PSSI Tindak Lanjuti Kontroversi Wasit di 6 Laga, Termasuk Persija Vs Arema FC

Wasit atau perangkat pertandingan bisa sampai diberhentikan.
Frengky AruanFrengky Aruan - Rabu, 20 Oktober 2021
PSSI Tindak Lanjuti Kontroversi Wasit di 6 Laga, Termasuk Persija Vs Arema FC
Ilustrasi wasit. (Istimewa/Twitter)

BolaSkor.com - PSSI menindaklanjuti keputusan kontroversi wasit di enam laga. Terakhir yang mendapat sorotan yakni Oki Dwi Putra yang memimpin pertandingan Persija Jakarta kontra Arema FC.

Tindak lanjut PSSI seperti disampaikan Komite Wasit Ahmad Riyadh yang ditugaskan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.

"Kami akan melakukan evaluasi untuk perangkat pertandingan. Jika ditemukan ada kesalahan, PSSI tentu akan memberikan sanksi sesuai dengan tingkatannya," katanya di laman PSSI.

PSSI bisa saja mengeluarkan keputusan berupa sanksi diistirahatkan hingga turun level menjadi wasit liga di bawahnya. Bahkan jika kesalahannya sangat fatal akan diberhentikan.

Baca Juga:

Persik Kediri Intip Peluang Menang atas Persipura

Persebaya Bisa Atasi Persela meski Tanpa Pemain Kunci dengan Catatan

"Kesalahan fatal ini jika tindakan wasit ini bisa mengubah pertandingan. Misal seharusnya kedudukan 1-1, tetapi karena kesalahan wasit bisa menjadi 2-1. PSSI ingin agar semua wasit yang bertugas di Liga 1 dan 2 lebih fokus sehingga tidak ada kesalahan elementer yang kemudian menjadi respons negatif dari klub, netizen, sponsor, bahkan pemerintah," terang anggota Exco PSSI itu.

Pemberian sanksi akan mengacu aturan dari FIFA, AFC, dan AFF. Karena kemungkinannya ada dua.

"Kalau human error, itu bisa dibina. Kecuali jika ditemukan indikasi match fixing atau kesalahan fatal lainnya. Nanti tunggu saja investigasi yang kami lakukan," jelas Riyadh.

"Masih banyak lagi keputusan wasit yang akan kita investigasi. Itu hanya salah satu contoh. Pada saatnya nanti kita akan memberikan keputusan kepada wasit-wasit yang dianggap melakukan kesalahan,’’ tutup Riyadh.

Berikut 6 laga dengan keputusan kontroversial wasit seperti dicatat di laman PSSI:

1.Persik Vs Bali United (27 Agustus 2021 di Stadion Madya)

Persik mendapat hadiah penalti pada menit ke-12. Namun, Youssef Ezzejjari yang menjadi eksekutor gagal memanfaatkan peluang itu menjadi gol.

Proses penalti itu menjadi sorotan karena ada pemain Bali United yang masuk kotak penalti sebelum bola dieksekusi. Wasit yang bertugas, Yudi Nurcahya, membiarkan permainan tetap berjalan alias play on. Padahal, menurut aturan FIFA, wasit berhak mengulang penalti tersebut.

2. Bhayangkara Vs Persiraja (31 September 2021 di Stadion Indomik)

Bhayangkara mendapat penalti pada masa injury time karena bek Persiraja Zamzani melakukan pelanggaran handball. Eksekusi 12 pas diambil Ezechiel N'Douassel dan berbuah gol.

Namun, proses penalti itu menjadi sorotan karena ada pemain dari masing-masing tim yang masuk ke kotak 16 sebelum Ezechiel mengeksekuisi bola. Meskipun sudah gol, penalti itu seharusnya diulang jika merujuk pada aturan FIFA, wasit Musthofa Umarella tetap mengesahkan gol tersebut.

3. Arema Vs Persija Jakarta (17 Oktober di Stadion Manahan)

Ada beberapa insiden yang menjadi sorotan seperti keputusannya tidak memberikan hadiah penalti saat pemain Persija, Rio Fahmi dijatuhkan pemain Arema. Oki Dwi Putra juga melayangkan kartu merah ke Kushedya Hari Yudo. Striker andalan Timnas Indonesia itu dinilai diving karena terjatuh saat duel dengan pemain Persija.

Paling menjadi sorotan, yaitu saat gol Marko Simic dianulir. Striker Persija awalnya berhasil mencetak gol di masa injury time, tapi dia dianggap melakukan pelanggaran ke kiper Arema, sehingga golnya tidak disahkan.

4. Kalteng Putra Vs PSBS Biak (6 Oktober di Stadion Tuah Pahoe)

Ada tendangan ke arah badan pemain Kalteng Putra. Namun, wasit hanya memberikan kartu kuning. Padahal tendangan Kungfu pemain PSBS bisa berbahaya terhadap karier pemain lawan.

5. Rans Cilegon Vs Badak Lampung (19 Oktober di Stadion Madya)

Dalam tayangan ulang terlihat pemain Badak Lampung tidak menyentuh penalti di kotak terlarang. Namun, wasit justru memberikan penalti ke Rans Cilegon.

6. Borneo FC Vs Persita (2 Oktober di Stadion Pakansari)

Ada satu keputusan wasit Iwan Sukoco yang disorot. Pada menit ke-44 sang pengadil mengeluarkan kartu merah tidak langsung untuk pemain Persita Irsyad Maulana, yang dianggap melakukan diving di daerah pertahanan Borneo.

Padahal, dalam tayangan ulang, Irsyad Maulana sejatinya benar-benar dilanggar. Nuriddin Davronov yang melakukan tekel pun mengisyaratkan bahwa dia benar melanggar Irsyad.

Komite Disiplin PSSI PT LIB PT Liga Indonesia Baru Pssi Liga 1 Wasit
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Posts

15.464

Berita Terkait

Timnas
Minim Menit Bermain di Klub, Timnas Indonesia U-23 Butuh TC Jangka Panjang
Hasil yang membanggakan bagi pelatih Gerald Vanenburg. Hanya saja masih ada hal yang membuat pelatih asal Belanda itu merasa belum puas.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Minim Menit Bermain di Klub, Timnas Indonesia U-23 Butuh TC Jangka Panjang
Timnas
Andai Timnas U-23 Gagal Lolos Ke Piala Asia U-23 2026, Erick Thohir Jamin Posisi Gerald Vanenburg Tetap Aman
Timnas Indonesia U-23 terancam tak lolos Piala Asia U-23 2026.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 September 2025
Andai Timnas U-23 Gagal Lolos Ke Piala Asia U-23 2026, Erick Thohir Jamin Posisi Gerald Vanenburg Tetap Aman
Timnas
Penilaian Ketum PSSI Erick Thohir soal Debut Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans di Timnas Indonesia
Menurut Erick Thohir, terlalu dini dalam menilai permainan kedua pemain itu. Namun, Erick melihat ada potensi lini depan Timnas Indonesia semakin bertaring.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 06 September 2025
Penilaian Ketum PSSI Erick Thohir soal Debut Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans di Timnas Indonesia
Timnas
Bela Timnas Indonesia, Pemain Los Angeles FC Tak Perlu Dinaturalisasi
Hal ini dikatakan oleh Ketum PSSI Erick Thohir.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 04 September 2025
Bela Timnas Indonesia, Pemain Los Angeles FC Tak Perlu Dinaturalisasi
Timnas
Yunus Nusi: Enggak Usah Demo, Nonton Timnas Indonesia Saja
Timnas Indonesia U-23 dan Timnas Indonesia Senior menghadapi pertandingan internasional di bulan September 2025.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 02 September 2025
Yunus Nusi: Enggak Usah Demo, Nonton Timnas Indonesia Saja
Timnas
Breaking News, Pertandingan Timnas Indonesia U-23 dan Senior Dapat Izin Pakai Penonton
Pertandingan Timnas Indonesia U-23 dan Timnas Indonesia Senior di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 serta FIFA Matchday, mendapat izin dari pihak keamanan.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 02 September 2025
Breaking News, Pertandingan Timnas Indonesia U-23 dan Senior Dapat Izin Pakai Penonton
Timnas
Pertandingan Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 di Sidoarjo Masih Terjadwal Sesuai Rencana
Menurut Exco PSSI, Arya Sinulingga, belum ada keputusan penundaan pertandingan Timnas Indonesia U-23 meski situasi di Surabaya dan sekitarnya sedang memanas akibat aksi unjuk rasa.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 30 Agustus 2025
Pertandingan Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 di Sidoarjo Masih Terjadwal Sesuai Rencana
Timnas
Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Disiapkan PSSI untuk Lawan Chinese Taipei dan Lebanon
Khusus Mauro Zijlstra, pemain FC Volendam itu dipastikan absen di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
Rizqi Ariandi - Kamis, 28 Agustus 2025
Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Disiapkan PSSI untuk Lawan Chinese Taipei dan Lebanon
Timnas
Erick Thohir Apresiasi Chinese Taipei Mau Gantikan Kuwait untuk Lawan Timnas Indonesia
Timnas Indonesia akan menjamu Chinese Taipei di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada 5 September 2025.
Rizqi Ariandi - Kamis, 28 Agustus 2025
Erick Thohir Apresiasi Chinese Taipei Mau Gantikan Kuwait untuk Lawan Timnas Indonesia
Liga Indonesia
Erick Thohir Apresiasi Cara Persija Tangani Insiden saat Pertandingan Lawan Malut United di JIS
Panpel Persija dan Korlap Jakmania berhasil mencegah terjadinya kericuhan.
Rizqi Ariandi - Selasa, 26 Agustus 2025
Erick Thohir Apresiasi Cara Persija Tangani Insiden saat Pertandingan Lawan Malut United di JIS
Bagikan