Prediksi Premier League 2023-2024: Tantangan Manchester City, Perebutan Empat Besar Memanas

BolaSkor.com - Premier League 2023-2024 akan segera bergulir. Manchester City, sebagai juara bertahan tiga kali beruntun, akan membuka musim baru melawan tim promosi Burnley di Turf Moor, Sabtu (12/08) pukul 02.00 dini hari WIB.

Pertandingan yang cukup menarik mengingat Burnley dilatih oleh legenda Man City, Vincent Kompany. The Citizens juga akan dihadapkan pada tantangan yang belum pernah dilakukan sebelumnya, bahkan di Manchester United era Sir Alex Ferguson, yakni mempertahankan titel liga empat kali beruntun.

Tidak akan mudah bagi Man City melakukannya, sebab tim-tim rival juga berusaha bangkit dan menganggu hegemoni mereka di liga teratas sepak bola Inggris.

Baca Juga:

Bungkam Manchester City di Wembley Jadi Bukti Arsenal Bisa Kalahkan Siapa Saja

Tidak Masuk Akal, Peraturan Baru soal Perpanjangan Waktu di Inggris

Profil dan 7 Fakta Menarik dari Bek Anyar Manchester City, Josko Gvardiol

Persaingan merebutkan titel liga akan seru, begitu juga untuk perebutan zona Eropa dan juga untuk menjauh dari zona degradasi. BolaSkor.com coba memberikan prediksinya untuk Premier League 2023-2024.

Kandidat Juara: Manchester City, Arsenal, Liverpool, Manchester United

Man City yang sudah memenangi liga tiga kali beruntun masih jadi favorit juara, meski ada sedikit perubahan dalam skuad dengan perginya Ilkay Gundogan dan Riyad Mahrez. Kendati demikian mereka masih memiliki pemain kunci seperti Kevin De Bruyne, Erling Haaland, Bernardo Silva, John Stones, dan Jack Grealish.

Kepergian Gundogan cukup terasa karena Man City bermain tanpa kreativitas di lini tengah, seperti saat melawan Arsenal di Community Shield, sebab Mateo Kovacic belum memberikan elemen permainan yang sama dengannya.

Plus Man City masih bergantung kepada De Bruyne untuk menghadirkan kreativitas permainan, itu bisa menjadi titik lemah Man City yang dapat dieksploitasi lawan. Akan tapi Man City tetap jadi favorit juara, mengingat mereka juga masih dilatih Pep Guardiola.

Pelatih asal Spanyol merupakan faktor besar kesuksesan Man City, khususnya kala memenangi treble winner musim lalu, itulah yang membuat mereka masih jadi kandidat juara.

Sementara tiga kandidat lainnya adalah Liverpool, Arsenal, dan Manchester United. The Reds musim lalu memang menemui kesulitan dengan berakhirnya era beberapa pemain, tetapi mereka berbenah di musim panas 2023.

Selama para pemain fit, khususnya di lini depan, Liverpool besutan Jurgen Klopp tak bisa diremehkan begitu saja. Pemain seperti Mohamed Salah, Luis Diaz dapat menjadi pembeda pertandingan.

Pun demikian Arsenal. The Gunners sudah membuktikan musim lalu mereka dapat bersaing merebutkan titel Premier League. Dengan tambahan pemain seperti Kai Havertz, Declan Rice, dan Jurrien Timber, Arsenal seyogyanya bertambah kuat.

Kedalaman skuad Arsenal membaik dan tidak aneh apabila tim arahan Mikel Arteta jadi kandidat juara musim ini. Sementara untuk Man United, mereka sudah memasuki musim kedua dilatih Erik ten Hag.

Red Devils sudah mulai bermain dengan gaya yang diinginkan Ten Hag dan pemain-pemain yang didatangkan sesuai kebutuhannya, seperti Mason Mount, Andre Onana, dan Rasmus Hojlund.

Diyakini pandit-pandit sepak bola Man United belum siap merebutkan titel Premier League, tetapi faktanya mereka bisa jadi kuda hitam persaingan seperti Chelsea yang hanya fokus di liga. Bedanya, The Blues masih beradaptasi dengan Mauricio Pochettino dan pemain-pemain baru.

Persaingan Empat Besar: Newcastle United, Tottenham Hotspur, Chelsea, Liverpool, Manchester United

Minus Arsenal dan Manchester City pada kategori ini karena keduanya diprediksi akan menempati dua dari empat tempat di empat besar, alias zona Liga Champions. Jadi, tinggal menyisakan dua slot terakhir.

Perebutan itu pun bakal sengit karena istilah big six kali ini tidak lagi relevan dengan semakin bertambah kuatnya tim-tim Premier League. Sebagai contoh, Newcastle United kini bersaing merebutkan zona Liga Champions dan kuda hitam persaingan juara.

