Premier League
Ketika Liverpool Kembali Hanya Bisa Menyesali Diri Sendiri


BolaSkor.com - Imbang rasa kekalahan. Itulah yang dikecap Liverpool setelah hanya bisa membawa pulang satu poin dari markas Manchester United, Minggu (7/4). Sekali lagi Liverpool gagal mengalahkan United, kali ini lewat hasil imbang 2-2.
Manajer Liverpool Jurgen Klopp menyoroti penyelesaian akhir anak-anak asuhnya ketika hanya berhasil mencetak satu gol dari 15 total tendangan dengan empat tepat sasaran pada babak pertama. Klopp sebenarnya sudah menyotori hal ini sebelum laga.
Liverpool begitu dominan di babak pertama dengan tanpa memberi napas kepada MU. Pada babak ini, Liverpool mencetak satu gol melalui Luis Diaz pada menit ke-23.
Pada babak kedua, setelah membuang banyak peluang, gawang Liverpool justru bobol oleh Bruno Fernandes, buah dari kesalahan Jarell Quansah.
Baca Juga:
Imbang Rasa Kekalahan untuk Liverpool di Old Trafford
Manchester United 2-2 Liverpool: Tiga Kali Beruntun, The Reds Gagal Taklukkan Red Devils
Jika Manchester United Tak Berubah, Jurgen Klopp Yakin Arsenal Bisa Menang di Old Trafford
Gol spektakuler Kobbie Mainoo pada menit ke-67 membuat MU berbalik unggul sebelum kemudian gol penalti Mohamed Salah pada menit ke-84 membuat laga berakhir imbang.
Klopp mengatakan seharusnya anak-anak asuhnya lebih tenang dalam mengkonversi banyak peluang emas untuk menjadi gol.
“Senang dengan banyak bagian dari permainan ini. Unggul 1-0 di Old Trafford dan mencatatkan statistik tembakan 15-0 sungguh luar biasa. Hal ini segera memberi tahu saya bahwa mungkin ada sesuatu dalam penyelesaian akhir,” kata Klopp di laman resmi klub.
Klopp mengatakan hasil ini, di mana timnya dua kali tampil dominan melawan United di Old Trafford (perempat final Piala FA dan Premier League), tetapi hasil tidak berpihak padanya, akan menjadi ruang perbaikan.
“Saya rasa kami tidak pernah mendominasi United seperti yang kami lakukan di musim lalu di dua pertandingan ini. Tapi kami tidak mendapatkan hasil jadi begitulah yang terjadi, jadi jelas masih ada ruang untuk perbaikan,” katanya.
Sementara itu bek Liverpool Virgil van Dijk menilai bahwa sekali lagi ini merupakan kesalahan sendiri. Van Dijk sangat menyayangkan dominasi The Reds pada babak pertama, hanya berbuah satu gol Luis Diaz.
“Setidaknya kami seharusnya unggul 2-0 di babak pertama. Menciptakan momen berbahaya. Kami sudah mengendalikan mereka. Sayang sekali. Saat ini rasanya benar-benar rugi,” kata Van Dijk di SkySports.
Bek asal Belanda itu menyebut jalannya laga ini seperti pertemuan pada perempat final Piala FA 17 Maret lalu saat Liverpool kalah 3-4 dari Setan Merah di Old Trafford.
“Ini pertandingan piala lagi. Babak pertama lebih baik dari apa yang kami mainkan saat itu, kami menciptakan peluang dan membatasi peluang mereka, tetapi kami tahu suatu momen dapat mengubah permainan. Kami seharusnya menyelesaikannya tetapi kami tidak melakukannya,” kata Van Dijk.
Hasil ini membuat Liverpool kehilangan puncak klasemen sementara, digusur Arsenal dengan poin yang sama dengan 71 poin tetapi memiliki selisih gol yang lebih baik yaitu 51 gol.
Yusuf Abdillah
9.372
Berita Terkait
Menilik Prediksi Starting XI AC Milan vs Fiorentina di Tengah Banyak Pemain Cedera

Beckham Tampil Bagus bersama Persib Setelah Main Buruk dengan Timnas Indonesia, Bojan Hodak: Beda Level, Itu Piala Dunia

Hasil MotoGP Australia 2025: Raul Fernandez Raih Kemenangan Perdana, Pecco Bagnaia Masih Terpuruk

Link Streaming Liverpool vs Manchester United, Minggu 19 Oktober 2025

Link Streaming Como vs Juventus, Minggu 19 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Getafe vs Real Madrid: Rebut Singgasana dari Tangan Barcelona
The Jakmania Disambut Hangat Bonek di Surabaya, Rizky Ridho: Persaudaraan Ini Harus Dirawat

Prediksi dan Statistik AC Milan vs Fiorentina: Jalur Menuju Puncak

Prediksi dan Statistik Liverpool vs Manchester United: Bangkit atau Semakin Terpuruk

Cetak Gol Kemenangan Melawan AS Roma, Ange-Yoan Bonny Masuk Buku Sejarah Inter Milan
