LaLiga
Merelakan Brahim Diaz ke Pelukan Timnas Maroko
BolaSkor.com - Pelatih tim nasional Spanyol, Luis de la Fuente, tidak mau ambil pusing terkait keputusan Brahim Diaz memilih memperkuat timnas Maroko. Baginya, setiap orang berhak menentukan masa depan sendiri.
Brahim Diaz akhirnya mengambil sikap. Berdasarkan laporan yang beredar di Spanyol, pemain Real Madrid itu memilih meperkuat tim nasional Maroko. Ia memiliki darah Maroko dari ayahnya.
Padahal, Diaz menjadi langganan Spanyol pada kelompok umur. Diaz pernah memperkuat Spanyol U-17, U-19, dan U-21. Ia sudah 25 kali membela Spanyol pada kelompok umur.
Baca Juga:
Pengalaman Jadi Pembeda Laga antara Real Madrid Kontra RB Leipzig
3 Alasan Real Madrid Tetap Menjadi Magnet untuk Pemain Bintang
Bahkan, Diaz pernah membela timnas Spanyol pada laga persahabatan kontra Lithuania pada Juni 2021. Ketika itu, La Furia Roja ditangani Luis Enrique.
Namun, sejak saat itu, Diaz tidak pernah dipanggil lagi ke timnas senior Spanyol. Meskipun ia bermain gemilang untuk AC Mlian dan Spanyol.
Oleh karena itu Diaz memilih menerima tawaran bermain untuk timnas Maroko. Menurut kabar dari sumber dekat, Diaz kecewa dengan federasi sepak bola Spanyol yang memperlakukannya berbeda dengan bintang muda Barca, Lamine Yamal.
Sebab, dalam kasus Yamal, petinggi federasi sepak bola Spanyol sampai mengirim utusan untuk membujuk.
Terkait masalah ini, Luis de la Fuente enggan ambil pusing. Meskipun, ia adalah sosok yang memanggil Diaz untuk memperkuat Spanyol pada kelompok umur.
"Saya belum berbicara dengan Brahim Diaz. Saya memanggil atau tidak dan kemudian orang-orang melakukan apa yang harus dilakuan," ujar Luis de la Fuente.
View this post on Instagram
"Saya mungkin pelatih yang paling banyak memilihnya. Saya berharap yang terbaik untuknya. Setiap orang bebas mengambil keputusan," timpal sang pelatih.
Brahim Diaz bisa berpindah tim nasional karena hanya memperkuat Spanyol pada laga persahabatan, bukan resmi. Saat ini, proses kepindahan sudah masuk tahap administrasi. Bahkan, Diaz dikabarkan bisa bermain melawan Angola dan Mauritania pada bulan ini.
Johan Kristiandi
18.010
Berita Terkait
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia
7 Fakta Menarik Jelang Duel Cardiff City vs Chelsea di Perempat Final Piala Liga Inggris
Hansi Flick Blak-blakan Bicara soal Masa Depan Ter Stegen
SEA Games 2025: Tim Indonesia Borong Medali Emas Triathlon, Giliran Estafet Campuran Disambar
Drama di Old Trafford, Aksi Sang Kakak Panaskan Situasi Kobbie Mainoo di Manchester United
Tim Renang Indonesia Lewati Target Medali di SEA Games 2025