Terungkap, Filosofi Sepak Bola Angelo Alessio Ketinggian untuk Persija


BolaSkor.com - Pelatih Persija Jakarta, Sudirman, mengakui taktik yang diberikan Angelo Alessio tidak berjalan baik. Hal ini disebabkan filosofi permainan yang diusung pelatih asal Italia tersebut tidak dipahami oleh sebagain besar para pemainnya.
"Itu jadi bahan evaluasi bagi saya untuk memberikan hal-hal baru, memberikan hal berbeda dari Angelo," kata Sudirman dalam Forum Diskusi Persija bersama awak media yang berlangsung secara virtual pada Kamis (20/1) malam WIB.
"Saya lihat filosofi sepak bola Angelo terlalu tinggi bagi pemain sehingga banyak yang belum bisa menterjemahkan apa yang diinginkan Angelo, seperti salah satunya melakukan pressing di atas (high pressing)."
"Itu saya pikir membuat pemain merasa tidak senang sehingga hasil yang kami dapat tidak begitu baik," ujarnya menambahkan.
Baca Juga:
Diusulkan Melatih Persija Jakarta, Begini Respons Seto Nurdiantoro
Timnas Indonesia Resmi Lawan Timor Leste di Bali dalam Tajuk FIFA Matchday
Pernyataan Sudirman itu diamini oleh Manajer Persija, Bambang Pamungkas. Menurut Bambang, ada beberapa faktor yang menyebabkan Angelo Alessio tidak bisa bekerja maksimal.
Pertama, persiapan dan adaptasi Angelo Alessio di Persija terhitung singkat. Sang pelatih baru memimpin latihan Persija pada 3 September 2021, dua hari sebelum Macan Kemayoran melakoni laga perdana musim ini kontra PSS Sleman di Stadion Pakansari, Bogor.
Lalu kedua, filosofi sepak bola yang diusung mantan pemain Juventus tersebut rupanya tidak dapat dipahami dengan maksimal oleh para pemain Persija.
"Tentu itu (waktu singkat) jadi salah satu hal yang menjadi handicap (penghambat) dia ketika datang ke sini. Ada pertimbangan lain yang mendasari manajemen mengambil keputusan ini. Tidak semua keputusan manajemen harus dipahami masyarakat luas," ujar Bambang.
"Memang filosofi yang diinginkan Angelo tidak berjalan baik di Persija. Mungkin teman-teman bisa melihat dan menilai itu jadi salah satu hal yang mendasari manajemen memberhentikan Angelo. Jadi transformasi filosofi itu yang membuat Persija seakan-akan belum menunjukkan kemajuan berarti selama ditangani Angelo," tuturnya menambahkan.
Persija resmi mengakhiri kerja sama dengan Angelo Alessio sejak Rabu (19/1). Eks asisten Antonio Conte tersebut dinilai gagal mengangkat performa tim meski sudah mendatangkan tujuh pemain baru di putaran kedua.
Di bawah asuhan Angelo Alessio, Persija hanya meraih 7 kemenangan, 8 kali imbang, dan 5 kekalahan. Tim Ibu Kota saat ini menempati peringkat 8 dengan 29 poin.
Rizqi Ariandi
7.243
Berita Terkait
Indonesia Bisa Kirim 800 Atlet ke SEA Games 2025 Usai Anggaran Ditambah, Incar Peringkat 3

Liverpool vs Manchester United: Ruben Amorim Siapkan Kejutan di Lini Tengah
Barcelona Harus Menunggu Momentum yang Tepat untuk Datangkan Julian Alvarez

Siapkan Terobosan, Florentino Perez Berniat Jual Saham Real Madrid
AS Roma vs Inter Milan: Pengganti Marcus Thuram yang Belum Pulih 100 Persen

Kabar Buruk untuk AC Milan, Adrien Rabiot Absen Sebulan

Persebaya Academy Resmi Diperkenalkan, Membangun Ekosistem Sepak Bola Surabaya dan Indonesia

Barcelona Semakin Serius Kejar Dusan Vlahovic

Belum Kapok Melanggar Aturan Keuangan, Juventus Terancam Hukuman Berat

Harry Kane Ingin Hapus Memori Buruk Gagal Penalti di Piala Dunia
