Jurgen Klopp Puji Calon Suksesornya di Liverpool, Roberto De Zerbi

BolaSkor.com - Menanti siapa yang akan mengisi kursi kepelatihan Liverpool, Barcelona, dan Bayern Munchen musim depan akan menarik. Pasalnya, Jurgen Klopp, Xavi Hernandez, dan Thomas Tuchel memutuskan pergi di akhir musim.

Belakangan ini, Xabi Alonso ramai diperbincangkan setelah membawa Bayer Leverkusen tak terkalahkan pada 38 laga beruntun di seluruh kompetisi.

Alonso juga dikaitkan dengan Liverpool dan Bayern karena pernah membela kedua klub tersebut di masa lalu, plus keduanya mencari pelatih baru, tetapi baru ini pelatih asal Spanyol itu menegaskan bertahan dengan Leverkusen yang mengontraknya hingga 2026.

Dengan kepastian tersebut, pencarian pelatih baru pun berlanjut. Liverpool juga dikaitkan dengan nama lainnya seperti Ruben Amorim atau Roberto De Zerbi. Nama yang disebut terakhir akan beradu taktik dengan Klopp di akhir pekan ini.

Baca Juga:

Xabi Alonso Gagal, Ruben Amorim Jadi Kandidat Terkuat Pelatih Baru Liverpool

Profil dan 5 Fakta Menarik Calon Pelatih Liverpool, Ruben Amorim

Romeo Lavia Menderita, Wataru Endo Bikin Liverpool Bahagia

Liverpool akan menjamu Brighton & Hove Albion di Anfield, Minggu (31/03) pukul 20.00 WIB, pada pekan 30 Premier League. Liverpool masih dalam perburuan titel liga, sementara Brighton mencari konsistensi bermain dan menjaga asa masuk zona Eropa.

Berbicara mengenai De Zerbi yang sudah melatih Brighton sejak 2022, menggantikan Graham Potter, Klopp memujinya. Ia mengakui tak bisa melakukan apa yang dilakukan De Zerbi dalam waktu singkat di klubnya, juga dengan identitas bermain yang jelas.

"Roberto jelas melakukan pekerjaan luar biasa di sana dan ini adalah pertandingan yang berbeda melawan Brighton, tentunya. Saya pikir kami meningkat dalam 18, 20 bulan sejak dia berada di sana," papar Klopp memuji De Zerbi, dilansir dari Football-Italia.

"Pertandingan pertama mengejutkan. Saya pikir kami adalah lawan pertama setelah dia bergabung dengan klub, jika saya benar, dan kami tidak tahu apa yang harus kami harapkan."

"Kita tahu bagaimana dia bermain di mantan klubnya, kita tahu apa yang dilakukan Graham (Potter), tetapi tidak ada yang tahu bagaimana hal itu akan terjadi pada akhirnya, dan cukup mengesankan betapa cepatnya dia membawa tim bermain dengan cara yang diinginkannya."

"Sejak itu, keadaannya menjadi lebih baik, sungguh mengesankan. Ini adalah cara bermain sepak bola yang berbeda."

Klopp memuji potensi suksesornya di Liverpool itu sebagai pelatih yang top. De Zerbi memiliki gaya main jelas kala membangun serangan dari belakang, plus penempatan posisi yang disiplin.

"Cara mereka bermain. Ini cara yang sangat berbeda, saya tidak bisa melatihnya, itu bertentangan dengan kepribadian saya, tapi ini tontonan yang bagus," tambah Klopp.

"Itu sangat menuntut pemain, itu penempatan posisi yang jelas, pertahankan posisi Anda, pertahankan penempatan posisi Anda, lewati di posisi yang tepat, lewati di momen yang tepat."

"Dia pelatih top, dia melakukannya dengan sangat baik. Sangat menarik untuk dilihat. Sejujurnya, saya suka menontonnya. Itu membuatnya rumit. Ini hanya cara yang berbeda."

"Ini berbasis penguasaan bola, tetapi bahkan lebih terstruktur dari sudut pandang posisi masing-masing pemain daripada mungkin City atau siapa pun yang memiliki lebih banyak kebebasan. Mereka melakukannya dengan sangat baik."

"Pada hari terbaik, mereka bisa mengalahkan tim mana pun. Tapi sekarang, kabar baiknya, kami juga bisa melakukannya, jadi kami akan mencobanya," tegas Klopp.