Thomas Doll Kembali Beri Pernyataan Keras, Kali Ini soal Rumput Lapangan Latihan

Pelatih asal Jerman tersebut kerap melemparkan kritik ke berbagai pihak.
Rizqi AriandiRizqi Ariandi - Selasa, 28 Juni 2022
Thomas Doll Kembali Beri Pernyataan Keras, Kali Ini soal Rumput Lapangan Latihan
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll. (Media Persija)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, kembali melempar pernyataan keras. Kritikan dari Thomas Doll kali ini soal kualitas rumput Stadion Palaran, tempat latihan tim asuhannya, selama menjalani babak penyisihan Grup B Piala Presiden 2022 di Samarinda, Kalimantan Timur.

Thomas Doll menilai kualitas rumput di stadion tersebut sangat buruk. Dia khawatir hal itu akan membuat pemainnya mengalami cedera.

"Kami mendapat lapangan latihan yang 'fantastis' hari ini," kata Thomas Doll menyindir kualitas rumput Stadion Palaran.

"Saya baru kali ini melihat kondisi lapangan seperti ini, ketika anda ingin mengadakan suatu kompetisi, harusnya dipersiapkan dengan baik. Apalagi tempat latihan di sini seharusnya disediakan yang baik, memang kami belum lama di sini karena sebelumnya tim U-20 yang main," lanjutnya.

"Karena risiko cedera akan sangat tinggi, kami tidak bisa berlatih normal, dan syukurlah kami tidak lama berada di sini. Karena kamu tidak bisa berlatih dengan kondisi lapangan seperti itu, tidak bisa diterima," lanjutnya.

Baca Juga:

Ambisi Klub Jadi Alasan Terbesar Ondrej Kudela Gabung Persija

Persija Kehilangan Osvaldo Haay hingga Setengah Tahun ke Depan

Thomas Doll menuturkan, di negaranya, Jerman, kualitas rumput lapangan di Stadion Palaran hanya layak untuk menggembala hewan ternak.

"Di Jerman dengan kondisi lapangan seperti tadi kami gunakan untuk menggembala sapi, bukan untuk para pemain sepak bola," ujar Thomas Doll.

"Apalagi saya sangat kecewa karena perjalanan ke lapangan ditempuh dengan 30 menit lebih, jadi kami habiskan 1 jam di bis bolak-balik."

"Lalu lapangannya malah seperti ini, jadi ada baiknya kami hanya mendapat jatah satu kali latihan di sana."

"Saya yakin ini juga berlaku untuk tim lain yang berlatih di tempat ini, karena memang tidak mungkin lagi digunakan," lanjutnya.

Kendati demikian, Thomas Doll menyampaikan bahwa kritikannya ini tidak ditujukan kepada Borneo FC Samarinda sebagai tuan rumah babak penyisihan Grup B.

"Saya yakin ini bukan kesalahan dari pihak Borneo FC, mungkin panitia pelaksana dari federasi, saya juga tidak tahu," pungkas eks pelatih Borussia Dortmund tersebut.

Baca Juga:

Jadwal Siaran Langsung Piala Presiden 2022 Hari Ini: Borneo Vs RANS, Madura United Lawan Persija

Persiapan Persija Kurang Baik Jelang Laga Terakhir Kontra Madura United

Ini bukan kali pertama Thomas Doll melempar kritik, terutama soal gelaran Piala Presiden 2022. Sebelumnya, Thomas Doll juga mengkritisi jam tanding turnamen pramusim tersebut yang dinilainya terlalu malam.

Persija yang tergabung di Grup B yang berlangsung di Samarinda selalu bermain pada pukul 21.30 WITA.

"Terlalu banyak waktu yang habis di luar kota. Jadwal bermain juga sangat malam, sehingga pada hari pertandingan, kami harus menunggu seharian," ujarnya.

Bahkan para pemainnya sendiri sempat jadi sasaran kritik Thomas Doll. Kritikan itu disampaikan Thomas Doll setelah Persija kalah dari Borneo FC Samarinda, Sabtu (25/6).

"Mereka memang bermain tidak buruk, tapi ketika memegang bola mereka banyak kehilangan dan tidak berani menguasai permainan," tuturnya.

Thomas Doll juga pernah mengomentari permainan Persija yang terlalu sering mengandalkan long ball.

"Gaya main sepak bola saya adalah kami mau aktif, main dari belakang. Kami tak selalu main dari long ball."

"Saya cek musim lalu kami banyak long ball. Saya pikir kami bisa membuat peluang di depan gawang dengan umpan mendatar," tuturnya.

Persija jakarta Thomas Doll Piala Presiden 2022 Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Rizqi Ariandi

Menjadi jurnalis sejak 2016. Pernah meliput Asian Games 2018, SEA Games 2023, dan Piala Dunia U-17 2023
Posts

7.549

Berita Terkait

Timnas
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Menurut anggota Exco PSSI, nama calon pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan yang sudah beredar di media dan akan diumumkan paling lama bulan depan.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Timnas
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Saat ini calon pelatih Timnas Indonesia sudah mengerucut ke dua nama setelah utusan PSSI melakukan interview di Eropa.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Timnas
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Sumardji memilih fokus dengan tugasnya sebagai Ketua Badan Tim Nasional, setelah menjabat sebagai manajer Timnas Indonesia sejak 2019.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Tidak ada perubahan signifikan pada hari ketujuh SEA Games 2025 Thailand pada posisi klasemen perolehan medali, termasuk untuk Tim Indonesia.
Arief Hadi - Selasa, 16 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Indra Sjafri diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 setelah gagal di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Inggris
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Posisi Enzo Maresca terancam, sang pelatih berada dalam tekanan usai komentar kontroversial di Chelsea.
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Lainnya
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
La Memo menjadi yang terbaik di men’s single sculls 2000 meter. Ini adalah medali emas kelima La Memo di ajang SEA Games.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
Lainnya
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
Tambahan medali emas diraih oleh Fany Febriana Wulandari dari cabang olahraga menembak nomor trap perseorangan putri
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
Lainnya
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Tim Woodball Indonesia membawa pulang pengalaman berharga dari SEA Games 2025 Thailand setelah meraih total enam medali.
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Liga Indonesia
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia
Shin Tae-yong saat ini masih berstatus tanpa klub setelah dipecat Ulsan HD karena hanya meraih dua kemenangan dari 10 pertandingan.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia
Bagikan