Serangan Balik Jadi Biang Kerok Madura United Dibantai Dewa United FC


BolaSkor.com - Madura United terpaksa mengakui keunggulan tamunya Dewa United FC, usai takluk 1-4, pada laga yang berlangsung di Stadion Gelora Madura Ratu Pamellingan, Pamekasan, Minggu (22/10) sore.
Klub asal Pulau Garam itu sudah tertinggal dua gol dalam setengah jam permainan lewat aksi Egy Maulana Vikri dan Alex Martins. Namun, mereka masih berhasil membalas lewat penalti Junior Brandao tepat sebelum jeda.
Petaka di awal babak kedua merusak kebangkitan Madura United. Cleberson Martins salah mengantisipasi bola yang membuat gawang Wawan Hendrawan bergetar.
Keasyikan menyerang, Madura United malah melupakan pertahanan. Alhasil, Alex Martins mampu menutup laga dengan gol keduanya jelang bubaran.
Baca Juga:
Cara Cerdas Dewa United FC Benamkan Ambisi Madura United
Hasil Liga 1: Dewa United FC Menang Telak 4-1 atas Madura United, Persis Takluk di Tangerang
Pelatih Madura United, Mauricio Souza menyayangkan kekalahan tak perlu ini. Ia menilai timnya lupa bagaimana menuntaskan peluang.
"Apa yang berbeda dari pertandingan ini adalah lawan mencetak gol memanfaatkan kesempatan yang bagus. Kami main melawan tim dengan teknis dan kualifikasi bagus," bukanya.
"Memang kami bisa kuasai lapangan tengah, mendominasi permainan. Tetapi kekuasaan itu tidak bisa kami tuntaskan dengan mencetak gol," keluh Souza.
Pria asal Brasil itu juga menyoroti kesalahan yang dilakukan timnya. Beberapa kali pemain Dewa United berhasil merebut bola di area berbahaya.
"Tim lawan, memanfaatkan kesalahan kami. Apa yang terjadi karena banyak kesalahan dari kami memberi kesempatan mereka bereksplorasi dari serangan balik," jelasnya.
Pelatih berusia 49 tahun itu menegaskan timnya hanya sedang dijauhi dewi fortuna. Ia merasa timnya tetap bermain seperti biasanya dan menyayangkan kesempatan yang gagal diubah menjadi gol.
"Tidak ada yang berbeda dengan permainan Madura. Kami coba kuasai permainan dan coba sampai ke gawang lawan. Tetapi kami tidak dapat menyerang sambil bertahan di laga ini," keluhnya.
"Setelah kalah bola, kami tidak pressing dengan sempurna. Final passing dan finishing juga tidak sukses," tandas Souza. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama/Madura)
Tengku Sufiyanto
17.559
Berita Terkait
PON Bela Diri Kudus 2025 Sukses Besar, Bisa Jadi Ajang Kualifikasi PON ke Depan

Kemenpora dan Kemendes PDT Kolaborasi Gulirkan Liga Desa

Cara Menonton dan Link Streaming Arsenal vs Atletico Madrid, Live Sebentar Lagi
Asian Youth Games 2025: Pencak Silat Sukses Bawa Harum Nama Indonesia hingga Cetak Sejarah

Dua Pesenam Putri Indonesia Jadikan Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 sebagai Pelajaran Penting

Real Madrid vs Juventus: Bukan Sekadar Balas Dendam Final 2016/2017

Menpora Erick Thohir Akan Panggil PSSI Bahas Persiapan Timnas Indonesia U-22 Hadapi SEA Games 2025

Madesu di Real Madrid, Endrick Akan Hengkang pada Januari 2026

Superkomputer Prediksi Pemenang Duel Arsenal vs Atletico Madrid

Alex Pastoor Buka Peluang Tetap Kerja Bareng Patrick Kluivert Usai Didepak dari Timnas Indonesia
