs Thailand
SEA Games 2025: Ketum PODSI Basuki Hadimuljono Apresiasi Militansi Tim Dayung Indonesia
Seperti Shin Tae-yong, Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Libatkan Asisten Lokal
SEA Games 2025: Triathlon, Perahu Naga, dan Tenis Tambah Perolehan Medali Emas