Jaga Nilai Historis, Arema FC Mengajukan Diri sebagai Pengelola Stadion Gajayana

Arema FC kembali membangun komunikasi lebih intens bersama Pemerintah Kota Malang.
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Sabtu, 15 Agustus 2020
Jaga Nilai Historis, Arema FC Mengajukan Diri sebagai Pengelola Stadion Gajayana
Stadion Gajayana. (BolaSkorcom/Kristian Joan)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Arema FC kembali membangun komunikasi lebih intens bersama Pemerintah Kota Malang, dengan mengajukan diri sebagai pengelola atas penggunaan Stadion Gajayana di Liga 1 nanti.

Keinginan itu sebenarnya sudah lama ada dibenak tim Singo Edan. Lantaran Arema mengusung misi khusus untuk tetap menjaga nilai historis dari stadion tertua di Indonesia yang dibangun pada tahun 1924 itu.

"Ini sekaligus menjadi harapan salah satu pendiri klub, yang ingin menggunakan Stadion Gajayana lagi, karena sarat dengan nilai historis," kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji.

"Mungkin, Stadion Gajayana tidak menjadi match stadium untuk kompetisi. Namun dengan program tim kembali ke sini, maka nilai historis tetap terjaga," tambahnya.

Baca Juga:

Pelatih Baru Arema FC Asal Brasil, Belum Pernah Berkarier di Indonesia

Arema FC Sebut Calon Pelatih Baru Tak Masalah Hanya Dibayar 50 Persen

Pihak klub saat ini tengah menyusun konsep terkait teknis pengelolaannya. Bagaimana arah dan tujuan dari rencana Arema akan menentukan pengajuan mereka dalam mengelola Stadion yang juga markas Persema Malang tersebut.

"Ya semoga keinginan dari kami ini segera dikaji oleh pihak Pemkot, dalam hal ini DPRD. Kami juga siap jika diundang untuk melakukan presentasi atas pengajuan sebagai pengelola," ungkap Sudarmaji.

Sekedar mengingatkan, bahwa Stadion Gajayana sangat lekat dengan sejarah perjalanan Arema. Stadion yang kini berkapasitas 25 ribu penonton itu merupakan markas awal dari tim kebanggan Aremania sejak berdiri tahun 1987 silam.

Perjalanan Arema sejak era kompetisi Galatama hingga Liga Indonesia, terekam jelas pada stadion yang merupakan aset penting Pemkot Malang itu. Mulai saat meraih juara kompetisi Galatama tahun 1992, hingga menjadi saksi bisu saat Arema terdegradasi ke Divisi satu pada 2003 lalu. (Laporan Kontributor Kristian Joan/Malang)

Arema FC Stadion gajayana Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.393

Berita Terkait

Spanyol
Demi Hadirkan Kualitas El Clasico Real Madrid vs Barcelona, Clash of The Legends Baru Digelar April 2026
Menggantikan jadwal sebelumnya 27 September 2025.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 12 September 2025
Demi Hadirkan Kualitas El Clasico Real Madrid vs Barcelona, Clash of The Legends Baru Digelar April 2026
Liga Champions
Barcelona dan PSG, Dua Tim Favorit Juara Liga Champions
Legenda sepak bola Jerman, Michael Ballack, melihat Barcelona dan Paris Saint-Germain (PSG) sebagai dua tim favorit juara Liga Champions.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Barcelona dan PSG, Dua Tim Favorit Juara Liga Champions
Ragam
5 Alasan Manchester United Bisa Bikin Kejutan di Etihad
Manchester City dan Manchester United akan berjumpa pada pekan keempat Premier League 2025-2026 di Etihad Stadium, Minggu (14/9) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
5 Alasan Manchester United Bisa Bikin Kejutan di Etihad
Liga Indonesia
PSMS Medan Percaya Diri Kalahkan Persekat pada Laga Pembuka Championship 2025/2026
PSMS Medan akan menjamu Persekat di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, Jumat (12/9).
Rizqi Ariandi - Jumat, 12 September 2025
PSMS Medan Percaya Diri Kalahkan Persekat pada Laga Pembuka Championship 2025/2026
Italia
AC Milan Kalah Bersaing dengan Liverpool dalam Perburuan Giovanni Leoni, Ambrosini Murka
Mantan pemain AC Milan Massimo Ambrosini mengkritik keras I Rossoneri yang gagal mendapatkan bek berusia 18 tahun Giovanni Leoni.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
AC Milan Kalah Bersaing dengan Liverpool dalam Perburuan Giovanni Leoni, Ambrosini Murka
Liga Indonesia
Bambang Pamungkas Akui Persija Susah Payah Datangkan Jordi Amat
Bambang Pamungkas juga menjelaskan bahwa Persija sempat menjalin komunikasi dengan beberapa pemain keturunan di Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Jumat, 12 September 2025
Bambang Pamungkas Akui Persija Susah Payah Datangkan Jordi Amat
Liga Indonesia
Link Streaming dan Cara Menonton Persib vs Persebaya, Live Sebentar Lagi
Informasi mengenai link streaming dan cara menonton laga Persib vs Persebaya bisa disimak melalui artikel di bawah ini. Persib akan menjamu Persebaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada pekan kelima Super League 2025/2026, Jumat (12/9).
Rizqi Ariandi - Jumat, 12 September 2025
Link Streaming dan Cara Menonton Persib vs Persebaya, Live Sebentar Lagi
Inggris
Gianluigi Donnarumma Gabung, Pep Guardiola Bimbang Pilih Kiper untuk Derby Manchester
Manchester City akan menjamu rival sekota mereka Manchester United pada laga pekan keempat Premier League di Etihad Stadium, Minggu (14/9) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
Gianluigi Donnarumma Gabung, Pep Guardiola Bimbang Pilih Kiper untuk Derby Manchester
Inggris
Arsenal Dikritik Mantan, Disebut Tidak Punya Ambisi Menang, tapi Semangat Hindari Kekalahan
Gael Clichy mempertanyakan pendekatan permainan, mentalitas, dan identitas Arsenal saat ini.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
Arsenal Dikritik Mantan, Disebut Tidak Punya Ambisi Menang, tapi Semangat Hindari Kekalahan
Timnas
Football Institute Beberkan Statistik Tiga Pelatih Timnas Indonesia: STY, Gerald Vanenburg, dan Patrick Kluivert
Football Institute berpandangan bahwa Shin Tae-yong bisa menunjukkan hasil positif karena diberi waktu panjang oleh PSSI.
Rizqi Ariandi - Jumat, 12 September 2025
Football Institute Beberkan Statistik Tiga Pelatih Timnas Indonesia: STY, Gerald Vanenburg, dan Patrick Kluivert
Bagikan