Diego Maradona adalah Orang Palestina


BolaSkor.com - Diego Armando Maradona dikenal sebagai legenda sepak bola sepanjang masa. Kariernya di lapaangan hijau begitu ciamik, gelar Piala Dunia 1986 bagi timnas Argentina adalah bukti nyata.
Tak hanya di lapan hijau, Maradona menjadi panutan meski memiliki segundang kontrovesi. Bukti nyata panutan dari Maradona adalah hubungannya dengan Palestina.
Maradona sempat menyatakan dia mendukung perjuangan bangsa Palestina. Ia menyampaikan itu dalam pertemuan dengan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, yang sedang menyaksikan pertandingan final Piala Dunia 2018 di Moskow, Rusia.
"Saya seorang Palestina. Pria ini menginginkan perdamaian di Palestina. Presiden Abbas punya negara dan punya hak," tulis Maradona di akun Instagramnya ketika itu.
Baca Juga:
Kenangan Shin Tae-yong dengan Maradona, Dibuat Terpukau hingga Pelukan Selebrasi
Legenda Inggris Kenang Momen Kelicikan dan Kegeniusan Maradona
Pertemuan itu membuat keduanya akrab. Bahkan, Abbas memberikan hadiah kepada Maradona berupa lukisan burung merpati membawa ranting pohon zaitun, sebagai lambang perdamaian.
Sebelumnya, Maradona dikenal sebagai pesepak bola yang memang mendukung Palestina. Hal ini dibuktikan ketika Maradona menjadi pelatih Uni Emirat Arab (UEA) pada tahun 2012.
"Pendukung nomor satu rakyat Palestina," kata Maradona.
"Apa yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina adalah memalukan," tambah Maradona menyikapi Israel menggempur Jalur Gaza pada 2014.

Seorang Jurnalis The Palestine Chronicle, Ramzy Baroud, Maradona adalah salah satu inspirasi warga Palestina.
"Di Palestina, Anda tidak bisa membenci Maradona. Pilihannya hanya mencintainya dan tidak bisa berpendapat buruk tentang dia," kata Baroud.
"Maradona memberi kami inspirasi. Seorang lelaki yang perawakan tubuhnya tidak besar, berasal dari lingkungan kumuh, berkulit coklat seperti kami, tetapi bersemangat dan berhasrat tinggi seperti kami, lalu mencari jalannya hingga dikenal di seluruh dunia. Bagi kami, itu bukan hanya soal sepak bola atau olahraga. Itu adalah tentang harapan. Sebab rasanya semua menjadi mungkin."
"Anda bisa bayangkan betapa gembiranya kami saat Maradona peduli terhadap Palestina, dan mendukung perjuangan kami. Rasanya kegembiraan kami sudah lengkap. Apalagi ketika dia menyampaikan dukungan moral bagi Palestina pada Juli 2018 dengan mengatakan, 'Di dalam hati, saya seorang Palestina'."
"Kami akan meninggalkan kegiatan apapun dan rela menyaksikan dia bermain dari televisi hitam putih," lanjut Baroud.
Diego Maradona tutup usia pada usia 60 tahun karena gagal jantung di kediamannya, Kota Tigre, Buenos Aires. Sebelumnya, Maradona menjalani perawatan intensif di rumah sakit untuk menjalani operasi otak.
Tengku Sufiyanto
17.543
Berita Terkait
Prediksi dan Statistik Nottingham Forest vs Chelsea: The Blues Lanjutkan Tren

Kaesang Pangarep Tetap Jadi Owner Persis Solo, Keponakan Jokowi Masuk Dewan Komisaris

Hasil Super League 2025/2026: Persib Bandung Menang Telak atas PSBS di Maguwoharjo

Resmi Dikukuhkan dan Dilepas untuk Asian Youth Games dan Islamic Solidarity Games 2025, Tim Indonesia Siap Bertarung

Erick Thohir Persilakan Atlet Berangkat Mandiri ke SEA Games 2025: Tapi Belum Tentu Dapat Bonus
Dua Kali Kalah di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ranking FIFA Timnas Indonesia Disalip Malaysia

Link Streaming PSBS Biak vs Persib Bandung Jumat 17 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi

Perkuat Sinergi dengan Jurnalis, I League Kembali Dukung Media Cup 2025

Prediksi dan Statistik Barcelona vs Girona: Saatnya Reset

Persib Pincang Lawan PSBS Biak, Dua Pemain Andalan Absen
