5 Pelatih Terbaik dari Spanyol Selama Sedekade Terakhir

Siapa saja pelatih-pelatih tersebut?
Arief HadiArief Hadi - Selasa, 02 April 2024
5 Pelatih Terbaik dari Spanyol Selama Sedekade Terakhir
Luis Enrique dan Pep Guardiola (Laman Resmi Barcelona)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Seperti halnya Italia dan Jerman, Spanyol juga memiliki pelatih-pelatih berbakat yang namanya terkenal di Eropa. Mengingat Spanyol, seperti Italia, kuat dari segi teknik dan taktik saat bermain, ciri khas tersebut menurun kepada peramu taktik dari Negeri Matador.

Di masa lalu nama-nama seperti Luis Aragones dan Vicente Del Bosque mengharumkan Spanyol di Eropa serta dunia. Saat ini pun generasi baru pelatih dari Spanyol cukup menarik untuk dinanti di masa depan kiprahnya.

Mereka seperti Xabi Alonso, Xavi Hernandez, dan Mikel Arteta. Ketiganya sudah memperlihatkan talenta di dunia kepelatihan meski masih muda. Persamaan ketiganya adalah pernah bermain pada posisi gelandang di masa lalu.

Baca Juga:

Manchester City 0-0 Arsenal: Antiklimaks di Etihad Stadium, Liverpool Puncaki Klasemen

Nostalgia Manchester City Vs Arsenal: Kisah di Balik Selebrasi Ikonik Emmanuel Adebayor

Manchester City Cari Pelapis Ederson, Stefan Ortega Berpeluang Hengkang

BolaSkor juga telah merangkum lima nama pelatih terbaik dari Spanyol untuk sedekade (10 tahun) terakhir. Siapa saja?

1. Pep Guardiola

Tak perlu lagi mempertanyakan nama yang satu ini. Tidak hanya salah satu pelatih top asal Spanyol di Eropa, tapi juga terbaik di dunia. Nama Pep Guardiola sudah tenar kala membawa Barcelona treble winners pada 2009.

Setelahnya, semua menjadi cerita kesuksesan Guardiola bersama Barcelona, Bayern Munchen, dan kini dengan Manchester City. Kesuksesan yang diraih dengan filosofi sepak bola ofensif dan menghibur, berbasis pada penguasaan bola.

Guardiola juga sosok yang mengakhiri penantian titel Liga Champions Man City pada musim 2022-2023, sekaligus meraih treble yang menyamai catatan rival sekota mereka, Manchester United.

2. Luis Enrique

Pelatih yang memiliki filosofi berdasarkan penempatan posisi, serta upaya agar timnya unggul dalam berbagai hal seperti dinamika, kualitatif, statistik, dan posisi dari lawan.

Seperti Guardiola, Luis Enrique juga mengawali kesuksesan dengan treble winners bersama Barcelona pada 2015, setelah sebelumnya mendapatkan pengalaman melatih di Barcelona B, AS Roma, dan Celta Vigo.

Enrique, 53 tahun, juga terkenal dengan ketegasannya dalam melatih dan itu sudah diperlihatkan di timnas Spanyol. Saat ini, Enrique melatih Paris Saint-Germain (PSG).

3. Unai Emery

Pelatih yang terkenal sebagai pelatih video karena metode kepelatihannya. Unai Emery, 52 tahun, seringkali memutar video kepada timnya soal kekuatan lawan, kelebihan dan kekurangan, juga untuk mengevaluasi kemampuan timnya, baik itu individu atau kolektif.

Pengalamannya sudah segudang dan kini melatih Aston Villa, setelah sebelumnya membesut Almeria, Valencia, Spartak Moscow, Sevilla, PSG, Arsenal, dan Villarreal.

Jika diberi waktu lebih di klub, Emery dapat memberikan stabilitas, dan ia bahkan pernah tiga musim beruntun memenangi Liga Europa bersama Sevilla dari 2014 hingga 2016. Emery pelatih yang kaya variasi taktik.

4. Ernesto Valverde

Tidak mudah membawa Barcelona sukses setelah di masa lalu sukses bersama Guardiola dan Enrique, tetapi Ernesto Valverde dapat melakukannya selama tiga tahun melatih Barcelona.

Valverde mempersembahkan dua trofi LaLiga, satu Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol. Ia juga pernah sukses dengan Olympiakos serta Athletic Bilbao, yang kembali dilatihnya saat ini.

Peramu taktik berusia 60 tahun dikenal dengan ketenangannya kala memimpin tim, juga dengan permainan yang efisien untuk mengalahkan lawan-lawannya.

