5 Laga Paling Bersejarah Persib Bandung

Persib yang lahir 14 Maret 1933 sudah menjalani sejumlah laga, di antara tercatat dan dikenang dalam sejarah klub.
Frengky AruanFrengky Aruan - Minggu, 14 Maret 2021
5 Laga Paling Bersejarah Persib Bandung
Logo Persib. (persib.co.id)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Persib Bandung merupakan tim sepak bola kesayangan masyarakat Bandung, bahkan Jawa Barat. Tim berjulukan Maung Bandung ini lahir pada 14 Maret 1933.

Rangkaian perjalanan dalam menjalani berbagai pertandingan sepak bola di Indonesia telah diarungi. Tentunya menyimpan catatan sejarah yang menjadi kebanggaan.

Bolaskor mencoba untuk merangkum beberapa pertandingan yang paling bersejarah bagi Persib Bandung. Mulai dari zaman Perserikatan hingga Liga Indonesia.

1. Persib Bandung Vs Perseman Manokwari

Tepat 11 Maret 1986, Persib berhadapan dengan Perseman Manokwari. Kedua tim bertemu pada babak final Kompetisi Perserikatan di Stadion Utama Senayan Jakarta (sekarang Stadion Utama Gelora Bung Karno).

Di laga ini, Persib berhasil mengalahkan Perseman Manokwari dengan skor 1-0. Sekaligus mengakhiri puasa gelar selama 25 tahun.

Bertanding di hadapan puluhan ribu bobotoh yang memadati Stadion Utama Senayan, gol tunggal kemenangan Persib dicetak Djadjang Nurdjaman pada menit 77.

Keberhasilan itu disambut euforia luar biasa publik sepak bola Bandung dan Jawa Barat. Maklum, Persib terakhir kali menjadi juara pada tahun 1961. Apalagi, setelah sempat bertarung di Divisi I dalam dua musim kompetisi, tim kebanggaan bobotoh ini pun selalu gagal menjadi juara akibat kekalahan adu penalti dari PSMS Medan pada grandfinal Kompetisi Perserikatan 1983 dan 1985.

Pada pertandingan grandfinal, pelatih Nandar Iskandar menurunkan komposisi pemain Sobur (kiper); Adeng Hudaya, Robby Darwis, Suryamin, Ade Mulyono; Adjat Sudradjat, Bambang Sukowiyono, Iwan Sunarya; Suhendar, Dede Rosadi dan Djadjang Nurdjaman.

Sedangkan pelatih Perseman, Paul Cunming kembali mengandalkan Adolf Kabo, Yonas Sawor, Wellem Mara, Yohanis Kambuaya dan Eli Rumaropen.

Baca Juga:

Nostalgia - Drama Kontra Persipura di Buligir Day Berakhir Juara bagi Persib

5 Pemain Lokal Terbaik Persib Sepanjang Sejarah

2. Persib Bandung Vs Persebaya Surabaya

(persib.co.id)

Laga berlangsung 11 Maret 1990. Sempat tertatih-tatih di awal musim, Persib akhirnya bisa mendapatkan gelar juara Kompetisi Perserikatan 1989-1990.

Persib berhasil mengalahkan Persebaya dengan skor 2-0. Satu di antara dua gol Persib merupakan gol bunuh diri pemain Persebaya, Subangkit menit keenam. Sedangkan satu gol lainnya dicetak Dede Rosadi menit ke-59.

Gelar juara ini membuat pengorbanan sekitar 80 ribu Bobotoh yang datang langsung ke Stadion Utama Senayan, Jakarta tak sia-sia. Mereka larut dalam kegembiraan sekaligus membungkam sekitar 40 ribu pendukung Persebaya di stadion.

Bahkan di tengah kegembiraan, Ade Dana sang pelatih jatuh pingsan karena rasa gembira yang tak tertahankan. Lagu "Halo-Halo Bandung" terus menggema mengiringi rombongan tim dari stadion menuju Hotel kartika Chandra.

Di laga tersebut, pelatih Ade Dana memasang komposisi pemain Samai Setiadi (kiper), Dede Iskandar, Ade Mulyono, Robby Darwis, Adeng Hudaya (belakang), Asep Sumantri, Yusuf Bachtiar, Adjat Sudradjat (tengah), Nyangnyang/Dede Rosadi, Sutiono Lamso, Djadjang Nurdjaman.

Sementara Persebaya yang ditangani pelatih Koesmanhadi memasang I Gusti Putu Yasa (kiper), Muharom Rosdiana, Usman Hadi, Maura Helly, Subangkit, Nuryono Haryadi, Ibnu Graham, Yusuf Ekodono, Syamsul Arifin, Putut Wijanarko, Budi Yohanis/Seger Sutrisno. Bagi Persib, ini adalah gelar juara keempat kalinya setelah tahun 1937, 1961 dan 1986.

