Dari Penyerang Badung hingga Anak Legenda, Mereka yang Pernah Berkostum Liverpool dan Manchester City

BolaSkor.com - Liverpool dan Manchester City akan bertemu di Anfield, Minggu 10/3) malam WIB. Sebuah duel penting mengingat keduanya mengincar kejayaan di akhir musim.

Keduanya telah terlibat dalam persaingan epik selama beberapa tahun terakhir. Menjelang pertarungan mereka berikutnya, BolaSkor melihat kembali para pemain yang pernah bermain untuk kedua tim selama era Premier League.

James Milner

Milner bergabung dengan Manchester City dari Aston Villa pada 2010, dan kemudian memenangkan dua gelar Premier League, satu Piala FA, dan satu Piala Liga dalam lima tahun di klub.

Liverpool kemudian memperoleh jasanya, dan ia kemudian menjadi pemain kunci bagi klub, memenangkan Premier League, Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Kejuaraan Dunia Antarklub.

Baca Juga:

5 Duel Liverpool Vs Manchester City yang Mengesankan di Premier League

Mikel Arteta Akan Menikmati Duel Liverpool Vs Manchester City

Rival Liverpool Selayaknya Waspada, Darwin Nunez Sudah Bangkit

Dietmar Hamann

Seorang jenderal lini tengah, Dietmar Hamann bersama Liverpool antara 1999-2006, memperkuat The Reds pada pergantian abad.

Hamann memenangkan delapan trofi di Liverpool, termasuk Liga Champions 2004/05. Bergabung dengan City pada 2006, ia membuat 54 penampilan dalam tiga tahun.

Robbie Fowler

Legenda Premier League yang pernah tampil untuk kedua tim adalah Robbie Fowler yang mengukir namanya di Liverpool, sebelum pindah ke Manchester City di tahun-tahun terakhirnya.

Berasal dari akademi, Fowler benar-benar mewakili Liverpool, dan tampil luar biasa dengan 120 golnya dalam 236 pertandingan.

Bergabung dengan City pada 2003 dan mencetak 21 gol dalam 80 pertandingan. Kemudian dia kembali ke Merseyside pada 2006, namun hanya untuk satu musim.

Steve McManaman

Saat berada di Liverpool, Steve McManaman menjadi merupakan salah satu gelandang paling menarik di liga. Dia mencetak 66 gol dan memenangkan Piala FA dan Piala Liga sebelum berangkat ke Real Madrid dengan status bebas transfer pada 1999.

Di Madrid, ia meraih kesuksesan besar, menjadi pemain Inggris pertama yang memenangkan Liga Champions dua kali serta meraih satu Piala Super, dua gelar LaLiga dan juga satu Piala Super Spanyol.

Dia kemudian bergabung dengan City pada 2003 selama dua tahun, di mana dia bergabung dengan mantan pemain Liverpool David James, Nicolas Anelka, dan Robbie Fowler.

Mario Balotelli

Bergabung dengan City pada 2010, Balotelli bertahan selama tiga tahun. Balotelli menjadi sosok penting saat City secara dramaris menjadi juara pada 2012. Dia memberikan assist untuk gol ikonik Sergio Aguero.

Namun, setelah perselisihan dengan manajer Roberto Mancini, ia hengkang ke AC Milan pada 2013. Setelah menghabiskan satu musim di sana, ia bergabung dengan Liverpool meski hanya bermain untuk musim 2014-15, sebelum kembali ke Milan dengan status pinjaman.

Satu musim di Liverpool Balotelli hanya mencetak satu gol dalam 16 pertandingan.

Mark Kennedy

Mark Kennedy adalah bek kiri Republik Irlandia yang tampil untuk kedua tim. Dia bergabung dengan Liverpool pada 1995 tetapi hanya tampil 20 kali untuk klub tersebut.

Pindah ke Wimbledon selama satu musim, ia kemudian menghabiskan dua tahun bersama City sejak 1999. Bersama Cuty, Kennedy tampil 72 kali dan mencetak delapan gol saat mereka memenangkan promosi ke Premier di musim pertamanya, sebelum kemudian langsung terdegradasi.

Raheem Sterling

Sosok kontroversial di Merseyside, Raheem Sterling membuat marah penggemar Liverpool pada 2015, ketika dia pindah ke Manchester City.

Setelah tampil 95 kali dalam tiga tahun, ia mencetak 18 gol sebagai bagian dari Liverpool yang hampir meraih gelar Premier League. Melakukan debutnya pada usia 17 tahun, dia adalah pemain termuda ketiga yang melakukan debut untuk klub.

