Asal Mula Sebutan 'Tangan Tuhan' Maradona Jadi Mendunia

Tangan Tuhan' menjadi kutipan paling ikonik sepanjang masa, tetapi dunia yang berbahasa Inggris hampir tak bisa mendengar komentar tenar Diego Maradona itu.
Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Kamis, 26 November 2020
Asal Mula Sebutan 'Tangan Tuhan' Maradona Jadi Mendunia
Diego Maradona (twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - 'Tangan Tuhan' menjadi kutipan paling ikonik sepanjang masa, tetapi dunia yang berbahasa Inggris hampir tak bisa mendengar pernyataan Diego Maradona tentang golnya yang terkenal ke gawang Inggris di Piala Dunia Meksiko 1986 tersebut.

Jurnalis Reuters Rex Gowar berada di Stadion Azteca setelah pertandingan ketika Maradona mengakui perbuatannya. Perbuatan yang merupakan salah satu kecurangan terbesar dalam sejarah sepak bola.

"Saat itu adalah liputan Piala Dunia pertama saya bersama Reuters," kata Gowar. "Kami berada dekat ruang ganti dengan sekelompok penulis sepak bola Argentina, saat itu adalah semacam perdebatan biasa yang Anda alami setelah pertandingan sepenting itu."

Baca Juga:

Suap Militer Argentina dan Cerita Berbeda Diego Maradona jika Gabung Sheffield United

5 Pemain Top yang Menjadikan Diego Maradona sebagai Inspirasi

Nostalgia - Valentino Rossi, Maradona, dan Ciuman Tangan Tuhan

Sementara itu jauh sebelum adanya telepon pintar, media sosial, dan berita 24 jam non-stop, kemarahan sudah muncul setelah tayangan ulang televisi dengan jelas memperlihatkan Maradona menggunakan tangannya untuk melewati kiper Inggris Peter Shilton yang menjadi gol pembuka Argentina.

Fakta bahwa gol kedua yang dia ciptakan beberapa menit kemudian adalah karya jenius, tetap saja itu dibayangi oleh kontroversi gol pertamanya.

Seolah menuangkan bensin ke dalam api, Maradona kemudian mengucapkan kata-kata yang lalu menjadi berita besar di seluruh dunia.

"Un poco con la cabeza de Maradona y otro poco con la mano de Dios (sedikit berkat kepala Maradona dan sedikit berkat tangan Tuhan)," kata Maradona kala itu.

Sebuah kutipan yang bernilai laksana emas. "Saya adalah menjadi bagian kelompok yang mendengar kutipan itu," kata Gowar.

"Kutipan itu keluar saat kami menanyai dia. Tidak ada yang tahu persis kepada siapa dia mengatakan kalimat itu, tetapi tentu saja begitu saya mendengar kutipan itu, saya terkesima dan tentu saja editor saya juga terkesan."

Media massa Inggris berusaha mempelajari pernyataan itu sebagai kambing hitam kegagalan timnya mengulang sukses Piala Dunia 1966. Mereka mengutip salinan kutipan itu dibalut rasa kemarahan sebagai korban ketidakadilan akibat aksi curang Maradona.

Namun, karena tanpa ada terjemahan resmi, mereka belum mendengar pengakuan Maradona itu hingga berita Reuters masuk ke kantor mereka. Beberapa media, tidak percaya Maradona mengatakan hal itu.

Ketika para penulis sepak bola Inggris marah, rekan-rekan dari Argentina malah memuji Maradona. "Mereka tak berusaha memasalahkan bahwa dia telah menggunakan tangannya," kenang Gowar.

"Mereka tahu apa yang telah terjadi tetapi menganggap hal itu tidak sopan kepada dia, mereka terkesan bahwa dia lolos begitu saja."

Duduk di tribun media di atas, Gowar mengisahkan momen yang akan menjadi bagian dari legenda olahraga itu.

"Rekan-rekan saya dari Reuters terkejut ketika Maradona yang berpura-pura menyundul gol pembuka, berlari merayakan gol itu. Wasit, menunjuk ke titik tengah (pertanda gol), dikelilingi para pemain Inggris yang menuntut keluarnya keputusan hand ball," kata dia.

"Tribun pers yang terletak di atas di barisan ketiga stadion raksasa itu dan jauh dari gawang di mana dia mencetak gol seketika gempar hampir tidak percaya wasit melewatkan trik itu."

