Harry Maguire 1-0 Jadon Sancho

Harry Maguire gigih berjuang, tetapi Jadon Sancho malah pilih jadi pengangguran.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Jumat, 13 Oktober 2023
Harry Maguire 1-0 Jadon Sancho
Harry Maguire (Twitter)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Bermain di tim besar seperti Manchester United memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ada persaingan ketat dan juga tekanan yang perlu dimenangi. Jika Harry Maguire terlihat kuat dan terus berjuang, Jadon Sancho justru layu sebelum berkembang.

Erik ten Hag dikenal sebagai manajer yang tegas dan fokus pada keputusannya. Ia punya rencana panjang yang sudah dipikirkan dengan matang.

Hal itu juga terlihat ketika sang manajer memilih pemain yang akan diturunkan. Ten Hag tidak segan menaruh pemain besar Man United jika memang tidak sesuai kehendaknya. Contoh yang paling terlihat adalah Cristiano Ronaldo.

Tidak heran, saat ini ada beberapa pemain yang kesulitan di Manchester United. Mereka jarang mendapatkan menit bermain.

Baca Juga:

Manchester United 2-1 Brentford: Dua Gol Scott McTominay di Masa Injury Time Menangkan Setan Merah

Tak Hanya Menginspirasi dari Film Dokumenter, Beckham Juga Beri Saran untuk Maguire

Ketika Film Dokumenter 'Beckham' Menginspirasi Scott McTominay

Dua di antara pemain itu adalah Harry Maguire dan Jadon Sancho. Keduanya bukanlah pilihan utama Erik ten Hag.

Untuk kasus Sancho, sang pemain terlihat terseok-seok dalam berjuang merebut tempat di tim utama.

Ketika dikeluarkan dari skuad melawan Arsenal, Sancho justru menyerang Erik ten Hag. Ia mengatakan jika ada kebohongan dari Ten Hag. Eks Borussia Dortmund itu merasa telah tampil maksimal ketika latihan.

Kini, Sancho harus menanggung akibatnya. Bahkan, duduk di bangku cadangan pun tidak. Ten Hag mengeluarkan Sancho dari skuad Man United.

Pemandangan berbeda terjadi pada Harry Maguire. Meski diterpa hujan badai, Maguire tetap berjuang merebut tempat utama.

Apa yang dialami Maguire berawal dari penampilannya yang kerap angin-anginan. Tak pelak, kritik pedas pun mulai berdatangan. Tidak hanya dari suporter, tetapi juga para komentator sepak bola Inggris yang sebagian besar mantan pemain.

Selain itu, Maguire kehilangan posisinya sebagai kapten Manchester United. Sang bek juga sering menjadi kambing hitam ketika Man United tidak merah hasil maksimal.

Meski demikian, Maguire tidak pernah menyudutkan siapa pun, termasuk Ten Hag. Meskipun, pada faktanya kesempatan Maguire untuk tampil terus menipis setelah Ten Hag datang.

Dalam banyak kesempatan, Maguire selalu mengatakan pesan positif. Ia optimistis bisa kembali mendapatkan tempat di tim utama.

"Rekor saya di bawah manajer kali ini sudah membuktikannya. Saya belum memulai pertandingan sebanyak yang diinginkan. Namun, persentase kemenangan ketika saya bermain sangat tinggi," tegas Maguire menurut kabar dari Fabrizio Romano.

"Tentu saja saya bisa berkembang. Saya akan terus bekerja keras dan berusaha. Saya yakin akan ada peluang yang datang."

Maguire juga tidak lugu. Ia memberikan sinyal akan meninggalkan Man United jika situasi tidak berubah. Namun, cara penyampaian dan sikap yang ditunjukkan kembali tidak menyudutkan siapa pun.

"Saya tidak akan duduk di sini sepanjang hidup jika bermain sebulan sekali. Jika hal itu terus berlanjut, saya yakin diri saya sendiri dan klub akan berbicara soal berbagai hal," urai Maguire kepada The Sun.

"Namun, saya sepenuhnya fokus berjuang untuk mencoba memenangi tempat saya di Manchester United."

Jika menilik apa yang terjadi, Maguire dan Sancho adalah pemain berlabel mahal yang didatangkan Manchester United. Namun, sejauh ini keduanya belum memberikan performa seperti yang diharapkan. Tekanan pun mulai datang.

