Profil Singkat 3 Klub Promosi Serie A 2023-2024
BolaSkor.com - Genderang perang Serie A 2023-2024 sudah mulai terdengar. Kompetisi nomor satu di Italia itu akan dimulai pada akhir pekan ini. Lantas, siapa saja tim yang naik kasta ke Serie A?
Pada musim lalu, Spezia, Cremonese, dan Sampdoria menjadi tim pesakitan yang terjun bebas ke Serie B. Khusus untuk Spezia, kendati memiliki poin yang sama dengan Verona yang ada di posisi ke-17, tetapi kalah selisih gol membuat mimpi buruk jadi kenyataan.
Kini, tiga klub dari Serie B siap menggantikan Spezia, Cremonese, dan Sampdoria. Ketiga tim itu adalah Frosinone, Genoa, dan Cagliari.
Baca Juga:
Inter Kejar Yann Sommer, Juventus Terkena Efek Domino
30 Detik yang Menggambarkan Kemarahan Inter kepada Lukaku
Pensiun Jadi Pemain, Gianluigi Buffon Ambil Bagian di Timnas Italia
Untuk lebih mengenal ketiga tim itu, BolaSkor membuat profil singkat seperti di bawah ini:
Frosinone
Stadion: Benito Stirpe
Pelatih: Eusebio Di Francesco
Julukan: I Canarini
Frosinone kembali ke Serie A melalui jalur juara Serie B musim lalu. Dari 38 pertandingan, Frosinone meraih 80 poin berkat raihan 24 menang dan 8 hasil imbang.
Frosinone pertama kali mencicipi Serie A pada musim 2015-2016. Sayangnya, Canarini langsung terdegradasi setelah hanya menduduki peringkat ke-19.
Frosinone kembali berjuang di kancah tertinggi sepak bola Italia Pada musim 2018-2019. Namun, Frosinone kembali turun kasta karena berada di zona merah.
Tentunya, kali ini Frosinone tidak ingin mengulangi catatan serupa. Eusebio Di Francesco yang saat ini berada di belakang kemudi siap membawa Frosinone bertahan di Serie A.
Genoa
Stadion: Luigi Ferraris
Pelatih: Alberto Gilardino
Julukan: I Rossoblu
Tim kedua yang memastikan satu tempat di Serie A musim 2023-2024 adalah Genoa. I Rossoblu kembali dengan status runner-up Serie B musim lalu.
Setelah Frosinone, Genoa menyusul ke Serie A. Dari 38 laga, Genoa mengoleksi 73 poin. Genoa hanya tumbang enam kali selama perjalanan satu musim.
Satu di antara kunci keberhasilan Genoa naik kasta adalah Alberto Gilardino yang berada di belakang kemudi. Berkat ramuannya, Genoa menjadi tim yang sulit dikalahkan di Serie B.
Untuk berjuang pada musim ini, Genoa mendatangkan penyerang muda potensial asal Italia, Mateo Retegui. Selain itu, Genoa juga meminjam Junior Messias dari AC Milan.
Cagliari
Stadion: Unipol Domus
Pelatih: Claudio Ranieri
Julukan: Isolani
Tim terakhir yang akan kembali ke Serie A adalah Cagliari. Rossoblu menyegel tiket promosi melalui babak play-off.
Jika ada satu orang yang layak mendapatkan pujian di balik kesuksesan Cagliari, dia adalah Claudio Ranieri. Sebab, ketika Ranieri bergabung, Cagliari hanya menduduki peringkat ke-14 klasemen sementara.
Tangan dingin Ranieri pun mulai terasa. Ia membawa Cagliari perlahan naik ke papan atas. Pada akhir putaran kedua, Cagliari bercokol di posisi kelima dan lolos ke play-off.
Pada babak tersebut, Cagliari menyingkirkan Parma dengan skor 3-2 di semifinal. Kemudian, pada laga puncak, Cagliari menang atas Bari dengan agregat tipis 2-1. Gol Leonardo Pavoletti pada masa injury time babak kedua menjadi pembeda.