Ketika Pemain San Marino Ingin 'Menghancurkan Karier' Rasmus Hojlund

BolaSkor.com - Timnas Denmark menjaga peluang lolos ke Piala Eropa 2024 usai menang 2-1 atas San Marino di San Marino Stadium, Rabu (18/10) dini hari WIB. Denmark menang melalui dua gol Rasmus Hojlund (42') dan Yussuf Poulsen (70').
Berkat kemenangan itu Denmark berada di urutan dua klasemen grup H Kualifikasi Piala Eropa 2024 dengan 19 poin, di bawah Slovenia (19 poin) dan di atas Kazakhstan (15 poin). Menyisakan dua laga lagi, posisi Denmark masih dapat disalip Kazakhstan.
Penyerang Manchester United, Rasmus Hojlund, mencetak gol di laga tersebut. Kendati demikian ia melalui pertandingan dengan pengalaman yang buruk, sebab menurutnya para pemain San Marino ingin 'menghancurkan kariernya'.
Disinyalir dua pemain San Marino, Alessandro Tosi dan Filippo Fabri, kesal ketika Hojlund mencetak gol dan bereaksi dengan melakukan pelanggaran keras kepadanya. Itu juga terlihat dengan pelanggaran Roberto Di Maio di menit 88 kala ia dilanggar dari belakang tanpa niatan mendapatkan bola.
Baca Juga:
Manchester United Akan Kembali Juara Premier League, tetapi Masih Lama
Sadar Diri, Rasmus Hojlund Enggan Dibandingkan dengan Erling Haaland
Ketika Film Dokumenter 'Beckham' Menginspirasi Scott McTominay
"Duel terakhir tidak ada hubungannya dengan sepak bola. Pada akhirnya menjadi sebuah hal yang menggelikan. Duel seperti itu tidak boleh hanya menghasilkan kartu kuning. Ini adalah sebuah (pelanggaran) lutut di belakang – kartu merah langsung jika Anda bertanya kepada saya," cetus Hojlund dikutip dari Goal.
"Saya tidak bisa berkata banyak selain saya pikir merekalah yang memulai, dan kemudian pertandingan berlanjut. Mereka membawanya ke level berikutnya karena tidak ada ruginya. Mereka berpikir, 'Baiklah, cukup, sebaiknya kami mencoba menghancurkan karier'," tambahnya.
Bek senior Denmark, Simon Kjaer, bahkan mendengar apabila para pemain San Marino berbicara untuk menargetkan Hojlund. Kjaer dan Hojlund mengerti bahasa Italia.
"Ini berbahaya, dan mereka berada tepat di sebelahnya. Bagaimanapun, saya mengatakan kepadanya (wasit) tepat di lapangan bahwa sekarang mereka (San Marino, mengincar) lutut setelah situasi di sana," imbuh Kjaer.
"Saya juga berkata kepada wasit ‘Apakah Anda ingin saya menerjemahkannya sekarang?’ Kami juga memiliki VAR. Anda dapat melihat dari belakang bahwa dia melakukannya 100 persen dengan sengaja," pungkasnya.
Arief Hadi
15.313
Berita Terkait
Lebih Percaya Diri, Rasmus Hojlund Siap Buktikan Diri di Napoli

Skema Peminjaman Rasmus Hojlund Ditolak, Napoli Negosiasi Ulang dengan Manchester United

Napoli Jadi Pemenang Perburuan Rasmus Hojlund dari Manchester United

Benjamin Sesko Datang, Rasmus Hojlund Disarankan Tinggalkan Manchester United

Serius Kejar Rasmus Hojlund, AC Milan Kirim Perantara Transfer ke London

Terjerat Rayuan AC Milan, Rasmus Hojlund Bersedia Berubah Pikiran

10 Striker yang Ingin Didepak Klubnya pada Jendela Transfer Musim Panas 2025

Enggan ke AC Milan, Rasmus Hojlund Seharusnya Bersyukur Diminati Il Rossoneri
AC Milan Mulai Negosiasi dengan Manchester United, Rasmus Hojlund Masih Ogah Pindah

Rasmus Hojlund Bertekad Bertahan, Manchester United Justru Tetapkan Harga Penjualan