Maradona Diego Maradona Breaking News
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

9.786

Berita Terkait

Liga Indonesia
Charity Match I League-APPI Berhasil Kumpulkan Rp265 Juta untuk Korban Bencana di Sumatra
Lewat charity match ini, para pelaku sepak bola nasional membuktikan solidaritas terhadap sesama.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
Charity Match I League-APPI Berhasil Kumpulkan Rp265 Juta untuk Korban Bencana di Sumatra
Lainnya
Amankan Emas SEA Games dan Olimpiade, Rizki Juniansyah Bertekad Lengkapi Koleksi Medali di Asian Games
Tak sekadar meraih medali emas, Rizki Juniansyah juga memecahkan rekor dunia pada angkatan clean and jerk seberat 205kg dan angkatan total seberat 365kg.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 19 Desember 2025
Amankan Emas SEA Games dan Olimpiade, Rizki Juniansyah Bertekad Lengkapi Koleksi Medali di Asian Games
Lainnya
Catat Sejarah Baru, Timnas Hoki Es Indonesia Menang Emas di Final Sea Games 2025!
Kepastian ini didapat usai Merah-Putih mengalahkan tuan rumah Thailand dengan skor 3-2.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 19 Desember 2025
Catat Sejarah Baru, Timnas Hoki Es Indonesia Menang Emas di Final Sea Games 2025!
Jadwal
Link Streaming dan Jadwal Siaran Langsung Bologna vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
Jadwal siaran langsung dan link streaming Bologna vs Inter Milan di semifinal Piala Super Italia 2025/2026. Live dini hari WIB di ANTV dan Vidio.
Johan Kristiandi - Jumat, 19 Desember 2025
Link Streaming dan Jadwal Siaran Langsung Bologna vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
Lainnya
Sejarah! Timnas Futsal Indonesia Raih Emas SEA Games 2025 Usai Hajar Tuan Rumah Thailand 6-1
Timnas Futsal Indonesia untuk pertama kalinya meraih medali emas SEA Games, sekaligus mematahkan dominasi Thailand.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
Sejarah! Timnas Futsal Indonesia Raih Emas SEA Games 2025 Usai Hajar Tuan Rumah Thailand 6-1
Lainnya
SEA Games 2025: Berkuda, Hoki Indoor, dan Tinju Gemilang, Tim Indonesia Koleksi 89 Medali Emas
Cabor berkuda, hoki indoor, dan tinju menambah koleksi medali emas Tim Indonesia di SEA Games 2025. Sampai pukul 19.30 WIB, Tim Indonesia mengoleksi 89 emas.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
SEA Games 2025: Berkuda, Hoki Indoor, dan Tinju Gemilang, Tim Indonesia Koleksi 89 Medali Emas
Lainnya
Resep Tim Balap Sepeda Indonesia Raih 3 Emas, 4 Perak, dan 1 Perunggu di SEA Games 2025
Sementara itu, peraih medali emas, Aiman Cahyadi mengakui capaian ini sesuai target yang mereka tetapkan.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 19 Desember 2025
Resep Tim Balap Sepeda Indonesia Raih 3 Emas, 4 Perak, dan 1 Perunggu di SEA Games 2025
Liga Indonesia
Persib Kena Denda Rp499 Juta dari AFC, Bojan Hodak Minta Bobotoh Lebih Dewasa
Denda itu dijatuhkan AFC menyusul insiden yang terjadi saat laga AFC Champions League (ACL) Two 2025/2026 melawan Selangor FC di Stadion MBPJ, Selangor, pada 6 November 2025.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 19 Desember 2025
Persib Kena Denda Rp499 Juta dari AFC, Bojan Hodak Minta Bobotoh Lebih Dewasa
Liga Indonesia
Puas dengan Kedalaman Skuad Persija, Mauricio Souza Belum Butuh Ivar Jenner
Persija tengah dikaitkan dengan gelandang kapten Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025, Ivar Jenner. Kontrak Ivar di FC Utrecht akan berakhir Juni 2026.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
Puas dengan Kedalaman Skuad Persija, Mauricio Souza Belum Butuh Ivar Jenner
Sports
SEA Games 2025: Voli Pantai dan Perahu Naga Juara, Tim Indonesia Koleksi 86 Medali Emas
Perolehan emas Indonesia di SEA Games 2025 terus bertambah. Voli pantai dan perahu naga kembali juara, membuat Tim Merah Putih kini mengoleksi 86 medali emas. Cek detail lengkapnya di sini.
Johan Kristiandi - Jumat, 19 Desember 2025
SEA Games 2025: Voli Pantai dan Perahu Naga Juara, Tim Indonesia Koleksi 86 Medali Emas
Bagikan