Premier League
Padatnya Jadwal Pertandingan Turunkan Kualitas Pertandingan


BolaSkor.com - Dalam beberapa tahun belakangan, padatnya jadwal pertandingan acap menjadi keluhan pelatih dan pemain, khususnya di Inggris. Kini, Asosiasi Pemain Inggris (PFA) mengeluarkan peringatan terkait jadwal pertandingan yang padat.
Menurut ketua PFA Maheta Molango, padatnya jadwal pertandingan tidak hanya membahayakan kesehatan para pemain, tetapi juga menurunkan kualitas olahraga tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, beban terhadap pemain meningkat seiring dengan perluasan turnamen dan diperkenalkannya kompetisi baru. Perubahan yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan bagi klub dan badan pengelola. Semmentara para pemain dan manajer mengkritik kalender sepak bola yang tiada henti.
Baca Juga:
Hasil Piala FA: Chelsea, Liverpool, dan Manchester United Melaju ke Perempat Final
Padahal Hati Dongkol, Erik Ten Hag Terpaksa Mainkan Marcus Rashford
Profil dan Rekam Jejak Dan Ashworth, Direktur Olahraga yang Diidamkan Manchester United
“Kami telah mencapai tahap di mana ini bukan hanya tentang kesehatan pemain, ini adalah tentang kita mematikan produknya,” kata Molango kepada Financial Times Business of Football Summit dikutip Reuters.
Sebagai peringatan, ketua PFA menunjuk pada cederanya Kevin de Bruyne saat Manchester City mengalahkan Inter Milan di final Liga Champions musim lalu.
“Final Liga Champions seharusnya menjadi Super Bowl,” tambah Molango. “(Kenyataannya) bukan, karena salah satu pemain terbaik dunia, De Bruyne, keluar pada menit ke-30, (Erling) Haaland kelelahan, setelah menit ke-60 kram. Tentunya bukan itu yang ingin kami lihat."
Molango menambahkan, sepak bola dapat belajar dari American Football, menyoroti fakta bahwa NFL memiliki kesepakatan hak siar televisi yang menguntungkan meskipun musim regulernya lebih pendek.
“Saya berbicara dengan rekan-rekan kami di Asosiasi Pemain NFL (NFLPA) dan mereka mengatakan kepada saya bahwa mereka memainkan 17 pertandingan dan menghasilkan lebih dari 10 miliar dollar AS (semusim),” kata Molango.
“Saat ini keputusan diambil tanpa mempertimbangkan para pemain, yang merupakan aset dari permainan ini."
Yusuf Abdillah
9.184
Berita Terkait
Ole Romeny Kembali ke Timnas Indonesia untuk Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Marselino Ferdinan Dicoret

Geram Persija Harus Tandang 4 Kali Beruntun, Mauricio Souza: Tidak Masuk Akal!
Menpora Erick Thohir Akan Pertahankan Jabatan Ketum PSSI sampai 2027

Xabi Alonso Ingin Gelandang Baru, Tiga Pemain Masuk Daftar Belanjaan Real Madrid Musim Depan
Tidak Dapat Izin Jamu Persib di Tangerang, Persita Harus Menyeberang ke Bali

Barcelona Putuskan Masa Depan Marcus Rashford

Pelatih Persija Mauricio Souza Dukung Rizky Ridho Abroad

Nice vs AS Roma: Gasperini Tuntut Giallorossi Lebih Tajam

Jadi Korban Hoaks soal Rangkap Jabatan Erick Thohir, Petinggi FIFA Berikan Klarifikasi Terbuka
Demi Perkuat Lini Serang, Arsenal Incar Pemain Sayap Jepang
