7 Hal yang Tidak Banyak Diketahui Mengenai Bek Baru Arsenal, Jurrien Timber

BolaSkor.com - Chelsea bukan satu-satunya klub yang menjadi sorotan pada bursa transfer musim panas 2023. Begitu juga klub rival mereka yang juga berasal dari London, Arsenal. The Gunners sudah merampungkan tiga transfer dengan profil top di Eropa.

Ketiga pemain itu adalah Kai Havertz, Jurrien Timber, dan Declan Rice. Arsenal mengeluarkan total 226 juta euro untuk mereka, dengan nilai tertinggi dicatatkan Rice pada nominal 116,60 juta euro - menjadikannya salah satu rekor transfer termahal asal Inggris.

Ketika sepak terjang Havertz dan Rice sudah banyak diketahui publik, khususnya pecinta sepak bola Premier League, informasi mengenai Timber menjadi menarik untuk dicermati.

Baca Juga:

Jurrien Timber, Rekrutan Kedua Arsenal pada Musim Panas 2023

William Saliba Teken Kontrak Baru, Arsenal Jaga Visi untuk Masa Depan

7 Hal yang Tidak Banyak Diketahui Mengenai Kai Havertz

Arsenal merekrut Timber dari Ajax Amsterdam sebesar 40 juta euro plus bonus. Dia baru berusia 22 tahun dan tim arahan Mikel Arteta mengontraknya untuk jangka panjang. Timber bek serba bisa yang dapat bermain di kanan dan juga tengah. Berikut hal menarik yang tidak banyak diketahui mengenai Timber:

1. Gol dan Titel Pertama

Meski tidak mencetak gol selama setahun pada debut profesionalnya di Ajax, dan ini dimaklumi mengingat posisinya bek, Timber pada akhirnya melakukannya kontra Emmen pada 2 Mei 2021.

Bermain sebagai bek tengah, Timber terlibat aktif dalam serangan yang dibangun Ajax sebelum mencetak gol via tendangan dekat kotak penalti. Ajax menang 4-0 dan hasil itu mengonfirmasi titel Eredivisie ke-35, sekaligus jadi trofi besar pertama Timber.

2. Pemain Belanda Kedelapan di Arsenal

Timber jadi pemain kedelapan asal Belanda yang membela tim utama Arsenal. Klub London Utara itu memang memiliki cerita dengan pemain-pemain dari Belanda.

Jauh mundur ke belakang, ada Gerrt Keyser (kiper) yang mencatatkan 12 penampilan liga dengan Herbert Chapman kala tim memenangi liga untuk kali pertama pada 1931. Setelahnya tren terjaga dengan nama-nama seperti Glenn Helder, Dennis Bergkamp, Marc Overmars, Giovanni van Bronckhorst, Robin van Persie, dan Nacer Barazite.

3. Dari Amsterdam ke London Utara

Timber juga bukan satu-satunya pemain Ajax yang berlabuh di Arsenal, sebelumnya ada Thomas Vermaelen yang pernah menjadi kapten klub. Vermaelen direkrut pada 2009 dan tampil 150 kali, mencetak 15 gol sampai ia pergi pada 2014.

Jauh ke belakang lagi, ada juga Overmars yang berlabuh ke Arsenal dari Ajax dan mengukir catatan double winner pada musim 1997-1998.

4. Koneksi Curacao

Meski berpaspor Belanda, Timber punya garis keturunan Aruban dan Curacao. Ibunya Marilyn dari Aruba dan ayahnya dari Curacao. Kedua pulau itu merupakan bagian dari Belanda Karibia, yang berlokasi dekat dengan pesisir pantai Venezuela.

Saat sedang tidak bermain sepak bola atau rehat, Timber cukup sering mendatangi Karibia dan menuturkannya sebagai salah satu destinasi favoritnya untuk berlibur.

5. Keluarga Sepak Bola

Timber memiliki empat saudara laki-laki, termasuk dua kembar, Quinten, yang bermain untuk Feyenoord. Quinten musim lalu memenangi trofi Eredivisie, titel yang dimenangi oleh Timber dua musim lalu ketika Ajax dilatih Erik ten Hag.

Ada juga pesepak bola lainnya dalam keluarga Timber, yakni kakak tertuanya Dylan yang baru-baru ini teken kontrak dengan VVV-Venlo, klub di kasta dua sepak bola Belanda. Dylan juga sudah punya satu caps dengan timnas Curacao.

6. Alumni Utrecht

Timber lahir di Utrecht, 17 Juni 2001, dan sempat bermain di klub lokal DVSU pada usia empat tahun sebelum gabung akademi Feyenoord pada usia enam tahun pada 2014.

Bukan kali ini saja Utrecht memiliki alumni berprofil top di Eropa, sebab di masa lalu ada legenda asal Belanda, Marco van Basten. Belum juga alumni top lainnya di bidang olahraga berbeda seperti Dafne Schippers (pelari) dan Anton Geesink (pejudo).

7. Naik Perlahan di Level Timnas Belanda

Jurrien Timber tidak begitu saja melesat dan langsung naik ke tim senior Belanda. Ia melakukannya secara bertahap di usia muda mulai dari U-15, U-16, U-17, U-19, dan U-21 sebelum Frank de Boer membawanya ke timnas Belanda menjelang Piala Eropa 2020.

Caps pertama Timber tercatat pada Juni 2021 ketika Belanda imbang 2-2 melawan Skotlandia. Sejak saat itu, Timber memenangi 15 caps, termasuk empat penampilan di Piala Dunia 2022 Qatar ketika Belanda mencapai perempat final.