PSSI Bantah Tekan Kepolisian soal Jam Kick Off Arema FC Vs Persebaya

Kick off malam hari ini diduga jadi salah satu pemicu Tragedi Kanjuruhan.
Rizqi AriandiRizqi Ariandi - Rabu, 12 Oktober 2022
PSSI Bantah Tekan Kepolisian soal Jam Kick Off Arema FC Vs Persebaya
Ketua Komdis PSSI, Erwin Tobing. (BolaSkor.com/Gigi Gaga)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - PSSI membantah adanya tekanan terhadap pihak kepolisian terkait penerbitan izin pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang digelar pukul 20.30 WIB. Menurut PSSI, laga tersebut bisa berlangsung malam hari karena ada rekomendasi dari kepolisian.

Kick off yang terlalu malam ini disinyalir jadi salah satu pemicu yang menyebabkan kericuhan usai laga Arema FC melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10).

Insiden itu pada akhirnya membuat 132 orang dinyatakan meninggal dunia dan ratusan lainnya mengalami luka-luka.

Hal ini juga membuat FIFA dalam suratnya ke Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) meminta supaya pertandingan Liga 1 ke depan digelar paling lambat pukul 17.00 WIB.

Saat dipanggil Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan ke Gedung Kementerian Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Kemenko Polhukam RI), Jakarta, Selasa (11/10), PSSI sempat dimintai keterangan terkait polemik jam kick off Arema FC Vs Persebaya yang terlalu malam. Padalah laga bertajuk Derbi Jawa Timur (Jatim) tersebut dianggap berisiko tinggi.

Baca Juga:

TGIPF Beri Kesimpulan Tragedi Kanjuruhan ke Presiden Jokowi pada Jumat Ini

PSSI Terima Masukan dari TGIPF demi Ekosistem Sepak Bola Indonesia yang Lebih Baik

Dalam penjelasannya, PSSI melalui Ketua Komite Disiplin (Komdis) Erwin Tobing menyebut kalau sebelum pertandingan digelar selalu diadakan rapat koordinasi atau rakor antara penyelenggara dan kepolisian. Dalam rakor tersebut memang sempat ada diskusi terkait jam sepak mula pertandingan.

"Ternyata ada kesepakatan, Polres (Malang) menyetujui. Ya sudah, jalan (pertandingannya)," kata Erwin Tobing.

Menurut Erwin, PSSI tidak punya wewenang atau kuasa dalam penerbitan izin pertandingan. Sebab, hal itu berada di ranah kepolisian.

"Polres (Malang) kasih rekomendasi ke Polda (Jawa Timur). Ya sudah jalan (main malam). Kalau tidak dikasih (izin), enggak mungkin PSSI memperbolehkan," tutur Erwin.

Erwin Tobing juga menepis kabar adanya tekanan dari pihak broadcaster terhadap PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) untuk melobi kepolisian supaya laga Arema FC versus Persebaya Surabaya berlangsung sesuai jadwal, yaitu malam hari.

"Enggak ada itu, enggak ada," tegas purnawirawan jenderal bintang dua kepolisian itu.

Arema FC Persebaya surabaya Pssi Komdis pssi Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Rizqi Ariandi

Menjadi jurnalis sejak 2016. Pernah meliput Asian Games 2018, SEA Games 2023, dan Piala Dunia U-17 2023
Posts

7.553

Berita Terkait

Timnas
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Bahkan, Media Honduras, Diario Diez, menuliskan bahwa John Herdman menolak jadi pelatih Honduras demi menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Lainnya
SEA Games 2025: Panahan dan Perahu Naga Sumbang Emas ke 74 dan 75 Tim Indonesia
Medali emas Tim Indonesia di SEA Games 2025 terus bertambah, di antaranya melalui cabor panahan dan perahu naga.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Panahan dan Perahu Naga Sumbang Emas ke 74 dan 75 Tim Indonesia
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Dengan tambahan 10 medali emas, Tim Indonesia memantapkan posisi kedua klasemen sementara dengan total 72 emas, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Lainnya
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Tim equestrian Indonesia berhasil meraih medali emas pertama pada ajang SEA Games 2025 dari nomor team show jumping.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Spanyol
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Meski unggul segalanya dari lawan, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mewaspadai kejutan yang bisa datang.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Lainnya
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Tim Indonesia berhasil mendulang medali emas ke-72 di SEA Games 2025 yang dipersembahkan cabang olahraga berkuda, Rabu (17/12) sore WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Inggris
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Pelatih Chelsea Enzo Maresca tersenyum lebar dan menegaskan bahwa dirinya senang berada di klub.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Lainnya
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Atlet panahan Riau Ega Agata Salsabilla menambah koleksi medali emas Tim Indonesia pada SEA Games 2025 menjadi 70, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Sports
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Aksi luar biasa Rendi Setia Maulana dan Memo di SEA Games Thailand 2025. Meski sempat tertinggal dan cuaca tak bersahabat, pasangan dayung Indonesia sukses merebut emas nomor men’s double sculls.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Prancis
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
Paris Saint-Germain dinyatakan harus membayar lebih dari 60 juta euro atau lebih dari Rp1 triliun kepada Kylian Mbappe.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
Bagikan