Tottenham yang musim lalu terpuruk dapat bangkit di bawah asuhan Ange Postecoglou, dengan atau tanpa Harry Kane. Newcastle dan Tottenham akan bersaing masuk empat besar bersama tim lain seperti Chelsea, Liverpool, dan Man United.

Tak ayal pertarungan empat besar tidak akan kalah serunya dari perebutan trofi liga. Kelima tim yang diprediksi bakal bersaing merebutkan zona Liga Champions dapat diganggu tim kuda hitam, semisal Aston Villa, Brighton & Hove Albion.

Kandidat Degradasi: Sheffield United, Wolverhampton Wanderers, Luton Town

Tiga tim promosi Premier League adalah Sheffield United, Luton Town, dan Burnley. Dua di antara tiga tim tersebut, Sheffield dan Luton, diprediksi akan degradasi.

Alasannya sederhana: skuad tidak cukup kuat untuk bertarung di Premier League. Seperti Sheffield yang kehilangan top skorer mereka, Iliman Ndiaye, ke Olympique Marseille tanpa menemukan calon penggantinya.

Empat rekrutan Sheffield juga pemain-pemain muda minim pengalaman. Tak ayal tugas Paul Heckingbottom untuk membawa Sheffield sintas di Premier League tidak akan mudah

Pun demikian Luton Town. Kiprah mereka dinanti setelah 31 tahun absen bermain di liga teratas sepak bola Inggris. Luton bisa jadi kejutan atau justru bulan-bulanan klub lain, sebab mereka berbeda dibanding Nottingham musim lalu.

Nottingham Forest masih berinvestasi merekrut pemain dan punya pemain pengalaman dalam skuad, meski di akhir sempat terseok-seok menjauh dari zona degradasi. Sementara Luton tidak demikian dan bermodalkan semangat, permainan nothing to lose (tanpa beban).

Sementara untuk Wolverhampton Wanderers, kondisi mereka lebih miris hingga ada gosip Julen Lopetegui ingin hengkang karena minimnya investasi pemain dari manajemen.

Wolves ditinggal Ruben Neves, Conor Coady, Raul Jimenez, hingga Adama Traore yang di beberapa musim terakhir jadi pemain kunci. Jika rekrutan anyar seperti Matheus Cunha dan Boubacar Traore tak bisa cepat beradaptasi, pertarungan menjauh dari zona degradasi akan dihadapi Wolves.

Berikut 20 tim Premier League 2023-2024 beserta rekrutan baru mereka (sampai tulisan ini dibuat):

1. Arsenal
Pemain baru: Declan Rice, Kai Havertz, Jurrien Timber

2. Aston Villa
Pemain baru: Moussa Diaby, Pau Torres, Youri Tielemans

3. Bournemouth
Pemain baru: Hamed Junior Traore, Milos Kerkez, Romain Faivre, Justin Kluivert, Ionut Radu

4. Brentford
Pemain baru: Nathan Collins, Kevin Schade, Mark Flekken

5. Brighton & Hove Albion
Pemain baru: Joao Pedro, Bart Verbruggen, Igor, Adrian Mazilu, Mahmoud Dahoud, James Milner

6. Burnley
Pemain baru: Zeki Amdouni, James Trafford, Jordan Beyer, Dara O'Shea, Michael Obafemi, Luca Koleosho, Nathan Redmond, Lawrence Vigouroux, Jacob Bruun Larsen

7. Chelsea
Pemain baru: Christopher Nkunku, Axel Disasi, Nicolas Jackson, Lesley Ugochukwu, Robert Sanchez, Angelo, Diego Moreira

8. Crystal Palace
Pemain baru: Matheus Franca, Jefferson Lerma

9. Everton
Pemain baru: Arnaud Danjuma, Ashley Young

10. Fulham
Pemain baru: Calvin Bassey, Raul Jimenez

11. Liverpool
Pemain baru: Alexis Mac Allister, Dominik Szoboszlai

12. Luton Town
Pemain baru: Ryan Giles, Tahith Chong, Mads Andersen, Thomas Kaminski, Marvelous Nakamba, Chiedozie Ogbene, Issa Kabore

13. Manchester City
Pemain baru: Josko Gvardiol, Mateo Kovacic

14. Manchester United
Pemain baru: Rasmus Hojlund, Andre Onana, Mason Mount

15. Newcastle United
Pemain baru: Sandro Tonali, Harvey Barnes, Tino Livramento, Yankuba Minteh

16. Nottingham Forest
Pemain baru: Anthony Elanga, Chris Wood, Ola Aina

17. Sheffield United
Pemain baru: Auston Trusty, Benie Traore, Anis Slimane, Yasser Larouci

18. Tottenham Hotspur
Pemain baru: James Maddison, Pedro Porro, Dejan Kulusevski, Guglielmo Vicario, Ashley Phillips, Manor Solomon, Micky van de Ven

19. West Ham United
Pemain baru: -

20. Wolverhampton Wanderers
Pemain baru: Matheus Cunha, Boubacar Traore, Matt Doherty, Tom King