Kepindahan Sterling ke City terjadi pada musim panas 2015, menjadikannya pemain Inggris termahal saat itu. Kariernya melejit ketika Pep Guardiola mengambil alih musim itu. Dia memenangkan tiga gelar Premier League, satu Piala FA, dan lima Piala Liga.

Scott Carson

Pada 2005, Scott Carson adalah bagian dari skuad Liverpool yang memenangkan Liga Champions, tetapi dia hanya tampil empat kali dalam tiga tahun untuk The Reds.

Dia kemudian bergabung dengan City pada 2021. Konon kabarnya, keputusan City mendatangkan Carson semata untuk memenuhi kuota pemain lokal Inggris.

Daniel Sturridge

Menembus akademi Man City, Sturridge tampil untuk City sebanyak 21 kali sebelum pindah ke Chelsea dengan status bebas transfer pada 2009.

Ia memperoleh pengalaman penting di Stamford Bridge, mencetak 13 gol dalam 63 pertandingan dan merupakan bagian dari skuad yang memenangkan Liga Champions dan dua Piala FA.

Pada 2013, Sturridge bergabung dengan Liverpool. Dia menjadi bintang saat berduet dengan Luis Suarez. Sturridge mencetak 24 gol di semua kompetisi.

Dia bertahan di klub secara resmi hingga tahun 2021, di mana setelah beberapa masa pinjaman, dia pindah ke Perth Glory di Australia.

Nicolas Anelka

Anelka bergabung dengan Liverpool dari Paris Saint-Germain pada 2002, dengan status pinjaman jangka pendek hingga akhir musim.

Dia membantu Liverpool ke posisi kedua pada paruh kedua musim ini, tetapi manajer Gerard Houllier memilih untuk tidak menawarinya kontrak permanen.

City datang dan mengontrak pemain Prancis itu. Menghabiskan tiga tahun di sana, ia sukses bersama The Citizens dengan mengantongi 37 gol dalam 89 pertandingan.

David James

Melakukan debutnya di Liverpool pada 1992, mantan kiper timnas Inggris ini menghabiskan tujuh tahun di Merseyside, membuat lebih dari 214 penampilan.

Bergabung dengan City pada tahun 2004. Kariernya di City berakhir sebelum waktunya, James pindah ke Portsmouth agar lebih dekat dengan keluarga.

Craig Bellamy

Craig Bellamy menghabiskan dua periode di Liverpool. Dia bergabung dengan Liverpool pada 2006 setelah menjalani musim yang sangat bagus bersama Blackburn Rovers.

Kemudian bergabung dengan City pada 2009. Bergabung kembali dengan Liverpool pada 2011, Bellamy berjuang untuk mempertahankan posisi starter reguler. Dia berkontribusi dalam kemenangan Liverpool di Piala Liga 2011/12, dan menjadi bagian dari tim yang kalah dari Chelsea di final Piala FA.

Albert Riera

Meski tampil untuk kedua tim, Albert Riera lebih dikenang di Liverpool, dibandingkan masa pinjaman jangka pendek yang dialaminya di City. Riera dipinjamkan Espanyol ke City pada 2006, di mana dia tampil sebanyak 15 kali.

Riera menandatangani kontrak dengan Liverpool pada 2008 dan merupakan pemain kunci tim Rafael Benitez di sayap kiri. Dia bermain 56 kali untuk The Reds dalam dua tahun, mencetak lima gol dan sembilan assist.

Kolo Toure

Pada tahun-tahun setelah masa suksesnya di Arsenal, Kolo Toure bergabung dengan City. Dia tampil 82 kali dalam empat tahun dan menjadi bagian saat City menjaid juara Premier League 2011/12.

Toure ke Liverpool dengan status bebas transfer, namun kariernya di Merseyside secara umum kurang memuaskan. Setelah kontrak habis, Toure bergabung ke Celtic.

Nigel Clough

Nigel Clough, putra pelatih legendaris Brian Clough, berhasil mencetak sembilan gol dan empat assist dalam 44 pertandingan untuk Liverpool sejak bergabung pada 1993.

Clough pindah ke City pada 1996. Selama dua tahun, dia menghabiskan setengah musim dengan status pinjaman kembali di Forest. Masa-masanya di City tidak terlalu bagus, karena ia hanya berhasil mencetak empat gol dalam 39 penampilan.