Baca Juga:

Gustavo Fabian Lopez, Cukup Satu Musim Menjadi Legenda di Arema

5 Pemain Lokal Terbaik PSIS Semarang Sepanjang Sejarah

3. Persib Bandung Vs Petrokimia Gresik

Pertandingan digelar pada 30 Juli 1995, di musim pertama kompetisi bertajuk Liga Indonesia. Di tahun ini Persib berhasil menjadi juara mengalahkan Petrokimia Gresik di babak final yang digelar di Stadion Utama Senayan, Jakarta.

Padahal awalnya Persib tidak akan mengikuti kompetisi yang merupakan peleburan Perserikatan dan Galatama ini. Alasannya karena kesulitan anggaran.

Namun, pelatih Persib Indra Thohir dan Wahyu Hamijaya yang merupakan Ketua Umum Persib kala itu memberanikan diri untuk terlibat. Akhirnya Persib tampil di Liga Indonesia pertama yang dinamai Ligina.

Meski PSSI memperbolehkan setiap klub diperkuat oleh tiga pemain asing, Persib yang ditangani pelatih Indra Thohir dan asistennya Djadjang Nurdjaman serta Emen Suwarman memilih untuk menggunakan jasa para pemain lokal.

Seperti di posisi penjaga gawang diperkuat Aries Rinaldi, Anwar Sanusi, Samai Setiadi, Yohannes Gatot Prasetyo. Lalu Nandang Kurnaedi, Dede Iskandar, Robby Darwis, Roy Darwis, Mulyana, Yadi Mulyadi, Nunung Mulyadi, Dudi Subandi, Hendra Komara, Nana Supriatna, Dadang Hidayat, Asep Sumantri, Yudi Guntara, Yusuf Bachtiar, Yaya Sunarya, Asep Kustiana, Sutiono Lamso, Asep Dayat, Asep Poni, Kekey Zakaria, Tatang Suryana, Dadang Kurnia.

Di babak pertama kedua tim bermain imbang 0-0. Di babak kedua Persib berhasil memecah kebuntuan di menit ke-76 melalui Yusuf Bachtiar. Tidak ada lagi gol tercipta, Persib berhasil memastikan diri menjadi juara Liga Indonesia pertama.

Trivia Sepak Bola Persib Bandung Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Posts

15.464

Berita Terkait

Timnas
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Jordi Amat tidak menyangka Patrick Kluivert akan berpisah secepat ini dengan Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Spanyol
Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior
Jelang laga melawan Getafe, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mengungkapkan akan membuka peluang mengubah posisi Vinicius Junior.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Arema FC Bungkam PSM, Bali United Menang di Kandang Persijap
Dua tuan rumah, PSM Makassar dan Persijap Jepara tersungkur pada pekan 9 Super League 2025/2026.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Super League 2025/2026: Arema FC Bungkam PSM, Bali United Menang di Kandang Persijap
Liga Indonesia
Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung
Thom Haye menjadi man of the match hingga akhirnya Persib Bandung berhasil mengalahkan PSBS Biak dengan skor 3-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (17/10) malam.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 19 Oktober 2025
Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung
Liga Indonesia
Laga Persis Solo Lawan Malut United Berpotensi Tentukan Nasib Peter de Roo
Laga antara Persis Solo melawan Malut United FC dalam lanjutan kompetisi Super League 2025/2026 di Stadion Manahan Solo, Senin (19/10) malam, berpotensi menentukan masa depan Peter de Roo.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 19 Oktober 2025
Laga Persis Solo Lawan Malut United Berpotensi Tentukan Nasib Peter de Roo
Jadwal
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Manchester United
Simak link live streaming Liverpool vs Manchester United, Minggu 19 Oktober 2025 pukul 22.30 WIB! The Reds wajib bangkit, tapi Setan Merah siap hancurkan mimpi di Anfield!
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Manchester United
Inggris
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland
Pelatih Manchester City Pep Guardiola menegaskan Erling Haaland tidak bisa terus memikul beban mencetak gol sendirian.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland
Hasil akhir
Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun
Juventus menelan pil pahit saat tandang ke markas Como di Stadion Giuseppe Sinigaglia dalam pertandingan pekan ketujuh Serie A, Minggu (19/10) WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun
Inggris
Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United
Pelatih Manchester United Ruben Amorim menegaskan bahwa Bruno Fernandes akan tetap menjadi pilihan utama eksekutor penalti meskipun beberapa kali gagal musim ini.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United
Jadwal
Link Streaming Getafe vs Real Madrid, Senin 20 Oktober 2025
Real Madrid akan melakoni laga tandang ke markas Getafe pada pertandingan lanjutan LaLiga 2025-2026, di Coliseum, Senin (20/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Link Streaming Getafe vs Real Madrid, Senin 20 Oktober 2025
Bagikan