Tidak Kaku, Rangnick Punya Variasi Taktik untuk Manchester United
BolaSkor.com - Fans menanti respons dari para pemain Manchester United selepas kalah 0-1 dari Wolverhampton Wanderers di Premier League. Berikutnya, Red Devils akan melawan Aston Villa.
Man United besutan Ralf Rangnick akan menjamu Villa arahan Steven Gerrard di Old Trafford, Selasa (11/01) pukul 02.45 dini hari WIB, pada putaran 32 besar Piala FA. The Villans akan jadi ujian bagi United.
Pada awal musim ini di Old Trafford pada ajang Premier League, Man United yang masih ditangani oleh Ole Gunnar Solskjaer, kalah 0-1 dari Villa dan itu diwarnai dengan kegagalan Bruno Fernandes mencetak gol dari penalti.
Bagi Man United tidak ada cara lain untuk meyakinkan fans bahwa skuad tim tidak dalam kondisi kritis setelah kekalahan melawan Wolves. Apalagi dengan banyaknya pemberitaan miring dari isu hengkang pemain-pemain, hingga para pemain yang tak suka dengan metode latihan Rangnick.
Baca Juga:
Hasil Undian 32 Besar Piala FA: Juara Bertahan Jumpa Penakluk Arsenal
Efek Samping Ralf Rangnick yang Mulai Terasa
Level Kebugaran Tak Mumpuni, Sulit bagi Man United Terapkan Gegenpressing
Sebagai manajer United Rangnick berusaha menyiapkan timnya dalam kondisi sebaik mungkin, termasuk dengan memasang taktik bermain selain membeberkan filosofi bermain yang ingin dimainkan tim.
Sejauh ini Rangnick membawa taktik lamanya 4-2-2-2 ke Man United, tapi pelatih asal Jerman berusia 63 tahun itu tak kaku dengannya. Rangnick terbuka memainkan formasi lainnya seperti taktik tiga bek yang pernah dimainkan United di masa lalu.
“Yah, saya pikir sebagian besar tim memiliki sistem mereka di Inggris dan mereka berpegang dengannya,” kata Rangnick dikutip dari laman resmi United. "Tetapi, ada juga tim yang beralih dari tiga bek ke empat bek, atau dari empat bek ke tiga bek."
“Atau - seperti Bayern Munchen, misalnya, atau Leipzig, yang juga melakukannya musim lalu dengan Julien Nagelsmann - bahkan jika mereka bermain bertahan di empat bek, mereka mencoba untuk merotasi dalam sistem ini, formasi ini, menjadi sedikit asimetris kembali tiga bek."
“Saya pikir dengan tim kami, kami memiliki dua opsi itu. Untuk bermain dengan tiga bek, kami harus memiliki sebagian besar bek tengah kami yang tersedia. Saya pikir di bawah Ole tim melakukannya, misalnya, dalam laga kontra Tottenham, tandang Atalanta, atau melawan Manchester City di derby."
“Saya pikir kami bisa bermain di tiga bek, ini bisa menjadi opsi bagi kami, tetapi, seperti yang saya katakan, itu juga tergantung pada pemain yang tersedia, pada bentuk dan bentuk kebugaran pemain saat ini dan juga, sampai batas tertentu, kepada tim yang kami lawan," terangnya.
Tiga atau empat bek yang diterapkan Rangnick akan bergantung kepada bagaimana para pemain United menerapkannya dalam pertandingan. Terpenting adalah menemukan keseimbangan pada fase defensif dan ofensif.
Sejak dilatih Rangnick United membaik dari segi pertahanan. Dalam enam laga terakhir United punya rata-rata kebobolan gol 0,6 gol per laga. Akan tapi penampilan United masih angin-anginan.
Arief Hadi
16.055
Berita Terkait
Hasil Premier League: Morgan Rogers Brace, Aston Villa Bekuk Manchester United 2-1
Kans Tampil di Olimpiade Jadi Motivasi Martina Ayu Pratiwi Borong 5 Medali Emas dan 2 Perak dari SEA Games 2025
Manchester City Raih Kemenangan Beruntun, Pep Guardiola Belum Puas
Hasil Super League 2025/2026: Ramon Tanque Brace, Persib Bandung Menang atas Bhayangkara FC
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Aston Villa vs Manchester United, Live Sebentar Lagi
Axel Disasi Bakal Tinggalkan Chelsea, AC Milan Monitor Situasi
Kisah Timnas Futsal Indonesia yang Sempat Tersasar saat SEA Games 2025
Cetak Gol Pertama di Etihad, Tijjani Reijnders Merasa Sudah Menyatu dengan Man City
SEA Games 2025: Lampaui Target, Pembalap Sepeda Ayustina Delia Tatap Asian Games 2026
Butuh Gelandang Baru, Pelatih Dewa United Banten FC Tertarik Datangkan Ivar Jenner