Persebaya Tak Setuju jika Liga 1 2021 Tanpa Degradasi

BolaSkor.com - Muncul wacana Liga 1 2021 digelar tanpa sistem degradasi. Hal ini dilakukan karena masih dalam situasi pandemi Covid-19. Meski belum bisa dipastikan kebenaran kabar tersebut, Persebaya Surabaya lantang menolak rencana tersebut.
Rencana itu sejatinya hendak dipakai pada musim 2020, tetapi tak terealisasi menyusul kompetisi dihentikan. Saat itu, kepolisian tidak mengeluarkan izin keramaian.
Nah, menyongsong musim baru yang direncanakan bergulir pada 3 Juli mendatang, wacana tersebut kembali muncul. Apalagi anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani, mengamini munculnya wacana tersebut.
Baca Juga:
Eduardo Almeida Merasa Punya Tantangan Besar Jadi Pelatih Arema FC
Wacana peniadaan degradasi kembali mencuat disinyalir karena situasi pandemi Covid-19 yang belum mereda. Pelatih Persebaya Aji Santoso mengaku kaget mendengar wacana tersebut. Namun, ia memahami kondisi tim-tim yang terdampak pandemi.
Kendati demikian, pelatih asal Kepanjen, Kabupaten Malang tersebut merasa tidak sreg jika Liga 1 meniadakan degradasi. Aji Santoso menilai hal itu akan menghilangkan esensi dari kompetisi.
“Rasanya kurang gereget kalau sampai ada kebijakan penghapusan degradasi. Yang namanya kompetisi pasti ada kalah dan menang. Ada yang juara, juga ada yang degradasi,” bebernya.
Lebih lanjut Aji Santoso menegaskan jika Bajol Ijo akan mematuhi apabila wacana itu direalisasikan sebagai regulasi terbaru kompetisi. Menurutnya, ia akan membawa Persebaya berjuang hingga finis di posisi terbaik.
“Sejatinya, ada atau tidak degradasi tidak terlalu berpengaruh buat kami. Pasalnya, target kami bukan selamat atau tidak degradasi. Kami memiliki tujuan dapat berbicara banyak di kompetisi nanti,” tandas Aji.
Pada perkembangannya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga berencana mengubah format Liga 1 2021. Kabarnya, Liga 1 berencana mengadopsi sistem bubble atau gelembung seperti Piala Menpora 2021.
Perubahan format ini untuk bisa menekan penyebaran Covid-19 di Indonesia yang masih tinggi. Namun, rencana tersebut belum final karena masih akan dibahas bersama PSSI dan seluruh klub peserta kompetisi. (Laporan Kontributor Keyzie Zahir/Surabaya)
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Klasemen Terkini LaLiga 2025/2026: Real Madrid Tidak Biarkan Barcelona Terlalu Lama di Singgasana

Klasemen Terkini Serie A 2025/2026: AC Milan dan Inter Milan Bersaing di Papan Atas

Klasemen Terkini Premier League 2025/2026: Liverpool Semakin Melorot, Manchester United Merangkak Naik

Kemenangan AC Milan Berbau Kontroversi, Pertandingan Juventus vs Inter Milan Jadi Perbandingan

Mental Sempat Drop, Pelatih Malut United Berharap Kepercayaan Diri Yakob Sayuri Pulih Lagi

Hasil Denmark Open 2025: Jonatan Christie Juara Lagi, Fajar/Fikri Runner-Up

Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia

Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior

Hasil Super League 2025/2026: Arema FC Bungkam PSM, Bali United Menang di Kandang Persijap

Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung
