Satu Janji Zarco untuk MotoGP 2023
BolaSkor.com - Pembalap Pramac Racing, Johann Zarco, akan berupaya lebih keras di musim 2023. Rekan satu tim Jorge Martin ini berjanji akan lebih konsisten agar bisa meraih hasil lebih baik.
Zarco menjadi salah satu rider yang cukup diperhitungkan pada musim 2022. Bagaimana tidak, pembalap asal Prancis itu sempat melesat ke posisi tiga besar dalam klasemen sementara.
Sayangnya kondisi ini tidak bertahan lama. Seiring berjalannya musim, performa Zarco kian menurun. Hingga akhirnya rider berusia 32 tahun ini harus puas menduduki posisi kedelapan di klasemen akhir.
“Pada musim 2022, saya tidak bisa menemukan feeling yang baik bersama motor seperti saat di awal musim 2021. Bagi saya musim 2021 lebih baik dibandingkan 2022. Pada musim 2021 saya tidak bisa menjaga level selama satu musim penuh. Di musim 2022 saya tidak bisa mencapai level yang diinginkan,” jelas Zarco, dikutip dari speedweek.com.
Situasi ini membuat Zarco sadar upayanya selama ini belum maksimal. Agar bisa meraih hasil lebih baik, Zarco akhirnya membuat target pribadi di musim 2023.
“Di musim 2023, targetnya agar bisa berada di level baik sepanjang tahun. Saya pikir ini masih memungkinkan. Namun tergantung pada hal kecil, apakah kamu bisa sukses atau tidak,” ungkapnya.
Saat disinggung mengenai peta kekuatan di musim 2023, Zarco mengaku akan mewaspadai Marc Marquez dan FabioQuartararo. Zarco menilai kedua pembalap itu memiliki kans besar merebut gelar juara dunia di musim ini.
“Marquez selalu latihan dan setelah terpuruk dengan kondisi tangannya, saya pikir dia akhirnya bisa menjalani mus dingin yang stabil lagi. Dia merupakan seorang pejuang yang selalu berada di depan,” tutur Zarco.
“Kita tahu mengenai Quartararo. Dia juga memiliki semangat juang tinggi. Tahun sebelumnya dia menjalani musim hebat di saat tidak memiliki motor terbaik,” tambahnya.
Namun bukan berarti Zarco hanya akan memfokuskan diri pada kedua pembalap itu saja. Menurut rider bernomor 5 ini, pembalap tim lain juga perlu diwaspadai, mengingat saat ini kekuatan sudah hampir merata.
“Lali juga ada pembalap Ducati lainnya dengan satu gelar juara, juga ada pembalap dari tim Aprilia. Semakin lama MotoGP menjadi lebih sulit, kamu bahkan hampir bisa mewaspadai semua pembalapnya,” tandasnya.
Penulis: Bintang Rahmat
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Ingin Balas Dendam, Harry Kane Tunggu Arsenal di Babak Gugur
Virgil Van Dijk Rajin Bikin Lawan Liverpool Dapat Tendangan Penalti
Hadapi SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Berangkat ke Thailand Jumat 28 November
Sumardji Sempat Komunikasi dengan Timur Kapadze
Menpora Beri Target Perak, PSSI Justru Ingin Timnas Indonesia U-22 Pertahankan Emas di SEA Games 2025
Presiden Prabowo Instruksikan Tiga Langkah Besar untuk Kesejahteraan Atlet Indonesia
Waketum PSSI Akui Salah Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Berasal dari Belanda
Hasil AFC Champions League Two 2025/2026: Persib Kalah di Singapura
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atletico Madrid vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
AC Milan Masih Coba Tahan Mike Maignan, Chelsea Pantau Situasi