Arsenal, Tim Tertajam dan Penilik Pertahanan Terbaik di Premier League
BolaSkor.com - Perkembangan signifikan dari kesabaran menanti proses nyata terjadi di Arsenal. Mempertahankan Mikel Arteta sejak 2019, saat ia ditunjuk melatih menggantikan Unai Emery, jadi keputusan tepat untuk kebaikan The Gunners.
Dalam dua musim terakhir (termasuk saat ini), Arsenal konsisten bersaing merebutkan titel Premier League. Musim ini bahkan lebih baik, terutamanya dengan pembelian yang efisien kala merekrut Declan Rice, Jurrien Timber, Kai Havertz, dan David Raya.
Arsenal masih bersaing merebutkan titel Liga Champions dan Premier League, yang terakhir diraih pada 2004. Bahkan, di liga tim dari London Utara tersebut berada di daftar teratas untuk tim tertajam, sekaligus penilik pertahanan terbaik.
Arsenal mencetak 72 gol dari 30 pertandingan, kebobolan 24 gol. Arteta pun berbicara mengenai keseimbangan yang dimiliki timnya itu, menuturkan resep di baliknya.
Baca Juga:
Hasil Premier League: Arsenal Geser Liverpool, Man City Gilas Aston Villa
Jika Ingin Jadi Juara Premier League, Arsenal Wajib Sapu Bersih Laga Tersisa dengan Kemenangan
Mati Kutu Lawan Arsenal, Erling Haaland bak Pemain League Two
"Pertama-tama organisasi tim dalam fase bertahan, lalu keinginan para pemain untuk menjaga clean sheet, bertahan dengan baik, dan menyulitkan lawan kami. Ini memberi kami platform yang besar," terang Arteta di laman resmi Arsenal.
"Jika Anda ingin mendominasi permainan dan membuat lawan menderita, Anda harus menguasai bola, dan menggunakannya sebaik mungkin dengan ancaman maksimal."
"Jika tidak, cobalah untuk memenangkannya sesegera mungkin dan sejauh mungkin di lapangan. Ketika Anda tidak bisa melakukan itu, Anda harus melakukan sesuatu yang lain."
"Tapi mereka semua tahu betapa pentingnya dalam sepak bola, setiap fase permainan harus adil," tambah Arteta.
Kini, Arteta berharap keseimbangan yang dimiliki timnya itu dapat berbuah trofi di akhir musim, karena pada akhirnya yang penting adalah trofi.
"Ini adalah levelnya dan ini adalah level di liga ini selama enam atau tujuh tahun terakhir. Marginnya kecil sekali, mari kita lihat angka-angka itu di akhir pertandingan terakhir dan mudah-mudahan jika bisa dipertahankan, saya rasa kami punya peluang bagus (meraih trofi)," tambah Arteta.
"Kemenangan (trofi) adalah yang saya inginkan! Prosesnya sangat penting dan pada akhirnya Anda ingin hal itu tercermin dalam hasil yang kami harapkan."
"Kami masih belum berada di puncak dan kami harus mengubahnya menjadi kemenangan dan kemenangan dan kemenangan, dan itulah satu-satunya cara untuk memiliki peluang di pertandingan terakhir musim ini untuk mencapainya," tegas Arteta.
Arief Hadi
15.918
Berita Terkait
Alasan Jurgen Klopp Tidak Tertarik Kembali ke Liverpool
Klasemen Terkini Premier League: Punggung Arsenal Mulai Terlihat, Manchester United dan Liverpool Berdekatan
Arsenal Gagal Memanfaatkan Keunggulan Jumlah Pemain saat Melawan Chelsea
Arsenal Beruntung, Chelsea Bermain dengan 10 Pemain di Stamford Bridge
Akhirnya, Pemain Liverpool Senilai Rp2 Triliun Mencetak Gol
Seperti Halnya Arsenal, Manchester United Juga Set Piece FC
Hasil Premier League: Unggul Jumlah Pemain, Arsenal Gagal Menekuk Chelsea di Stamford Bridge
Hasil Premier League: Tanpa Mohamed Salah, Liverpool Menang 2-0 di Markas West Ham United
Crystal Palace vs Manchester United, Joshua Zirkzee Akhiri Paceklik Gol Setelah 364 Hari
Hasil Premier League: Comeback, Manchester United Bawa Pulang Tiga Poin dari Markas Crystal Palace