Jadi Pelapis Jonny Evans, Raphael Varane Diyakini Kesal

BolaSkor.com - Menjadi starter satu kali dari tujuh laga terakhir Manchester United, padahal kondisi Raphael Varane sedang fit. Hal itu memicu pertanyaan soal pilihan sang manajer, Erik ten Hag, di lini belakang Man United.

Meski Ten Hag tak punya banyak opsi seiring cederanya Lisandro Martinez dan Luke Shaw, ia memiliki Varane - dan Victor Lindelof - dalam kondisi fit. Namun, Ten Hag lebih memilih duet Jonny Evans dan Harry Maguire di pertahanan.

Ten Hag menjelaskan alasan memilih duet Evans-Maguire dengan alasan taktik, sebab Evans berkaki kiri dan Maguire kanan. Itu ideal untuk membangun serangan dari belakang, tetapi Ten Hag tidak menepikan Varane dan Lindelof, terutamanya Evans saat ini juga cedera.

Baca Juga:

Harry Maguire Tak Sesali Keputusan Bertahan di Manchester United

Cedera Membuat Manchester United Semakin Menderita, Kali Ini Hojlund dan Eriksen Menepi

Bermain Buruk, Marcus Rashford Tetap Dipercaya Erik ten Hag

"Seperti yang saya katakan, ini tentang alasan taktis mengapa saya memilih tandem ini. Saya pikir Harry dan Jonny melakukannya dengan baik," ucap Ten Hag beberapa waktu lalu.

"Apa yang saya katakan tahun lalu, Harry tidak banyak bermain, jadi saya sangat senang dengan penampilan Rapha. Saya selalu senang dengan penampilannya. Namun saat ini, Harry bermain sangat baik dan ada persaingan internal."

"Ada momen di pertandingan tertentu di mana mereka (Maguire dan Varane) bisa bermain bersama dan mereka sudah membuktikan mampu melakukannya. Namun, membangun serangan tidak begitu lancar ketika salah satu dari mereka bermain dari posisi bek tengah kiri."

Rio Ferdinand, legenda Man United dan pandit sepak bola, mengomentari nasib Varane. Menurutnya, Varane kesal karena Ten Hag lebih memilih Evans ketimbang dirinya, terutamanya jika melihat pengalaman besar dan kesuksesan Varane di masa lalu dengan Real Madrid.

"Kami tidak tahu. Jika dia (Varane) berada di bangku cadangan, Anda pikir dia pasti fit," ucap Ferdinand di channel YouTube.

"Dalam pikiran saya, ketika Anda berada di bangku cadangan, Anda bisa bermain – karena Anda bisa masuk di menit pertama jika ada yang cedera."

"Jadi jika Anda cukup fit untuk bepergian dan duduk di bangku cadangan, Anda fit (untuk bermain). Jadi saya tidak tahu apa alasannya."

"Tetapi saya tahu bahwa Varane bangun dan kepalanya dipenuhi dengan kejutan, karena dia berpikir, 'Saya telah meraih lima medali Liga Champions, saya telah memainkan peran integral dalam semua itu, saya sudah bermain dengan pemain terbaik di dunia, saya datang ke Man United dan Jonny Evans memulai di depan saya'!"

"Bukannya tidak hormat (kepada Evans). Terlepas dari apa yang telah dilakukan Evans, tidak mungkin Jonny Evans ada dalam pikiran Varane. Dia tidak akan pernah memikirkan Jonny Evans," terangnya.