Bernardo Silva dan 4 Penalti Terburuk Sepanjang Masa

BolaSkor.com - Gagal mencetak gol dari penalti dapat terjadi kepada semua pesepak bola profesional. Tidak mudah mengatasi tekanan menendang penalti, terutamanya jika itu dilakukan di markas tim lawan.
Bahkan pemain yang sudah sarat pengalaman bisa gagal menendang penalti, entah itu peluangnya ditepis atau ditangkap kiper atau melesat ke luar gawang. Hal itu terjadi kepada bintang Manchester City, Bernardo Silva.
Berpengalaman dengan timnas Portugal, juga di level top Eropa bersama AS Monaco dan Man City, Silva melakukan tendangan penalti terburuk kala Man City disingkirkan Real Madrid di perempat final Liga Champions.
Baca Juga:
Betapa Buruknya Penalti Bintang Manchester City, Bernardo Silva
Man City Tidak Akan Pernah Menjadi Klub Sebesar Man United
Pertahanan Solid Kunci Real Madrid Singkirkan Manchester City
Pada momen krusial adu penalti, Silva menendang bola ke tengah dan mudah ditangkap kiper Madrid, Andriy Lunin. Silva jadi penendang Man City yang gagal mencetak gol penalti selain Mateo Kovacic.
Silva bukan satu-satunya pemain yang mengambil tendangan penalti terburuk dalam sejarah sepak bola. Ada nama lainnya. Berikut ulasan lengkapnya:
1. Simone Zaza vs Jerman
Adu penalti terjadi di perempat final Piala Eropa 2016 antara Italia melawan Jerman, setelah laga berakhir imbang 1-1 di waktu normal. Pada drama adu penalti, enam penendang Jerman sukses mencetak gol.
Salah satu penendang Italia, Simone Zaza, melakukan langkah kecil seraya berlari sebelum menendang bola dan ketika menendangnya, bola melambung jauh di atas gawang Jerman. Italia pun tersingkir.
2. David Beckham vs Portugal
Perempat final Piala Eropa 2004. Laga Inggris kontra Portugal berakhir imbang 2-2 di Estadio da Luz, kemudian pada drama adu penalti satu eksekutor penalti Inggris gagal mencetak gol.
Tak disangka pemain yang gagal melakukannya, di antara banyak pemain adalah bintang Manchester United, David Beckham, yang terkenal dengan akurasinya saat melakukan tendangan bebas, sepak pojok, hingga umpan silang.
Sepakan Beckham dari titik putih melambung tinggi di atas gawang Portugal. Inggris pun gagal menyingkirkan tim tuan rumah.
3. Roberto Baggio vs Brasil
"Pria yang mati berdiri". Itulah yang dikatakan di Italia mengenai sosok legendaris, Roberto Baggio, setelah tendangannya dari titik putih gagal berbuah gol kontra Brasil di final Piala Dunia 1994.
Mengingat kualitas serta pengalaman yang dimilikinya, Baggio pada akhirnya 'kalah' melawan tekanan karena sepakannya melambung tinggi di atas gawang Brasil. Baggio lesu tertunduk setelah gagal mencetak gol.
4. Harry Kane vs Prancis
Memori yang satu ini belum lama terjadi. Tepatnya pada perempat final Piala Dunia 2022 antara Inggris melawan Prancis. Les Bleus - julukan Prancis - menang dengan skor 2-1 melalui gol Aurelien Tchouameni dan Olivier Giroud.
Inggris sempat memperkecilnya dari gol penalti Harry Kane. Sosok yang sama berpeluang mencetak gol penyama kedudukan dari tempat yang sama, tetapi sepakannya melambung tinggi di atas gawang Prancis.
Arief Hadi
15.624
Berita Terkait
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland

Jack Grealish Tidak Tampil saat Everton Dikalahkan Manchester City, Ini Penjelasannya

10 Pelatih yang Paling Cepat Dipecat dalam Sejarah Premier League

Hasil Pertandingan: Manchester City Masuk Perburuan Titel Premier League, Barcelona Menang Dramatis
5 Kemenangan Paling Mengesankan Arsenal di Markas Fulham

8 Negara dengan Populasi Besar yang Tidak Pernah Berpartisipasi di Piala Dunia
Klub-klub Top Eropa Bahas Penggunaan Enam Pemain Pengganti

7 Pemain yang Memainkan Laga Debutnya dengan Timnas Indonesia di Era Patrick Kluivert

Laris Manis, Manchester United Harus Bertarung untuk Mendapatkan Adam Wharton

7 Calon Pengganti Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia
