Rata-rata Kecepatan Lomba Brno, Bukti Top Speed dan Akselerasi Motor Yamaha Sangat Payah
BolaSkor.com - Valentino Rossi jadi pembalap Yamaha terbaik pada lomba putaran sepuluh MotoGP 2019 di Sirkuit Brno, Rep. Ceko, Minggu lalu.
Hanya saja, Rossi finis keenam. Sebuah bukti motor Yamaha YZR-M1 tidak dapat berbuat banyak di Sirkuit Brno.
Pembalap Yamaha sendiri selalu mengeluhkan top speed dan akselerasi motor sebagai alasan M1 sangat kesulitan berduel melawan Ducati Desmosedici atau Honda RC213V.
Baca Juga:
Klasemen MotoGP 2019: Marquez Terus Menjauh, Kini Unggul 63 Poin dari Dovizioso
Finis Posisi Enam MotoGP Rep Ceko, Valentino Rossi Kritik Motor Yamaha Terlalu Pelan
Jika melihat rata-rata kecepatan pada lomba MotoGP Rep. Ceko, pernyataan di atas memang benar adanya. Bagaimana tidak, dalam daftar ini, pembalap Yamaha terbaik adalah Maverick Vinales.
Tapi kecepatan rata-rata Vinales hanya 307,6 km/jam. Kemudian Valentino Rossi hanya 306,8 km/jam atau sama dengan pembalap tim satelit Petronas Yamaha, Fabio Quartararo.
Partner Quartararo, Franco Morbidelli lebih buruk lagi dengan catatan tidak sampai 300 km/jam, tepatnya 228,3 km/jam. Morbidelli sendiri memang gagal finis.
Sebagai perbandingan, posisi teratas daftar ini yaitu Andrea Dovizioso dengan 314,8 km/jam. Disusul pembalap tim satelit Pramac Ducati, Jack Miller: 313,9 km/jam.
Artinya ada perbandingan kecepatan 7,2 km/jam antara rata-rata milik Dovizioso dengan Vinales. Seubuah gap lebar jika pembalap Yamaha sedang berduel melawan rider Ducati saat melibas sektor lurus.
Data ini tentunya semakin mempertegas bahwa kelemahan motor Yamaha YZR-M1 pada sektor akselerasi dan top speed memang benar adanya.
Teknisi pabrikan asal Jepang ini punya pekerjaan rumah berat untuk mengejar ketinggalan dari Honda, Ducati, bahkan kini mulai sering kalah melawan Suzuki.*
2.794
Berita Terkait
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Kontra Mali di Bogor
Ruben Amorim Soroti Masalah Utama yang Menghantui Manchester United
Kemenpora Minta PBSI Rombak Tim dan Turunkan Skuad Terbaik di SEA Games 2025
5 Kemenangan Paling Berkesan Arsenal di Markas Sunderland
Manchester City vs Liverpool: Tidak Mau Ambil Risiko, Pep Guardiola Masih Akan Parkir Rodri
Jadwal Siaran Langsung Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Punya Peran Penting, Liverpool Ingin Ikat Dominik Szoboszlai dengan Kontrak Jangka Panjang