5. Rafael Benitez

Sejak sukses meraih Liga Champions bersama Liverpool, nama Rafael Benitez naik turun di Spanyol karena silih berganti melatih dari Inter Milan, Chelsea (interim), Napoli, Real Madrid, Newcastle United, Dalian Professional, Everton, dan terakhir dengan Celta Vigo.

Benitez, 63 tahun, menganggur saat ini tetapi fakta ia dikontrak klub di berbagai tempat membuktikan namanya tenar di Eropa. Benitez hanya butuh klub yang dapat memberinya stabilitas, waktu untuknya menanamkan filosofinya, agar bisa kembali melatih di level tinggi Eropa.

Trivia Sepak Bola Spanyol Pep Guardiola Luis enrique Unai Emery Ernesto Valverde
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.479

Berita Terkait

Inggris
Ini Deretan Statistik Erling Haaland yang Disebut Pep Guardiola Gila
Erling Haaland mencetak dua gol saat Manchester City menang telak 5-1 atas Burnley pada laga lanjutan Premier League di Etihad Stadium, Sabtu (27/9) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 28 September 2025
Ini Deretan Statistik Erling Haaland yang Disebut Pep Guardiola Gila
Ragam
4 Kemenangan Klasik Arsenal di Markas Newcastle United
Perjalanan di Premire League pekan ini akan membawa Arsenal ke markas Newcastle United.
Yusuf Abdillah - Minggu, 28 September 2025
4 Kemenangan Klasik Arsenal di Markas Newcastle United
Inggris
Jeremy Doku Tampil Gemilang, Pep Guardiola: Wow!
Manchester City mencatat kemenangan besar 5-1 saat menghadapi Burnley di Etihad Stadium, Sabtu (27/9) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 28 September 2025
Jeremy Doku Tampil Gemilang, Pep Guardiola: Wow!
Ragam
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
Derbi Madrid selalu sarat tensi. Ternyata ada beberapa pemain top yang pernah membela Real Madrid dan Atletico Madrid, termasuk Theo Hernandez, Morata, hingga Courtois.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
Liga Europa
Aston Villa vs Bologna, Unai Emery Bersiap Hadapi Laga Sulit
Aston Villa akan memulai perjalanan mereka Liga Europa saat menjamu Bologna, Jumat (26/9) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Aston Villa vs Bologna, Unai Emery Bersiap Hadapi Laga Sulit
Inggris
Huddersfield vs Manchester City: The Citizens Tidak Bisa Menang dengan Skor 10-0
Manchester City menang 2-0 atas Huddersfield di Piala Liga Inggris 2025/2026 lewat gol Phil Foden dan Savinho. Pep Guardiola menegaskan kemenangan tidak selalu harus dengan skor besar, yang terpenting The Citizens lolos ke 16 besar.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Huddersfield vs Manchester City: The Citizens Tidak Bisa Menang dengan Skor 10-0
Ragam
10 Pemain yang Memenangi Piala Dunia, Liga Champions, dan Ballon d'Or
Ousmane Dembele bergabung dengan Lionel Messi dan Ronaldinho dalam jajaran peraih trofi elite setelah menambahkan Ballon d'Or ke dalam koleksi penghargaan, selain Piala Dunia dan Liga Champions.
Yusuf Abdillah - Rabu, 24 September 2025
10 Pemain yang Memenangi Piala Dunia, Liga Champions, dan Ballon d'Or
Sosok
4 Alasan Mengapa Ousmane Dembele Layak Menangi Penghargaan Ballon d'Or 2025
Penyerang sayap Paris Saint-Germain (PSG), Ousmane Dembele, sukses meraih penghargaan Ballon d'Or 2025.
Arief Hadi - Selasa, 23 September 2025
4 Alasan Mengapa Ousmane Dembele Layak Menangi Penghargaan Ballon d'Or 2025
Ragam
3 Alasan AC Milan Jadi Kandidat Kuat Peraih Scudetto Musim Ini
AC Milan kembali difavoritkan meraih Scudetto Serie A 2025/2026. Simak tiga alasan utama Rossoneri berpeluang besar juara, mulai dari kedalaman skuad, peran Massimiliano Allegri, hingga keuntungan tidak tampil di kompetisi Eropa.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
3 Alasan AC Milan Jadi Kandidat Kuat Peraih Scudetto Musim Ini
Inggris
Ketika Pep Guardiola Memarkir Bus dan 'Meninggalkan' Filosofi Penguasaan Bola adalah Segalanya
Menghadapi Arsenal, Manchester City asuhan Pep Guardiola mengandalkan taktik parkir bus dalam upaya mempertahankan keunggulan.
Yusuf Abdillah - Senin, 22 September 2025
Ketika Pep Guardiola Memarkir Bus dan 'Meninggalkan' Filosofi Penguasaan Bola adalah Segalanya
Bagikan