Jawaban FIFA Terkait Isu Penggunaan Kartu Biru


BolaSkor.com - Regulasi atau peraturan dalam sepak bola setiap musimnya dievaluasi, serta coba diinovasikan dengan ide-ide baru yang berpotensi diterapkan. Terlebih dalam era sepak bola modern, penggunaan teknologi tak dapat dihindari.
Contoh itu dapat dilihat pada teknologi garis gawang dan juga Video Asisten Wasit (VAR). Satu hal yang belum diubah adalah kartu dari wasit.
Penggunaan kartu kuning dan merah sudah lama diterapkan. Kartu kuning untuk peringatan apabila pemain melanggar aturan: tekel, menghina wasit, membuang waktu, atau selebrasi membuka baju. Sementara kartu merah akan membuat pemain pergi meninggalkan lapangan pertandingan.
Uniknya, baru ini ada kabar teranyar soal usul untuk Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) menggunakan kartu berwarna biru. Adapun kartu biru membuat pemain tak boleh bermain selama 10 menit.
Baca Juga:
Lisandro Martinez Jadi Sering Cedera Usai Gabung Manchester United
5 Kandidat Ideal Direktur Olahraga untuk Manchester United
7 Mantan Manchester United yang Ternyata Bermain di Luar Eropa
Hukuman itu diberikan apabila pemain membuat pelanggaran keras atau berkata kasar, mengumpat kepada wasit. Sama seperti kartu kuning, aturan baru itu akan menjadikan dua kartu biru sama seperti kartu merah, dengan kombinasi biru dan kuning juga berujung keluarnya pemain.
FIFA merespons rumor penggunaan kartu biru tersebut. Dalam pernyataannya, FIFA menilai kabar itu tidak benar dan prematur.
"FIFA ingin mengklarifikasi bahwa laporan tentang apa yang disebut ‘kartu biru’ di level elit sepak bola adalah tidak benar dan prematur," demikian pernyataan dari FIFA.
"Setiap uji coba seperti itu, jika dilaksanakan, harus dibatasi pada pengujian secara bertanggung jawab di tingkat yang lebih rendah, sebuah posisi yang ingin ditegaskan kembali oleh FIFA ketika agenda ini dibahas pada RUPST IFAB pada 1 Maret."
FIFA membantah dan tidak semua setuju dengan ide tersebut. Seperti host TalkSport sekaligus YouTuber Mark Goldbridge.
“Kartu biru akan diujicobakan di antara kartu kuning dan merah dalam sepak bola. Tuhan tolong kami," ucap Goldbridge.
"Mereka bahkan tidak bisa memahami apa itu kuning dan merah... mengapa orang terobsesi memperbaiki sesuatu yang tidak rusak?," urainya.
Arief Hadi
15.604
Berita Terkait
Dua Kali Kalah di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ranking FIFA Timnas Indonesia Disalip Malaysia

Piala Dunia 2026: Animo Fans Tinggi, FIFA Klaim 1 Juta Lebih Tiket Telah Terjual

Piala Dunia 2026: Soal Area Rawan, Donald Trump Yakin Presiden FIFA Dapat dengan Mudah Memindahkan Lokasi ke Tempat Lain
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri

Daftar 20 Tim yang Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026

FIFA Perkenalkan Trionda, Bola Resmi Piala Dunia 2026

NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara

Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan

FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia

Momen Keakraban Presiden Gianni dengan Seskab Teddy, Sinyal Kolaborasi Indonesia dengan FIFA Makin Kuat