Akan tetapi, cara keduanya merespons sangat berbeda. Apa yang terlihat adalah Maguire ogah mengibarkan bendera putih, sedangkan Sancho justru memercikkan api pertikaian.

Harry Maguire Jadon Sancho Erik ten Hag Breaking News Manchester United
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.327

Berita Terkait

Bulu Tangkis
Komang Ayu Keluar dari Pelatnas PBSI
Sederet nama juga mundur dari Pelatnas PBSI.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
Komang Ayu Keluar dari Pelatnas PBSI
Basket
24 Pemain Jalani Training Camp Timnas Basket untuk SEA Games 2025, Dewa United Banten Sumbang 5 Pemain
Training camp ini akan dipimpin langsung oleh kepala pelatih David Singleton.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
24 Pemain Jalani Training Camp Timnas Basket untuk SEA Games 2025, Dewa United Banten Sumbang 5 Pemain
Timnas
Minta TC Jangka Panjang untuk SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Pesimistis Samai Prestasi Indra Sjafri
Dipimpin oleh Indra Sjafri, Garuda Muda sukses menyumbangkan emas, setelah terakhir kali merebutnya pada 32 tahun lalu.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
Minta TC Jangka Panjang untuk SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Pesimistis Samai Prestasi Indra Sjafri
Timnas
Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23 2026, Gerald Vanenburg Enggan Disamakan dengan Shin Tae-yong
Shin Tae-yong sebelumnya bahkan membawa Timnas Indonesia U-23 ke semifinal Piala Asia U-23 2023.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23 2026, Gerald Vanenburg Enggan Disamakan dengan Shin Tae-yong
Piala Dunia
Permalukan Andre Onana dan Bryan Mbeumo, Cape Verde di Ambang Sejarah Partisipasi Piala Dunia
Cerita cinderella menarik terjadi kepada Cape Verde di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Afrika.
Arief Hadi - Rabu, 10 September 2025
Permalukan Andre Onana dan Bryan Mbeumo, Cape Verde di Ambang Sejarah Partisipasi Piala Dunia
Inggris
Erling Haaland Cetak Lima Gol, Peringatan untuk Manchester United
Erling Haaland dalam kondisi prima jelang Derby Manchester di pekan empat Premier League 2025-2026.
Arief Hadi - Rabu, 10 September 2025
Erling Haaland Cetak Lima Gol, Peringatan untuk Manchester United
Inggris
Prediksi Komputer Super Opta: Liverpool Favorit, Satu Klub Premier League Punya 1,1 Persen Kans Menangi Liga Champions
Komputer super Opta merilis persentase terbaru pada peluang klub memenangi Liga Champions 2025-2026, Liverpool jadi unggulan.
Arief Hadi - Rabu, 10 September 2025
Prediksi Komputer Super Opta: Liverpool Favorit, Satu Klub Premier League Punya 1,1 Persen Kans Menangi Liga Champions
Inggris
Florian Wirtz Cetak Gol Cantik di Timnas Jerman, Kapan Giliran Liverpool?
Florian Wirtz tampil gemilang saat Jerman memetik kemenangan 3-1 atas Irlandia Utara pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Rabu, 10 September 2025
Florian Wirtz Cetak Gol Cantik di Timnas Jerman, Kapan Giliran Liverpool?
Timnas
Joey Pelupessy Klaim Timnas Indonesia Punya Modal Bagus untuk Hadapi Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Menurut Joey Pelupessy, Timnas Indonesia menunjukkan perkembangan yang cukup baik usai menghadapi China Taipei dan Lebanon pada FIFA Matchday September 2025.
Rizqi Ariandi - Rabu, 10 September 2025
Joey Pelupessy Klaim Timnas Indonesia Punya Modal Bagus untuk Hadapi Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Spanyol
Camp Nou Belum Siap, Barcelona Mengungsi ke Stadion Berkapasitas 6.000 Penonton
Barcelona akan menjalani laga kandang pertama musim ini di stadion yang memiliki kapasitas 6.000 penonton.
Yusuf Abdillah - Rabu, 10 September 2025
Camp Nou Belum Siap, Barcelona Mengungsi ke Stadion Berkapasitas 6.000 Penonton
Bagikan