Trivia Sepak Bola
3 Alasan Inter Milan Tidak Perlu Meratapi Kegagalan di Liga Champions
BolaSkor.com - Inter Milan gagal melangkah ke perempat final Liga Champions 2023-2024 setelah disingkirkan Atletico Madrid pada babak 16 besar. Meski demikian, setidaknya ada tiga alasan bagi Inter untuk pantang meratapi kegagalan kali ini.
Unggul 1-0 melawan Atletico pada leg pertama tidak menjamin Inter lolos ke fase berikutnya. Lautaro Martinez dan kawan-kawan kalah pada adu tendangan penalti setelah sebelumnya bermain sama kuat dengan agregat 2-2.
Baca Juga:
Liga Champions: Inter Milan Tak Gentar Bermain di Wanda Metropolitano
5 Momen Paling Bersejarah dalam Perjalanan 116 Tahun Inter Milan
Kena Masalah Hukum, Pupuskan Impian Pengusaha Finlandia Miliki Inter Milan
Hasil tersebut membuat Inter gagal mengulangi catatan musim lalu yang berhasil menembus final. Sejumlah pemain Nerazzurri terlihat bersedih atas hasil tersebut.
Meski demikian, Inter pantang terlalu lama meratapi kegagalan kali ini. Sebab, setidaknya ada tiga alasan Inter wajib segera bangkit.
Bukan Target Utama
Sudah sejak awal Liga Champions bukanlah fokus utama Inter pada musim ini. Pada awal musim, beberapa penggawa Inter mengatakan hanya akan berupaya memberikan yang terbaik, tanpa menyebut target yang dicanangkan di Liga Champions.
Fokus utama Inter adalah memenangi Serie A. Inter ingin mengoleksi gelar ke-20 sepanjang sejarah.
Dengan demikian, tersingkir dari Liga Champions bukanlah sesuatu yang di luar dugaan Inter. Sebab, memang sejak awal Inter tidak mengejar trofi tersebut.
Fokus ke Serie A
Menyambung alasan di atas, kini Inter bisa fokus 100 persen di Serie A. Apalagi, La Beneamata juga telah tersingkir dari Coppa Italia.
Dengan demikian, kini Inter hanya tinggal bermain di Serie A. Fokus Inter tidak terganggu pada 10 pertandingan tersisa.
Apalagi, Inter saat ini sangat kukuh di puncak klasemen. Inter unggul 16 poin dari AC Milan yang ada di urutan kedua. Sementara itu, jarak dengan Juventus yang ada di posisi ketiga adalah 17 poin.
Dengan demikian, kans Inter juara semakin terbuka lebar. Bahkan, Inter bisa jadi pemenang sebelum musim berakhir.
Mengurangi Risiko Cedera
Untuk memenangi Serie A, Simone Inzaghi butuh ketersediaan penuh dari skuadnya. Tersingkir dari Liga Champions akan membuat skuad Inter menjadi lebih bugar dan mengurangi risiko cedera.
Inter menjadi satu di antara tim dengan jumlah pertandingan terbanyak pada musim lalu. Dengan demikian, para pemain La Beneamata tidak terlalu punya banyak waktu untuk istirahat.
View this post on Instagram
Pada musim ini, pemandangan tersebut tidak terlihat. Inter sudah gugur pada babak 16 besar Liga Champions dan juga gagal melangkah ke final Coppa Italia.
Berkurangnya jumlah pertandingan jelang akhir musim sangat berguna untuk mengurangi risiko cedera. Para pemain juga akan lebih fit karena jarak antara pertandingan yang berjauhan.
Johan Kristiandi
18.019
Berita Terkait
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City