Profil Timnas Turki di Piala Eropa 2020: Generasi Baru, Semangat Lama

Timnas Turki merupakan salah satu tim kuda hitam di Piala Eropa 2020.
Arief HadiArief Hadi - Kamis, 06 Mei 2021
Profil Timnas Turki di Piala Eropa 2020: Generasi Baru, Semangat Lama
Timnas Turki (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com – Timnas Turki bukan tim unggulan jelang Piala Eropa 2020, tetapi mereka dapat menjadi tim kuda hitam dengan skuad yang mereka miliki: berkombinasikan pemain yang bermain di liga lokal dan Eropa. Turki punya generasi baru sepak bola, tetapi juga menjaga semangat lama.

Never say die approach. Itu menggambarkan permainan Turki yang bermain tanpa beban (nothing to lose) karena minimnya sorotan kepada negara berjuluk The Crescent Stars. Piala Eropa bukan turnamen yang asing bagi Turki yang sudah berpatisipasi sejak Piala Eropa 1996.

Turki melalui drama untuk lolos Kualifikasi Piala Eropa 2020 melalui kualifikasi grup H. Turki berada di grup yang berisikan Prancis, Islandia, Albania, Andorra, dan Moldova. Prancis sudah pasti diunggulkan, jadi pesaing Turki adalah Islandia dan Albania.

Baca Juga:

Profil Timnas Wales di Piala Eropa 2020: Ujian Tanpa Ryan Giggs

Profil Timnas Italia di Piala Eropa 2020: Kebangkitan Gli Azzurri

Informasi Penting yang Perlu Diketahui Seputar Piala Eropa 2020

Turki besutan Senol Gunes pada akhirnya mengalahkan Islandia dan Albania dengan finish di urutan dua grup H di bawah Prancis. Keduanya pun berhak lolos ke fase grup Piala Eropa 2021: Prancis 25 poin dan Turki 23 poin.

Pada Piala Eropa 2020 Turki tergabung di grup A bersama dengan Wales, Swiss, dan tuan rumah grup Italia. Di atas kertas Turki salah satu penantang satu tiket ke fase gugur bersama Swiss dan Wales, sementara Italia menjadi favorit lolos.

Momen Bersejarah

Laga Timnas Turki vs Kroasia di Piala Eropa 2008

Empat kali ikut Piala Eropa dan pencapaian terbaik Turki yakni saat menembus semifinal pada 2008. Gol-gol telat hingga pendekatan bermain tanpa beban jadi kunci keberhasilan Turki saat itu.

Kemenangan pertama Turki di Piala Eropa terjadi pada 2000 ketika mereka menang 2-0 atas Belgia dan juga mengamankan kualifikasi ke fase gugur. Momen bersejarah juga terjadi pada 2008.

Di fase grup Turki lolos dramatis bersama Portugal. Drama terjadi di pertandingan terakhir grup melawan Republik Ceko kala Turki menang dramatis dari gol telat yang dicetak Nihat Kahveci di menit 89. Turki menang 3-2 dan itu terjadi dengan kartu merah Volkan Demirel serta momen kala Tuncay Sanli melepas sarung tangan.

Bahkan di perempat final kiper legendaris Turki Rustu Recber mengagalkan penalti Mladen Petric di drama adu penalti hingga Turki ke semifinal dengan skor 3-1 setelah di waktu normal berakhir imbang 1-1. Aksi Recber serta keberhasilan Turki ke semifinal membuat warga Turki terbawa euforia.

Pemain Kunci

Burak Yilmaz dan Hakan Calhanoglu

Turki memiliki kualitas pemain cukup merata dari lini belakang ke depan dengan pemain-pemain yang berkarier di luar negeri, pengecualian kiper dengan mengandalkan bakat lokal. Di belakang ada bek tengah berusia 23 tahun Merih Demiral yang sudah memiliki 19 caps.

Demiral bermain di Juventus dan ia memiliki tandem yang tak kalah hebat seperti Caglar Soyuncu (Leicester City) dan Ozan Kabak (Liverpool). Jadi dari sisi defensif pertahanan Turki sudah bagus.

Di tengah Turki punya Hakan Calhanoglu (AC Milan) sebagai pengatur serangan tim serta nama-nama berpengalaman lainnya seperti Ozan Tufan (Fenerbahce), Yusuf Yazici (Lille), dan Okay Yokuslu (West Bromwich Albion).

Untuk posisi lini depan ada kapten tim berusia 35 tahun yang tengah tampil bagus bersama Lille, Burak Yilmaz dengan pemain-pemain muda berbakat di sisinya seperti Enes Unal dan Cengiz Under. Kombinasi pemain muda-senior itu menjadikan Turki kuda hitam turnamen.

Pelatih

Senol Gunes

Namanya tidak populer di Eropa tetapi di Turki dikenal baik oleh fans. Senol Gunes (68 tahun) sudah sarat pengalaman melatih klub seperti Istanbulspor, Trabzonspor, dan melatih di Korea Selatan dengan FC Seoul (2007-2009).

