Ketika Emiliano Martinez Cegah Polisi Brasil saat Ingin Memukul Suporter

BolaSkor.com - Lanjutan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Amerika Selatan dimainkan pada Rabu (22/11) pagi WIB. Salah satu laga panas dan menarik perhatian adalah timnas Brasil melawan timnas Argentina.

Dua negara besar tradisional di Amerika Selatan dan Argentina juara bertahan Piala Dunia. Pertandingan dimainkan di stadion bersejarah, Maracana, dan Argentina keluar sebagai pemenang dengan skor 1-0.

Satu-satunya gol di pertandingan dicetak oleh Nicolas Otamendi (63') dan Brasil juga bermain dengan 10 pemain, ketika Joelinton menerima kartu merah di menit 81.

Kartu merah itu merupakan salah satu sorotan dari banyaknya drama yang terjadi di Maracana. Seperti sebelum laga berlangsung saat terjadi keributan antara suporter Argentina dan pihak kepolisian.

Baca Juga:

Manchester United dan Chelsea, Dua Tim dengan Badai Cedera Terbanyak di Premier League

Arsenal Tumbang di Markas Newcastle, Mikel Arteta Semprot Kinerja Wasit

Sempat Ditunda karena Keributan, Argentina Bungkam Brasil di Maracana

Video viral di media sosial memperlihatkan polisi memukul suporter dengan pentungan, membuat salah satu fans berdarah. Keributan itu menunda waktu sepak mula dan Lionel Messi, kapten Argentina, turut mengomentarinya.

Keributan itu seakan menjadi kelanjutan dari bentrok polisi Brasil dengan fans Argentina di final Copa Libertadores, antara Fluminense melawan Boca Juniors.

"Kami melihat bagaimana (polisi) memukul orang-orang, itu sudah terjadi di final Libertadores," kata Messi, merujuk pada kejadian di Maracana. "Mereka lebih fokus pada hal itu dibandingkan pada permainan."

"Kami pergi ke ruang ganti karena itu adalah cara terbaik untuk menenangkan segalanya, sebuah tragedi bisa saja terjadi."

"Kami adalah keluarga. Kami memutuskan untuk bermain untuk membuat situasi lebih tenang," terangnya.

Keributan itu bahkan memaksa kiper timnas Argentina, Emiliano Martinez, sampai turun tangan mendekati tribun penonton dan coba menghentikan polisi yang memegang pentungan.

Pada akhirnya, laga tetap berlanjut dan Argentina mengalahkan rival bebuyutan mereka dengan skor 1-0. Itu menjadi rekor yang bersejarah.

Sebagaimana dilansir dari CBS Sports Golazo, Brasil menelan kekalahan kandang pertama sepanjang masa pada laga Kualifikasi Piala Dunia. Selain itu, Brasil juga kalah tiga kali beruntun untuk kali pertama sejak 2001.

Brasil juga sudah kebobolan lebih banyak gol pada 2023 (14 gol) ketimbang tahun 2020, 2021, dan 2022 ketika digabungkan. Alarm peringatan tentunya diberikan kepada sang pelatih caretaker, Fernando Diniz.