Peraturan Baru di Inggris, Tidak Ada Sundulan untuk Pemain Belia

FA akan menghapus sundulan bola dalam pertandingan sepak bola akar rumput untuk pemain muda.
Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Sabtu, 18 Mei 2024
Peraturan Baru di Inggris, Tidak Ada Sundulan untuk Pemain Belia
Raphel Varane (x)

BolaSkor.com - Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) akan menghapuskan sundulan bola dalam pertandingan sepak bola akar rumput Inggris untuk pemain muda. Peraturan baru diperkenalkan untuk membantu mengurangi risiko terkait dengan menyundul bola.

Keputusan tersebut diambil setelah uji coba IFAB yang sukses, di mana sekitar 16.000 tim dan 107.000 pemain berpartisipasi selama dua musim terakhir, untuk menghilangkan sundulan dari sepak bola remaja di kelompok usia yang lebih muda.

Aturan baru ini akan berlaku untuk level U-7-9 mulai musim 2024-25, U-10 pada 2025-26, dan U-11 pada 2026-27, yang mencakup semua liga, klub, dan pertandingan sekolah sepak bola yang berafiliasi.

FA mengatakan pihaknya mengadopsi uji coba IFAB untuk membantu mengurangi potensi faktor risiko terkait sundulan bola, termasuk cedera, namun aturan baru ini juga memiliki tujuan teknis.

Baca Juga:

Cerita Raphael Varane soal Gegar Otak yang Berpotensi Berakhir Fatal

Euro 2024: Timnas Inggris Butuh Striker Alternatif untuk Harry Kane

Meredam Kebrutalan Suporter Timnas Inggris di Euro 2024

“Tujuan kami adalah untuk menciptakan lebih banyak peluang teknis bagi pemain yang menguasai bola, memberikan waktu bermain yang lebih efektif, dan mengurangi jumlah waktu bola di udara selama pertandingan,” kata FA dalam pernyataannya.

Dalam aturan baru disebutkan bahwa dengan sengaja menyundul bola akan diancam dengan tendangan bebas tidak langsung, yang dilakukan dari titik di mana bola dengan sengaja disundul.

Jika seorang pemain dengan sengaja menyundul bola di dalam daerah penaltinya sendiri, permainan dihentikan dan dimulai kembali dengan tendangan bebas tidak langsung kepada lawan dari garis samping terdekat dari daerah penalti.

Tidak ada sanksi disiplin yang akan diterapkan untuk sundulan yang disengaja dalam pertandingan, kecuali dalam kasus pelanggaran yang terus-menerus.

Promosi permainan yang lebih aman dan penelitian mengenai risiko kesehatan yang terkait dengan sundulan terus berlanjut setelah penelitian yang dilakukan oleh FA menemukan bukti yang menunjukkan bahwa menyundul bola secara berulang-ulang selama karier sepak bola profesional dikaitkan dengan risiko gangguan kognitif yang lebih tinggi di kemudian hari.

Tahun lalu, jumlah penggugat dari sekelompok mantan pemain sepak bola dan rugby yang menderita gangguan neurologis meningkat menjadi 380 orang ketika mereka bergabung dalam gugatan class action terhadap badan pemerintahan masing-masing.

Bulan lalu, bek Manchester United Raphael Varane mengatakan gegar otak telah merusak tubuhnya. Dia juga menekankan pentingnya menciptakan lebih banyak kesadaran di antara para pemain mengenai bahaya menyundul bola.

FA Raphael varane Breaking News
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

9.068

Berita Terkait

Timnas
Patrick Kluivert Kesengsem Permainan Miliano Jonathans
Miliano Jonathans menorehkan debut untuk Timnas Indonesia pada pertandingan melawan China Taipei, Jumat (5/9). Mauro Zijlstra juga mencatatkan penampilan perdananya untuk Tim Merah Putih di laga tersebut.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 06 September 2025
Patrick Kluivert Kesengsem Permainan Miliano Jonathans
Piala Dunia
Sumbang Gol buat Italia, Retegui dan Kean Menikmati Perubahan Taktik Gattuso
Dalam debut Gennaro Gattuso sebagai pelatih, Italia tampil dominan dengan permainan yang lebih menyerang.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Sumbang Gol buat Italia, Retegui dan Kean Menikmati Perubahan Taktik Gattuso
Timnas
Jadwal Siaran Langsung Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Sabtu 6 September 2025
Simak informasi mengenai jadwal siaran langsung pertandingan Timnas Indonesia U-23 vs Makau di sini.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 06 September 2025
Jadwal Siaran Langsung Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Sabtu 6 September 2025
Inggris
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Dengan kontrak yang tersisa satu tahun, Maguire bebas bernegosiasi dengan klub-klub luar negeri pada Januari.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Inggris
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Bayern Munchen terlebih dulu mendekati Cody Gakpo sebelum akhirnya merekrut Luis Diaz.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Piala Dunia
Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia
Melihat catatan buruk Jerman, sang kapten Joshua Kimmich melontarkan peringatan keras.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia
Sports
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Dominasi Indonesia di ROK Cup Asia 2025 Mini Rok tak terbantahkan. Muhammad Fa Wibowo cs sapu bersih posisi 1–5 klasemen akhir usai enam seri. Kini mereka bersiap menuju ROK Cup Superfinal 2025 di Italia.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Timnas
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Kota Surabaya sangat spesial bagi bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Armenia vs Portugal pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Sabtu 6 September 2025 di Vazgen Sargsyan Republican Stadium.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Inggris
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
CEO Parma Federico Cherubini mengungkap alasan memilih melepas Giovanni Leoni ke Liverpool.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
Bagikan