Liga 1
Ingin Happy Ending, Persija Bakal Jegal PSIS ke Championship Series?
BolaSkor.com - Persija Jakarta ingin menutup musim 2023/2024 dengan kemenangan. Apalagi, laga terakhir Persija musim ini bakal dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (30/4) sore WIB.
Pada partai terakhirnya ini, Persija akan menjamu PSIS Semarang, tim yang sedang bersaing dengan Madura United dan Dewa United FC untuk meraih tiket terakhir ke championship series. Meski sudah dipastikan gagal ke empat besar dan selamat dari degradasi, Persija akan tetap bermain serius.
Persija ingin meraih kemenangan atas PSIS dan merayakannya di depan puluhan ribu suporter yang diprediksi memadati SUGBK. Persija bertekad mengakhiri musim ini dengan indah, berupa tiga poin.
"Ini pertandingan terakhir di musim ini. Saya ingin akhiri pertandingan dengan cara yang terbaik dan bisa memberikan kemenangan untuk Jakmania," kata Thomas Doll.
Thomas Doll menilai laga sore nanti bakal sengit. PSIS bakal berusaha keras merebut kemenangan demi peluang ke championship series.
Baca Juga:
Tak Mengalah dari RANS yang Terancam Degradasi, Thomas Doll Puji Mentalitas Skuad Persija
Hitung-hitungan Empat Tim Liga 1 untuk Selamat dari Degradasi: Arema FC Paling Berpeluang
7 Laga Digelar Serentak, Begini Skema Penentuan Tim Terakhir ke Championship Series Liga 1
PSIS yang saat ini menempati peringkat 5 dengan 53 poin punya peluang besar menyusul Borneo FC Samarinda, Persib Bandung, dan Bali United. Syaratnya, Mahesa Jenar menang lawan Persija dan Madura United kalah saat berjumpa Arema FC.
Jika kalah, PSIS gagal ke empat besar. Dan Doll ingin timnya melakukan hal tersebut.
Di sisi lain, Persija (peringkat 10 dengan 45 poin) juga berpeluang mengakhiri musim ini di peringkat tujuh. Ini dapat terealisasi jika PSIS berhasil dikalahkan dan Persis Solo (47) dibungkam oleh Bhayangkara FC.
"Pastinya ini laga penting buat mereka, maka dari itu kami tidak boleh meremehkan mereka. Walaupun di sisi PSIS membutuhkan poin, kita sekali lagi kami main di kandang dan kami harus mengakhiri kompetisi dengan cara terbaik."
Lihat postingan ini di Instagram
"Kita harus penuh konsentrasi guna bisa meraih kemenangan walaupun bermain juga sulit karena cuaca cukup panas. Maka dari itu kita harus pintar mengatur tempo agar tidak mengalami kendala selama pertandingan," tutur pelatih asal Jerman tersebut.
Rizqi Ariandi
7.549
Berita Terkait
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia