Alasan Alexic Mac Allister Tolak Gunakan Nomor Punggung 8 di Liverpool

BolaSkor.com - Gelandang asal Argentina, Alexis Mac Allister, menjadi rekrutan pertama Liverpool pada bursa transfer musim panas 2023. The Reds merekrutnya dari Brighton & Hove Albion sebesar 35 juta poundsterling (klausul pembelian).

Kedatangan pemain berusia 24 tahun diharapkan dapat memberikan enerji baru di lini tengah Liverpool, lini yang vital untuk menunjang filosofi sepak bola yang diterapkan Jurgen Klopp. Liverpool juga masih akan merekrut nama lainnya.

Mac Allister akan mengenakan nomor punggung 10 di Liverpool dan nomor itu juga dikenakannya di Brighton, nomor yang juga identik dengan dua legenda timnas Argentina Diego Maradona dan Lionel Messi.

Eks pemain Boca Juniors itu sedianya juga mendapatkan opsi mengenakan nomor punggung 8 yang ikonik di Liverpool. Nomor itu pernah digunakan legenda Liverpool, Steven Gerrard, namun pengguna teranyar tak mendapatkan peruntungan yang sama.

Baca Juga:

Tanpa Kemenangan di Empat Laga Beruntun, Jerman Arahan Flick Jadi Sorotan

Dekati 200 Caps, Cristiano Ronaldo Belum Menyerah Kejar Mimpi dengan Timnas Portugal

Status Transfer Gabri Veiga ke Liverpool Masih Sebatas Ketertarikan

Ya, nomor tersebut setelahnya diwariskan kepada Naby Keita dan ia gagal memenuhi ekspektasi di Liverpool. Pasca direkrut dari RB Leipzig pada 2018 sebesar 53 juta poundsterling, Keita tampil inkonsisten dan pada akhirnya pindah ke Werder Bremen.

Tapi bukan itu alasan Mac Allister tak mengenakan nomor punggung 8. Alasan sesungguhnya adalah karena rasa hormatnya kepada Gerrard.

"Suatu hari, saya sedang berbicara dengan ayah saya ketika dia bertanya nomor apa yang akan saya pakai untuk Liverpool," kata Mac Allister dikutip dari Mirror.

"Saya tahu ada beberapa nomor yang tersedia - termasuk 10 dan 8. Nomor punggung 8 adalah nomor yang sangat penting di klub itu karena Gerrard, jadi saya sedikit ragu. Akhirnya saya memilih 10, tapi 8 adalah nomor yang sangat saya sukai dan memiliki sejarah di klub."

Mac Allister juga menuturkan peran penting Jurgen Klopp yang meyakinkannya untuk gabung Liverpool.

"Setelah musim berakhir, saya memiliki kesempatan untuk berbicara dengan Klopp dan dia memberi tahu saya tentang klub, kota, dan apa yang dia inginkan. Hal utama adalah sejak saat pertama, mereka berkomunikasi dengan keluarga saya dan dengan saya, mereka ingin saya ada di sana," tambah Mac Allister.

"Ketika saya bisa berbicara dengan pelatih, itu menjadi lebih jelas. Detail kecil itulah yang membuat saya memilih Liverpool. Saya merasa ini adalah langkah yang tepat dalam karier saya," urainya.