Lepas Aubameyang Gratis ke Barcelona, Arsenal Dicap Tak Waras

BolaSkor.com - Mantan penjaga gawang Manchester City, Shay Given, mengomentari keputusan Arsenal melepas Pierre-Emerick Aubameyang ke Barcelona. Menurut Given, The Gunners melakukan hal yang gila.

Arsenal berbisnis dengan Barcelona jelang akhir bursa transfer musim dingin 2022. Pemain yang dibicarakan adalah Pierre-Emerick Aubameyang.

Sejak bursa transfer musim dingin belum dibuka, Arsenal memang dikabarkan memasukkan Aubameyang ke dalam daftar jual. Masalah disiplin diyakini menjadi satu di antara penyebab terbesar.

Baca Juga:

Deadline Transfer: Aubameyang ke Barcelona, Everton Amankan Dua Bintang Terbuang

Aubameyang Bisa Gabung Barcelona jika Ousmane Dembele Hengkang

Nasib Aubameyang Berada di Tangan Pemilik Arsenal

Selain itu, Arsenal ingin menghemat pengeluaran dalam hal gaji pemain. Kepergian Aubameyang akan membuat Arsenal menghemat 350 ribu pounds per pekan.

Menurut laporan BBC, Barcelona dan Arsenal sepakat untuk transfer Aubameyang tanpa biaya. Itu artinya, Arsenal memutus kontrak Aubameyang terlebih dahulu. Padahal, kontrak sang striker masih berlaku hingga 2023.

Keputusan Arsenal tersebut menjadi pertanyaan besar untuk Given. Terlebih, Arsenal mengeluarkan 56 juta pounds untuk memboyong Aubameyang dari Borussia Dortmund pada Januari 2018.

"Kita berbiara soal biayanya. Itu adalah 56 juta pounds yang mereka bayar untuk mendapatkan Aubameyang. Sementara itu, mereka membiarkan Auba pergi secara gratis," terang Given seperti dilaporkan Sky Sports.

"Dalam bisnis apa pun, di dunia lain mana pun, apa yang dilakukan Arsenal adalah hal yang gila."

Secara total, Arsenal dikabarkan menghemat pengeluaran 25 juta pounds usai melepas Aubameyang. Masalahnya, Arsenal tidak mendapatkan pengganti penyerang 32 tahun itu. Saat ini, tinggal Alexandre Lacazette dan Eddie Nketiah yang merupakan penyerang senior di dalam tim.

Padahal, Arsenal butuh banyak tenaga untuk mencapai misi menembus zona Liga Champions. Kini, anak asuhan Mikel Arteta tersebut menempati peringkat keenam dengan 36 poin dari 21 laga.