8 Fakta 16 Besar Liga Europa: Milan Perkasa atas Man United
BolaSkor.com - Liga Europa 2020-2021 memasuki babak 16 besar. Undian telah dilangsungkan dan tercipta sejumlah laga menarik. Selain duel menarik yang tersaji, juga ada fakta antara tim yang berlaga.
Satu di antara duel yang paling mendapatkan sorotan adalah Manchester United melawan AC Milan. Pertandingan tersebut menjadi ajang Zlatan Ibrahimovic membuktikan diri kepada Man United yang pernah diperkuat sebelum menuju LA Galaxy.
Selain itu, sejumlah pertandingan yang melibatkan tim besar juga tercipta. Contohnya adalah AS Roma kontra Shakhtar Donetsk dan Olympiacos melawan Arsenal.
Baca Juga:
Babak 16 Besar Liga Europa: Inggris Kirim Wakil Terbanyak, Napoli Tersingkir
Hasil Undian 16 Besar Liga Europa: Man United Bersua AC Milan
Menariknya, ada sejumlah fakta yang tercipta usai undian babak 16 besar Liga Europa rampung. Berikut delapan di antaranya:
1. Tiga dari pertandingan Manchester United melawan AC Milan terjadi pada semifinal Piala Eropa. Rossoneri perkasa dengan memenangi ketiganya. Agregat yang terukir adalah 5-2 (1957-1958), 2-1 (1968-1969), dan 5-3 (2006-2007).
2. Pertemuan terakhir Man United melawan AC Milan terjadi pada babak 16 besar Liga Champions 2009-2010. The Red Devils lolos berkat kemenangan 3-2 di San Siro dan 4-0 di Old Trafford.
3. Tottenham Hotspur mengalahkan Dinamo Zagreb 4-0 di White Hart Lane pada laga penyisihan grup Piala UEFA 2008-2009. Darren Bent jadi pahlawan dengan mencetak hat-trick.
4. Empat pertandingan terakhir antara Olympiacos versus Arsenal telah berakhir dengan kemenangan tandang. Wakil Yunani itu menang 3-2 di London di penyisihan grup Liga Champions pada September 2015. Namun, finis di belakang Arsenal dengan rekor head to head berkat gol Olivier Giroud.
5. Shakhtar menang 3-2 di Roma dan 3-0 di Donetsk pada babak 16 besar 2010-2011.
6. Roma dan Shakhtar telah memainkan enam pertandingan sebelumnya, semuanya di Liga Champions. Pertemuan terakhir menghasilkan kemenangan untuk Roma setelah unggul 2-1 di tandang dan kalah 1-0 di kandang.
7. Molde kalah dalam dua pertandingan sistem gugur sebelumnya melawan klub-klub Spanyol.
8. Dalam debutnya di babak utama kompetisi Eropa, Granada tidak pernah menghadapi lawan asal Norwegia
Johan Kristiandi
18.068
Berita Terkait
Janji Pemain Muda Persija untuk Lebih Kuat Usai Dapat Kartu Merah di Laga Kontra Semen Padang
Niclas Fullkrug Pilih Nomor 9 di AC Milan
Exco PSSI Sudah Sepakat soal Pelatih Timnas Indonesia, Keputusan Tinggal di John Herdman
Disalip Persib, Persija Bertekad Bangkit di 2 Laga Kandang Usai Takluk dari Semen Padang
Soal Perpanjangan Kontrak, Kenan Yildiz Tetapkan Dua Syarat yang Harus Dipenuhi Juventus
Cole Palmer Siap Bermain 90 Menit, Enzo Maresca Tidak Gentar Lawan Aston Villa
Jelang Hadapi Wolverhampton, Skuad Liverpool Menipis
Mustahil Menggantikan Bruno Fernandes yang Cedera, Pemain Manchester United Lain Harus Tingkatkan Performa
5 Klub yang Berada di Puncak Premier League saat Natal, tetapi Gagal Jadi Juara
Alasan John Herdman Lebih Pilih Timnas Indonesia Ketimbang Honduras