Liga Indonesia Indonesia Berita

Hadapi Persik, Persebaya Enggan Sesumbar Bisa Gagalkan Persib Jadi Juara

Tengku Sufiyanto - Senin, 05 Mei 2025

BolaSkor.com - Persebaya Surabaya menjadi satu-satunya tim yang masih bisa mengagalkan Persib Bandung meraih gelar Liga 1 2024/2025. Duel kontra Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Senin (5/5) sore nanti, akan menjadi penentu.

Jika Persebaya kalah atau imbang dari Persik, maka Persib otomatis akan pesta juara. Namun, apabila Persebaya bisa menaklukkan Persik maka Persib belum bisa merayakan gelar.

Secara peringkat, jelas Persebaya lebih diunggulkan. Di lima laga terakhir tim berjuluk Green Force itu pun belum tersentuh kekalahan. Berbanding terbalik dengan Persik yang justru tidak pernah menang di lima laga terakhir.

Baca Juga:

Persib Bandung Bisa Pastikan Gelar Juara Liga 1 2024/2025 Sore Ini Tanpa Perlu Bertanding

Hasil Liga 1 2024/2025: Persija Dikalahkan Borneo FC di Samarinda, Semen Padang Keluar dari Zona Degradasi

Namun, Persebaya ogah sesumbar. Paul Munster selaku pelatih Persebaya, tak mau anak asuhnya meremehkan tuan rumah. Bisa jadi di duel sore nanti akan menjadi momen kebangkitan Persik.

"Persiapan bagus sepekan ini, kami melakukan persiapan bagus, kami sangat fokus untuk pertandingan nanti," ucap Munster pada sesi konferensi pers pra laga.

"Persik tim yang bagus, banyak pemain bagus di sana. Saya selalu katakan saya tidak pernah meremehkan tim-tim di liga 1, termasuk Persik," sambungnya.

Sementara itu, Persebaya pun tampil pincang saat menantang Persik. Slavko Damjanovic belum bisa dimainkan akibat akumulasi. Namun Munster memiliki nama lain seperti Kadek Raditya dan Riswan Lauhin yang siap diandalkan.

Di sisi lain, Persik tak mau kehilangan poin di Brawijaya. Mereka ingin mempersembahkan kemenangan untuk suporter. Pelatih Persik, Divaldo Alves, mengaku sudah mengantongi kekurangan Persebaya dan akan coba dimanfaatkan.

"Persebaya kuat dalam menyerang, tapi dalam transisi bertahan mereka masih sedikit lemah. Kita harus bisa memanfaatkan itu," kata Divaldo. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama)

Bagikan

Baca Original Artikel