Liverpool Dirugikan VAR, Premier League Harap-harap Cemas
BolaSkor.com - Kontroversi terkait penggunaan Video Asisten Wasit (VAR) masih ramai dibahas di Premier League, Inggris. Terutamanya dari drama pada laga Tottenham Hotspur melawan Liverpool di pekan tujuh Premier League.
The Reds menelan kekalahan perdana dengan skor 1-2 melawan Tottenham. Liverpool juga bermain dengan 9 pemain pasca Curtis Jones dan Diogo Jota menerima kartu merah. Jelang laga berakhir, bek Liverpool, Joel Matip, mencetak gol bunuh diri.
Satu momen jadi sorotan ketika Luis Diaz mencetak gol yang kemudian dianulir wasit pasca berunding dengan VAR. Terkait hal tersebut, Komite Wasit Premier League (PGMOL) sudah mengakui membuat kesalahan dan meminta maaf kepada Liverpool.
Bahkan, rekaman percapakan antara asisten wasit, wasit utama, hingga wasit di ruangan VAR terungkap ke publik dan terlihat jelas ada kesalahan dari wasit saat menganulir gol Diaz yang seharusnya onside.
Baca Juga:
Agen Ungkap Alasan Moises Caicedo Pilih Gabung Chelsea ketimbang Liverpool
Liverpool Digembosi Wasit, Legenda Manchester United Sudah Curiga Sejak Awal
Mencium Kejanggalan, Jurgen Klopp Tidak Terima Liverpool Dapat Dua Kartu Merah
Memanaskan isu tersebut pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, terang-terangan berbicara dan tidak menahan opininya kala menilai laga harus dimainkan ulang (replay). Komentar Klopp memicu kontroversi lainnya.
Pandit sepak bola sekaligus mantan pemain, Jamie Carragher, turut mengomentari kontroversi yang melibatkan mantan timnya tersebut. Carragher menilai Premier League seyogyanya harap-harap cemas apabila Liverpool bertarung dalam merebutkan titel liga.
Carragher menilai Liverpool dan Klopp tahu persis pentingnya raihan poin untuk bertarung melawan juara bertahan tiga kali beruntun, Manchester City.
Jika pada akhirnya Liverpool terlibat, kemudian kalah karena poin yang gagal didapat kontra Tottenham, karena VAR, maka sewajarnya Premier League khawatir.
"Premier League sekarang berada dalam posisi kala mereka harus berharap Liverpool tidak terlibat dalam perburuan gelar lagi – atau dorongan untuk lolos ke Liga Champions – yang ditentukan oleh satu poin," tulis Carragher dalam tulisannya di The Telegraph.
"Fakta bahwa Klopp telah dua kali kehilangan gelar Premier League dari Manchester City dalam keadaan seperti itu tidak diragukan lagi ada dalam pikirannya."
"Tidak ada yang tahu lebih baik dari dia bahwa setiap poin sangat penting dan layak untuk diperjuangkan – terutama ketika tim Anda ditolak karena alasan di luar kendali Anda."
"Entah Anda setuju dengannya atau tidak, jika poin itu menjadi pembeda antara kesuksesan dan kegagalan musim ini, maka hanya angan-angan saja untuk percaya bahwa Klopp telah mengatakan segalanya tentang pentingnya Sabtu lalu," urainya.
Arief Hadi
15.875
Berita Terkait
Fakta dan Statistik Jelang Duel Liverpool vs PSV, Tim Tamu Hobi Cetak Gol Telat
Link Streaming Liverpool vs PSV, Kamis 27 November 2025
Miliki Skuad Terbaik, Sudah Saatnya Arsenal Juara Premier League
Asisten Arne Slot di Liverpool Disebut Masuk Daftar Kandidat Pelatih Timnas Indonesia
Manchester United Dibekuk 10 Pemain Everton, Ruben Amorim Frustrasi
Kejadian Langka di Old Trafford, Idrissa Guaye Diusir Wasit karena Ribut dengan Rekan Setim
Setelah 17 Kali Gagal, David Moyes Akhirnya Bisa Menang di Old Trafford
Hasil Premier League: Lawan 10 Pemain Everton, Manchester United Tumbang di Old Trafford
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Manchester United vs Everton, Live Sebentar Lagi
Arne Slot di Ujung Tanduk, Isu Jurgen Klopp Kembali ke Liverpool Terus Berembus