Roberto De Zerbi Pelatih yang Overrated
BolaSkor.com - Peramu taktik berusia 44 tahun, Roberto De Zerbi, namanya banyak dibicarakan belakangan. Pada awalnya rumor itu mengaitkan ke Liverpool dan Barcelona, tetapi kedua klub tersebut sudah memiliki kepastian soal pelatih per musim depan.
Dengan dicoretnya kedua klub tersebut, kini De Zerbi dikaitkan dengan Bayern Munchen yang akan ditinggal Thomas Tuchel. Bayern disinyalir mengincar Erik ten Hag jika dipecat Manchester United, tetapi De Zerbi juga jadi target mereka.
Menurut pakar transfer asal Itallia, Matteo Moretto, De Zerbi jadi salah satu incaran Bayern dan Direktur Olahraga Bayern, Max Eberl, telah lama mengikuti sepak terjang De Zerbi.
Baca Juga:
Roberto De Zerbi Bukan Pelatih Papan Atas
Jadi Penggemar Berat AC Milan, Roberto De Zerbi Tolak Latih Inter
Di saat rumor menyertai De Zerbi yang sudah melatih Brighton & Hove sejak 2022, seniornya di Italia, Fabio Capello justru memberikan penilaian yang cukup mengejutkan. Menurutnya, De Zerbi pelatih yang overrated (dinilai berlebihan).
Capello melihat De Zerbi hanya terkenal dengan reputasinya saat ini karena pujian dari Pep Guariola. Tidak tanggung-tanggung, Capello bahkan menempatkan De Zerbi pada kategori pelatih kelas ketiga di Eropa.
"Saya akan menempatkan De Zerbi di divisi ketiga. Ada banyak pembicaraan tentang dia sebagai salah satu pelatih top karena Guardiola mensponsori dia, tapi tahun ini dia berada di peringkat ke-10 atau ke-11 klasemen. Apa yang telah Anda menangkan dalam karier Anda? Mari kita lihat CV-nya," cetus Capello dikutip dari Goal.
"Dia adalah pelatih yang sangat siap, yang menyatakan ide-idenya di mana pun dia melatih dan memiliki sponsor terhormat seperti Guardiola. Namun sejauh ini, belum ada yang maju meski namanya dikaitkan di bangku cadangan klub-klub besar."
View this post on Instagram
"Dan kemudian dengan Brighton punya klausul 15 juta euro: sejujurnya, rasanya terlalu berat bagi saya untuk melepas seorang pelatih," pungkas Capello.
Dalam karier kepelatihannya, De Zerbi pernah melatih Darfo Boario, Foggia, Palermo, Benevento, Sassuolo, dan Shakhtar Donetsk. Terakhir kali De Zerbi memenangi trofi terjadi pada 2021 di ajang Piala Super Ukraina.
Arief Hadi
15.817
Berita Terkait
Untuk Gaet Pengganti Mohamed Salah, Liverpool Siap Pecahkan Rekor Transfer
Pep Guardiola Pertimbangan Angkat Kaki, Manchester City Pantau Tiga Calon Pengganti
Capai 1.000 Pertandingan, Daya Magis Pep Guardiola Tidak Lekang oleh Waktu
Manuver Real Madrid untuk Rekrut Dayot Upamecano Secara Gratis
Klasemen Terkini Liga Champions 2025/2026: Bayern Munchen, Arsenal, dan Inter Milan Masih Sempurna
Tekuk Juara Bertahan Liga Champions dan Menang 16 Kali Beruntun, Bayern Munchen Ukir Rekor Baru
Hasil Liga Champions: Liverpool Kalahkan Real Madrid, PSG Tumbang, Arsenal Pesta Gol, dan Juventus Imbang
Jadwal dan Link Streaming PSG vs Bayern Munchen, Rabu 5 November 2025
Liga Champions: Superkomputer Prediksi Pemenang Duel PSG vs Bayern Munchen
Syarat Bayern Munchen untuk Bisa Kalahkan PSG: Harus Tampil Sempurna