Pengalaman Gunes sebagai pelatih timnas Turki pada medio 2000-2004 juga diharapkan membantunya membawa Turki melaju jauh di Piala Eropa 2020. Semasa aktif bermain Gunes adalah kiper yang melegenda dengan Trabzonspor (1972-1987).

Prediksi Formasi

Timnas Turki (4-4-2): Mert Gunok; Umut Meras, Caglar Soyuncu, Merih Demiral, Mert Muldur; Hakan Calhanoglu, Ozan Tufan, Okay Yokuslu, Kenan Karaman; Burak Yilmaz, Yusuf Yazici

Jadwal Pertandingan

Turki vs Italia (12/06 – 02.00 WIB – Stadio Olimpico)
Turki vs Wales (16/06 – 23.00 WIB – Stadion Olimpik)
Swiss vs Turki (20/06 – 23.00 WIB – Stadion Olimpik)

Breaking News Piala Eropa 2020 Profil Tim Piala Eropa Turki Timnas turki
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.918

Berita Terkait

Italia
Jadwal Lengkap Babak 16 Besar Coppa Italia, 3-5 Desember 2025
Coppa Italia edisi ke-79 menghadirkan persaingan sengit dari 16 tim yang tersisa yang akan bertarung pada 3-5 Desember 2025.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Jadwal Lengkap Babak 16 Besar Coppa Italia, 3-5 Desember 2025
Lainnya
Hindari Boikot Negara Tetangga, FPTI Andalkan Atlet Junior di SEA Games 2025
Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Yenny Wahid mengatakan bahwa alasan Indonesia mengirimkan atlet junior ke SEA Games 2025 karena permintaan dari negara lain.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Hindari Boikot Negara Tetangga, FPTI Andalkan Atlet Junior di SEA Games 2025
Liga Indonesia
I League Pede Rekor Penonton Laga Persija vs PSIM di SUGBK Bakal Terlewati di Putaran Kedua
Laga Persija vs PSIM di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, sejauh ini memecahkan rekor dengan jumlah 56.150 penonton.
Rizqi Ariandi - Selasa, 02 Desember 2025
I League Pede Rekor Penonton Laga Persija vs PSIM di SUGBK Bakal Terlewati di Putaran Kedua
Italia
Scott McTominay, Pemain Terbaik Serie A 2025
Gelandang Napoli Scott McTominay resmi dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Serie A 2025 di ajang penghargaan bergengsi Gran Gala del Calcio 2025.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Scott McTominay, Pemain Terbaik Serie A 2025
Liga Indonesia
Debut Lawan Persija di SUGBK, Kiper Ketiga PSIM Yogyakarta Merasa Gugup
Kiper ketiga PSIM, Khairul Fikri Maarif, mendapatkan pengalaman berharga karena menjalani debut di Super League 2025/2026 ketika menghadapi Persija Jakarta.
Rizqi Ariandi - Selasa, 02 Desember 2025
Debut Lawan Persija di SUGBK, Kiper Ketiga PSIM Yogyakarta Merasa Gugup
Italia
Prediksi dan Statistik Juventus vs Udinese: Dominasi Si Nyonya Tua
Juventus akan menghadapi Udinese di Allianz Stadium pada laga 16 besar Coppa Italia 2025-2026, Rabu (3/12) pukul 03.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Prediksi dan Statistik Juventus vs Udinese: Dominasi Si Nyonya Tua
Lainnya
Meski Kirim Skuad Junior, FPTI Optimistis Panjat Tebing Raih Target 3 Emas di SEA Games 2025
Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) tetap optimistis raih target tiga medali emas di SEA Games 2025 meski menurunkan skuad junior.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Meski Kirim Skuad Junior, FPTI Optimistis Panjat Tebing Raih Target 3 Emas di SEA Games 2025
Liga Indonesia
Persija Bersaing di Papan Atas, Manajemen Bicara Perpanjangan Kontrak Mauricio Souza
Manajemen Persija buka suara soal kontrak Mauricio Souza yang akan habis akhir musim nanti. Sejauh ini Mauricio Souza berhasil membawa Persija ke papan atas.
Rizqi Ariandi - Selasa, 02 Desember 2025
Persija Bersaing di Papan Atas, Manajemen Bicara Perpanjangan Kontrak Mauricio Souza
Timnas
Timur Kapadze Dipastikan Bukan Pelatih Baru Timnas Indonesia Usai Gabung Klub Uzbekistan
Timur Kapadze sempat dikaitkan dengan Timnas Indonesia, terutama setelah dia berkunjung ke Jakarta beberapa waktu lalu.
Rizqi Ariandi - Selasa, 02 Desember 2025
Timur Kapadze Dipastikan Bukan Pelatih Baru Timnas Indonesia Usai Gabung Klub Uzbekistan
Spanyol
Barcelona vs Atletico Madrid: Hansi Flick Akui Suka Menonton Los Rojiblancos Bermain
Hansi Flick memuji permainan Atletico Madrid jelang laga panas Barcelona vs Atletico. Barca wajib menang demi jaga puncak klasemen LaLiga!
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
Barcelona vs Atletico Madrid: Hansi Flick Akui Suka Menonton Los Rojiblancos Bermain
Bagikan