Menpora Zainudin Amali Berharap Pemerintah Malaysia Bisa Meminta Maaf Secara Resmi soal Pengeroyokan Suporter Timnas Indonesia


BolaSkor.com – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia, Zainudin Amali, menyatakan Pemerintah Malaysia harus meminta maaf secara resmi, terkait dengan penyerangan yang dilakukan oleh suporter Malaysia kepada suporter Indonesia. Pengeroyokan ini terjadi satu hari sebelum pertandingan Timnas Indonesia menghadapi Malaysia, Selasa (19/11) lalu.
Seperti diketahui, sebelum pertandingan tersebut berlangsung, ada tiga orang suporter Indonesia yang mengalami pengeroyokan dari oknum suporter Malaysia. Tidak hanya dipukuli saja, dokumen penting mereka pun dirampas.
Namun, Menpora Malaysia, Syed Saddiq, baru menyampaikan permohonan maaf melalui media sosial. Permohonan maaf ini baru dilakukan Sabtu (23/11), setelah Syed Saddiq secara tidak langsung diserang warganet Indonesia.
Pasalnya, Syed Saddiq sebelumnya mengonfirmasi agar korban pengeroyokan melapor ke Polisi Di Raja Malaysia (PDRM). Ia juga menyebut kejadian pengeroyokan suporter Timnas Indonesia yang viral di media sosial adalah hoaks.
Baca Juga:
Nota Protes Pemerintah Indonesia Lewat Kemenpora kepada Malaysia atas Insiden Suporter
Kronologi Sebenarnya soal Penangkapan dan Isu Terorisme Suporter Timnas Indonesia di Malaysia
"Pemerintah Malaysia harus meminta maaf secara resmi kepada masyarakat Indonesia," ujar Zainudin dikutip dari Antara.
Selain itu, Zainudin ingin penyelesaian secara hukum kepada pelaku yang melakukan pengeroyokan kepada tiga suporter Indonesia. Sekaligus meminta maaf kepada masyarakat Indonesia.
"Jadi karena kami sudah mengirim surat secara resmi, semestinya Pemerintah Malaysia juga harus menyampaikan permintaan maaf secara resmi pula," tegasnya di Surabaya, Minggu (24/11).
Baca Juga:
Kemenpora Layangkan Surat Kekecewaan kepada Menpora Malaysia Terkait Pemukulan Suporter Indonesia
PSSI Ambil Langkah Jalur Hukum Terkait Pengeroyokan Suporter Timnas Indonesia di Malaysia
Lebih lanjut, Zainudin Amali juga menyinggung permohonan maaf secara langsung yang dilakukan oleh Menpora sebelumnya Imam Nahrawi. Permohonan maaf secara resmi tersebut berkaitan dengan kasus kerusuhan suporter Timnas Indonesia saat melawan Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 5 September 2019 lalu.
"Saat itu Pemerintah Indonesia langsung meminta maaf secara resmi. Bahkan, Menpora kita yang ketika itu dijabat Pak Imam Nahrawi datang langsung ke Menpora Malaysia untuk menyampaikan permintaan maaf," katanya.
"Kalau meminta maaf secara resmi nanti pasti dimaafkan kok. Asalkan juga ada kepastian bahwa pelaku penganiayaan telah diproses secara hukum," lanjut Zainudin.
Hadi Febriansyah
4.870
Berita Terkait
Marselino Ferdinan Catatkan Debut untuk AS Trencin di Liga Slovakia

Louis van Gaal Akan Umumkan Berita Besar pada Hari Senin, Jadi Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert?
Erick Thohir Persilakan Atlet Berangkat Mandiri ke SEA Games 2025: Tapi Belum Tentu Dapat Bonus
Dua Kali Kalah di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ranking FIFA Timnas Indonesia Disalip Malaysia

Istana Sambut Baik Pemecatan Patrick Kluivert, Berharap Sang Pengganti Segera Ditunjuk

Ungkapan Patrick Kluivert Usai Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia

7 Pemain yang Memainkan Laga Debutnya dengan Timnas Indonesia di Era Patrick Kluivert

7 Calon Pengganti Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia

Tidak Selalu Mimpi Buruk, 3 Momen Indah Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

Statistik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia: Dibantai Australia dan Jepang, Gagal ke Piala Dunia 2026
