Rashford, Saka, dan Sancho Dapat Tindakan Rasial


BolaSkor.com - Tiga pemain timnas Inggris, Marcus Rashford, Bukayo Saka, dan Jadon Sancho mendapat tindakan rasial dari fans The Three Lions. Ketiganya mendapat tindakan rasial setelah tidak bisa menjalankan eksekusi sepakan penalti melawan Italia.
Inggris tidak bisa meraih gelar juara Piala Eropa 2020, setelah kalah dari Italia melalui adu tendangan penalti dengan skor 2-3 (1-1) di Stadion Wembley, Senin (12/07) dini hari WIB.
Inggris unggul lebih dahulu melalui Luke Shaw pada menit kedua. Bola umpan silang Kieran Trippier disambut Shaw dengan tembakan kaki kiri. Skor 1-0 untuk Inggris.
Italia baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-67. Leonardo Bonucci memanfaatkan kemelut di depan gawang Inggris untuk menceploskan bola. Skor 1-1 bertahan hingga perpanjangan waktu.
Baca Juga:
Analisis: Taktik Southgate yang buat Inggris Merana
Soal Kegagalan Penalti Saka, Roy Keane Salahkan Pemain Senior Inggris
Inggris Gagal Juara Piala Eropa, Kane: Menang-Kalah Ditanggung Bersama

Kiper timnas Italia, Gianluigi Donnarumma, menjadi pahlawan dengan menggagalkan tiga eksekutor Inggris, yakni Rashford, Sancho, dan Saka. Sedangkan hanya Harry Kane dan Harry Maguire yang berhasil menceploskan bola.
Sedangkan dari kubu Italia, hanya Andrea Belotti dan Jorginho yang tidak bisa menceploskan bola. Sedangkan Domenico Berardi, Bonucci, dan Federico Bernardeschi sukses menjalankan tugasnya.
Pelecehan itu berlangsung mendapat penyelidikan dari kepolisian metro London. Fans Inggris melakukan itu di luar stadion, dan jalanan kota London.
FA Ambil Sikap
Sementara, FA menyayangkan aksi tidak sportif suporter Inggris di tengah kampanye anti-rasisme.
"Kami sebisa mungkin akan mendukung para pemain yang jadi korban, seraya meminta para pelaku dihukum seberat-beratnya," ujar pernyataan resmi FA.
"Kami akan melakukan apapun untuk mengenyahkan diskriminasi dari sepak bola. Tapi, kami juga meminta pemerintah bergerak cepat dan segera membuat peraturannya sehingga para pelaku pelecehan rasial bisa mendapatkan hukuman berat," tambahnya.
Tengku Sufiyanto
17.464
Berita Terkait
Masuk Buku Sejarah Inter Milan, Perkembangan Pesat Pio Esposito Kejutkan Cristian Chivu

Legenda Manchester United Klaim Arsenal Miliki Skuad Terbaik di Premier League Saat Ini

Alasan Gareth Southgate Jadi Kandidat Terkuat Pengganti Ruben Amorim di Manchester United

Marc Marquez Panen Pujian Usai Juara MotoGP 2025

Lini Belakang Keropos, Real Madrid Soroti Kelemahan Dean Huijsen

Resmi, Indra Sjafri Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-23 SEA Games 2025 Thailand

Curahan Hati Massimiliano Allegri Jelang Pertemuan dengan Sang Mantan, Juventus

Setelah Ditinggal Roman Abramovich, Chelsea Kehilangan Identitas Juara

Strategi Jitu Allegri di Balik Kemenangan AC Milan atas Napoli

Chelsea Salahkan Cedera dan Kartu Merah, Posisi Enzo Maresca Aman
