Diisukan Gabung Madrid, Kylian Mbappe Akan Lebih Sering Bermain di Spanyol

BolaSkor.com - Striker Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, menanggapi rumor yang mengatakan dirinya akan bergabung Real Madrid pada musim depan. Sambil bergurau, eks AS Monaco itu tidak menampik jika publik sepak bola Spanyol akan lebih sering melihatnya beraksi.

Kabar kedatangan Kylian Mbappe ke Real Madrid terus berembus kencang. Menurut laporan terakhir, kedua kubu sudah sampai ke tikungan terakhir dalam pembicaraan kontrak. Saat ini sedang dibahas hal-hal detail sebelum tanda tangan dibubuhkan di atas kertas.

Baca Juga:

Masa Depan Kylian Mbappe Terang Benderang Sebelum Euro 2024

Situasi Terkini Negosiasi Real Madrid dengan Kylian Mbappe

Ketimbang Rekrut Kylian Mbappe, Pemilik Baru Manchester United Ingin Cari Suksesornya

Kabarnya, Mbappe akan menjadi satu di antara dengan gaji tertinggi di Madrid. Selain itu, ia juga akan menerima 100 juta euro sebagai komisi dari penandatanganan kontrak dengan status bebas transfer. Madrid akan mencicil jumlah itu dalam tempo lima tahun.

Kabar kedatangan Mbappe ke Madrid kian berembus kencang setelah rekannya di tim nasional Prancis dan juga penggawa El Real, Aurelien Tchouameni, menuturkan jika Mbappe akan segera bermain di Spanyol setiap hari.

Merespons pernyataan tersebut, Mbappe mencoba bergurau. Ia tidak menampik jika mungkin lebih sering bermain di Spanyol.

"Saya bermain melawan Real Sociedad. Kami bermain melawan Barcelona di perempat final dan jika lolos mungkin akan menghadapi Atletico Madrid di semifinal," ungkap Mbappe menurut laporan Fabrizio Romano.

"Jadi, ya, orang-orang Spanyol akan lebih sering melihat saya," tegas pemain 25 tahun tersebut.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Sementara itu, Paris Saint-Germain mulai bersiap kehilangan Kylian Mbappe pada akhir musim ini. Kabarnya, PSG mengirimkan tawaran fantastis senilai 200 juta euro untuk mendatangkan bintang muda Barcelona, Lamine Yamal.

Namun, tawaran tersebut ditolak mentah-mentah oleh Barcelona. Sang presiden, Joan Laporta, mengatakan jika Barcelona tidak berniat menjual pemain pentingnya karena masalah keuangan mulai menemui titik terang.