Liga Champions
Real Madrid dan Taktik Serap Tekanan Carlo Ancelotti


BolaSkor.com - Real Madrid merebut tiket semifinal Liga Champions setelah menyingkirkan Manchester City. Real Madrid lolos setelah menang adu penalti di leg kedua perempat final.
Jika melulu melihat data statistik, tampak aneh jika Real Madrid menjadi pihak yang keluar sebagai pemenang.
Manchester City mencatat lebih dari 67 persen penguasaan bola dan melepaskan 33 tembakan. Namun tetap saja belum cukup untuk menyingkirkan Real Madrid, tim yang disebut Pep Guardiola sebagai raja Eropa. Entah bagaimana, tim asuhan Carlo Ancelotti menemukan cara untuk maju.
“Saya tidak menilai ide Carlo dan bagaimana mereka memutuskan bermain,” kata Pep Guardiola dikutip Sky Sports.
Baca Juga:
Pertahanan Solid Kunci Real Madrid Singkirkan Manchester City
Pantang Menyerah dan Bekerja Keras seperti Pahlawan Real Madrid, Andriy Lunin
Liga Champions: Menyingkirkan Juara Bertahan Bukan Hal Baru untuk Raja Eropa, Real Madrid
Tentu saja tidak biasa melihat juara Eropa 14 kali itu melindungi kotak penalti mereka selama dua jam, namun yang mengejutkan adalah betapa bagusnya mereka dalam hal itu.
Real Madrid memiliki rata-rata penguasaan bola sebesar 59,4 persen di LaLiga, namun hal ini bukanlah pekerjaan sehari-hari. Menghadapi City menuntut pendekatan berbeda.
“Mereka bertahan lebih dalam dibandingkan musim sebelumnya,” kata Guardiola.
Dani Carvajal memang berulang kali kesulitan oleh Grealish dan kemudian Doku, tetapi dia masih sangat mengesankan. Nacho yang mengisi posisi Aurelien Tchouameni yang terkena skorsing dan tampil luar biasa. Antonio Rudiger melakukan kesalahan saat City menyamakan kedudukan namun tampil luar biasa dan menjadi penentu kemenangan.
“Untuk menang melawan Real Madrid, kami harus berada dalam kondisi terbaik,” kata Guardiola. “Kami berada dalam kondisi terbaik kami, namun itu tidak cukup.”
Serap Tekanan
Arsitek Real Carlo Ancelotti mengakui perlu ada perlakuan spesial saat melawan City di markas mereka. Ancelotti mengatakan kekuatan City telah memaksa mereka untuk menyerap tekanan dan berusaha membawa pertandingan hingga adu penalti.
"Kami bertahan dengan sangat, sangat baik. Ini tentang survival. Madrid adalah klub yang selalu berjuang untuk bertahan dalam situasi di mana tampaknya tidak ada jalan keluar. Tetapi kami selalu menemukan jalan."
“Pada saat adu penalti tiba, kami benar-benar yakin kami akan lolos," kata Ancelotti.
"Ini adalah satu-satunya cara agar Anda bisa datang ke City dan menang. Anda bekerja, berkorban, dan menang semampu Anda."
Yusuf Abdillah
9.372
Berita Terkait
Kaesang Pangarep Tetap Jadi Owner Persis Solo, Keponakan Jokowi Masuk Dewan Komisaris

Hasil Super League 2025/2026: Persib Bandung Menang Telak atas PSBS di Maguwoharjo

Resmi Dikukuhkan dan Dilepas untuk Asian Youth Games dan Islamic Solidarity Games 2025, Tim Indonesia Siap Bertarung

Erick Thohir Persilakan Atlet Berangkat Mandiri ke SEA Games 2025: Tapi Belum Tentu Dapat Bonus
Dua Kali Kalah di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ranking FIFA Timnas Indonesia Disalip Malaysia

Link Streaming PSBS Biak vs Persib Bandung Jumat 17 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi

Perkuat Sinergi dengan Jurnalis, I League Kembali Dukung Media Cup 2025

Prediksi dan Statistik Barcelona vs Girona: Saatnya Reset

Persib Pincang Lawan PSBS Biak, Dua Pemain Andalan Absen

Manchester United Tetapkan Harga Bruno Fernandes Rp891 Miliar
