Jurgen Klopp Seharusnya Dihukum Usai Melakukan Selebrasi Gol Berlebihan di Derby Merseyside
BolaSkor.com – Rekor mulus tanpa pernah kalah Liverpool di Premier League masih terjaga hingga pekan 14. The Reds memenangi Derby Merseyside kontra Everton di Anfield, Minggu (2/12), melalui skor 1-0 melalui gol tunggal yang dicetak oleh Divock Origi.
Gol tercipta persis jelang laga berakhir melalui situasi yang tidak terduga. Saat laga sepertinya akan berakhir tanpa gol, tiba-tiba muncul situasi ketika bola lambung liar yang ditendang Virgil van Dijk mengenai mistar gawang Everton.
Jordan Pickford bak kebingungan untuk menangkap atau menyapunya, atau menganggap bola sudah keluar melewati garas, bola pun dipantulkan tiang gawang ke arah Origi yang langsung menyambarnya jadi gol.
Publik Anfield langsung bergemuruh dan Jurgen Klopp juga larut dalam selebrasi gol, merayakannya dengan berlari ke tengah lapangan dan memeluk Alisson Becker. Padahal, pertandingan belum berakhir.
Baca Juga:
Liverpool 1-0 Everton: Rebound Tiang Gawang Bantu The Reds Menangi Derby Merseyside
Jelang Bersua Everton, Jurgen Klopp Pendam Rasa Khawatir

Tindakannya itu dianggap tidak menghormati Marco Silva, manajer Everton, dan Klopp telah meminta maaf – meski faktanya Silva mengakui tidak ada permintaan maaf dari Klopp.
Klopp pun seharusnya menerima hukuman karena tindakannya itu, sebab melakukan selebrasi gol dan masuk ke lapangan laga di saat laga belum berakhir melanggar aturan.
Menurut Danny Mills, mantan bek timnas Inggris, tindakan Klopp tidak bisa diterima. Jika yang melakukannya fans, pastilah fans itu akan ditangkap dan dihukum.
“Benar-benar mengejutkan apa yang dilakukannya (Klopp). Berlari lah di sisi lapangan, tinggalkan area teknis, rayakan dengan staf Anda. Saya tidak keberatan jika itu yang terjadi,” ucap Mills kepada BBC Sport.
“Tapi, berlari ke tengah lapangan pertandingan – jika itu fans, tentu saja (dia akan ditangkap). Saya pikir itu tidak menghormati Everton dan dia tahu itu.”
“Ya memang laga itu derby, laga besar, tapi Anda tidak bisa berlai ke tengah lapangan. Tidak peduli meski itu menit terakhir atau tidak,” imbuh Mills.
Perbandingan juga dibuat Mills dengan Jose Mourinho. Andai Mourinho yang melakukan selebrasi gol seperti itu, maka FA sudah dipastikan menghukumnya.
“Saya berpikir Jurgen Klopp akan mendapatkan masalah karenanya. Jika manajer lain yang melakukannya – dan kita semua tahu khususnya siapa dia (Mourinho) – dia sudah pasti dihukum. Itu tidak benar. Fans Everton tidak bahagia dengannya. Tapi Marco Silva, saya pikir punya rasa respek yang tinggi,” urai Mills.
Arief Hadi
16.042
Berita Terkait
Jadwal Siaran Langsung dan Jam Tayang Semifinal Piala Super Italia Antara Bologna vs Inter Milan Live di ANTV
Prediksi dan Statistik Bologna vs Inter Milan: Mencari Penantang Napoli di Final
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025, Jumat (19/12): Jam Tayang Final Voli Putra dan Pertandingan Penentuan Futsal
Hasil Piala Super Italia: Tumbangkan AC Milan 2-0, Napoli Melaju ke Final
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti