Welber Jardim dan Amar Brkic Masuk Proyeksi Jangka Panjang PSSI untuk Piala Dunia U-20 2025


BolaSkor.com - Dua pemain diaspora di skuad Timnas Indonesia U-17, yakni Welber Jardim dan Amar Brkic masuk proyeksi jangka panjang PSSI. Kedua pemain tersebut disiapkan untuk memperkuat Timnas Indonesia U-20 yang ditargetkan lolos ke Piala Dunia U-20 pada tahun 2025.
Karena itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berharap Welber Jardim dan Amar Brkic memiliki komitmen untuk memperkuat Tim Merah-Putih. Meskipun, kata Erick, dirinya tidak punya hak menentukan pilihan mereka di masa depan.
"Oh, saya enggak tahu (Welber dan Amar masih membela Timnas Indonesia atau tidak di masa depan-Red). Tergantung mereka dong. Tapi, kita berharap mereka bagian dari jangka panjang kita," kata Erick Thohir.
Dengan usia keduanya yang baru menginjak 16 tahun, Welber Jardim dan Amar Brkic punya potensi untuk membela negara lain. Misalnya, Welber.
Pemain Sao Paulo U-17 itu bisa bermain untuk timnas Brasil, negara asal ayahnya. Sedangkan, Amar Brkic bisa memperkuat Bosnia dan Jerman, selain Indonesia. Meski lahir dan besar di Jerman, Amar mempunyai ayah yang berasal dari Bosnia.
Regulasi FIFA mengizinkan pemain berganti kewarganegaraan jika tidak pernah bermain atau memperkuat salah satu timnas di ajang resmi level senior.
Baca Juga:
Erick Thohir Bicara soal 'Drama' VAR di Laga Timnas Indonesia U-17 Vs Maroko
Timnas Indonesia U-17 Sudah Berjuang Maksimal, Bima Sakti dan Iqbal Gwijangge Minta Maaf
Pun jika pemain tersebut telah membela suatu negara di tim senior tetapi bukan di ajang resmi, ia juga masih dapat lampu hijau bermain untuk negara lain. Contoh dari kasus ini adalah Jamal Musiala, bintang muda Bayern Munchen, yang memutuskan memperkuat timnas Jerman ketimbang Inggris.
Musiala, yang lahir di Jerman tetapi pindah ke Inggris sejak kecil, pernah membela kedua negara di kelompok junior. Ia mewakili Inggris di kategori U-15, U-16, U-17, dan U-21 dan mengoleksi dua penampilan untuk Jerman U-16.
Welber Jardim dan Amar Brkic memperkuat Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023. Namun, di babak grup, Garuda Muda hanya mampu menahan imbang Ekuador (1-1) dan Panama (1-1) serta kalah dari Maroko (1-3).

Dengan hasil itu, Timnas Indonesia U-17 harus puas menempati peringkat 3 klasemen akhir Grup A dengan 2 poin dari 3 laga. Artinya, kesempatan lolos ke babak 16 besar tinggal dari slot empat tim peringkat 3 terbaik. Namun, dari jalur ini pun, nasib Garuda Muda berada di ujung tanduk.
Indonesia untuk sementara menghuni posisi empat klasemen peringkat 3 terbaik. Di atasnya ada Uzbekistan U-17 (4 poin), Iran U-17 (3 poin), Jepang U-17 (3 poin). Meksiko U-17 (1 poin) atau Korea Selatan U-17 (0 poin), bisa menggeser Indonesia jika menang dalam laga terakhir.
Bahkan Meksiko bisa menggeser Indonesia andai hanya meraih hasil imbang dan mencetak gol. Meksiko unggul produktivitas gol, setelah selisih gol setara dengan Indonesia (-2).
Meksiko akan menghadapi Selandia Baru U-17, sedangkan Korea Selatan menantang Burkina Faso. Kedua laga itu sama-sama digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (18/11). Laga Meksiko kontra Selandia Baru digelar terlebih dulu pada sore harinya, yang dilanjutkan oleh duel Korea Selatan melawan Burkina Faso pada pukul 19.00 WIB.
Rizqi Ariandi
7.249
Berita Terkait
Prediksi dan Statistik Nottingham Forest vs Chelsea: The Blues Lanjutkan Tren

Kaesang Pangarep Tetap Jadi Owner Persis Solo, Keponakan Jokowi Masuk Dewan Komisaris

Hasil Super League 2025/2026: Persib Bandung Menang Telak atas PSBS di Maguwoharjo

Resmi Dikukuhkan dan Dilepas untuk Asian Youth Games dan Islamic Solidarity Games 2025, Tim Indonesia Siap Bertarung

Erick Thohir Persilakan Atlet Berangkat Mandiri ke SEA Games 2025: Tapi Belum Tentu Dapat Bonus
Dua Kali Kalah di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ranking FIFA Timnas Indonesia Disalip Malaysia

Link Streaming PSBS Biak vs Persib Bandung Jumat 17 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi

Perkuat Sinergi dengan Jurnalis, I League Kembali Dukung Media Cup 2025

Prediksi dan Statistik Barcelona vs Girona: Saatnya Reset

Persib Pincang Lawan PSBS Biak, Dua Pemain Andalan Absen
