Bintang Laga Denmark Vs Australia: Mathew Leckie, Pengukir Sejarah Socceroos

BolaSkor.com - Timnas Australia mengejutkan penonton sepak bola dunia di ajang Piala Dunia 2022. Tim berjuluk Socceroos lolos ke-16 besar untuk kali kedua dalam sejarah setelah terakhir sukses melakukannya pada 2006.

Keberhasilan itu menjadi spesial karena Australia pada awalnya kalah 1-4 melawan juara bertahan, Prancis, di awal laga grup D. Tim besutan Graham Arnold bangkit melalui kemenangan 1-0 atas Tunisia di laga kedua.

Teranyar, Australia mengalahkan Denmark dengan skor 1-0 Al Janoub Stadium, Rabu (30/11) malam WIB. Australia bermain efisien. Dengan hanya 31 persen penguasaan bola mereka mampu mencetak satu gol dari empat sepakan tepat sasaran.

Baca Juga:

Babak 16 Besar Piala Dunia 2022: Inggris Lawan Senegal, Belanda Tantang Amerika Serikat

Hasil dan Klasemen Akhir Grup D Piala Dunia 2022: Australia Dampingi Prancis ke-16 Besar

7 Fakta Menarik Belanda dan Senegal Lolos ke Babak 16 Besar

Gol tunggal Australia dicetak oleh Mathew Leckie di menit 60. Denmark pun melanjutkan performa buruk mereka selama Piala Dunia karena hanya bisa melepaskan tiga tendangan tepat sasaran dari 13 percobaan tendangan, meski mereka juga punya 69 persen penguasaan bola.

Dengan tambahan tiga poin Australia meraih total enam poin, finish di grup D sebagai runner-up di bawah Prancis yang juga memiliki enam poin, lalu di peringkat tiga ada Tunisia (empat poin) dan Denmark di dasar klasemen dengan satu poin.

Bintang Laga

Pencetak gol Australia Mathew Leckie layak menjadi Man of the Match atau Bintang Laga Australia kontra Denmark. Gol semata wayang yang dicetak pemain Melbourne City berusia 31 tahun sangat krusial bagi Australia.

Sebagaimana dikutip dari Statman Dave, Matthew Leckie telah terlibat langsung dari 66 persen gol Australia di Piala Dunia 2022, satu assist melawan Prancis dan satu gol kontra Denmark. Melawan Denmark ia memenangi enam dari sembilan duel perebutan bola udara dan melakukan satu operan kunci.

Gol ke-14 Leckie untuk Australia juga diciptakan dengan tenang. Ia mengontrol bola dan mengelabui bek Denmark sebelum menjebol gawang yang dijaga Kasper Schmeichel.

"Kami bekerja selama empat tahun, sangatlah sulih mencapai posisi ini dan sejauh ini sangat sulit selama pandemi. Anda tahu, lolos kualifikasi dari play-off, dan semuanya bergantung pada laga ini (lawan Denmark)," papar Leckie selepas laga berakhir.