Penyesalan Mourinho pada Satu Momen yang Memicu Perginya Lukaku dari Chelsea
BolaSkor.com - Ketika saat ini berbicara mengenai Romelu Lukaku publik mengingat akan salah satu sosok penyerang top di Eropa, terlebih setelah pemain berusia 28 tahun mempersembahkan Scudetto untuk Inter Milan - mengakhiri penantian 10 tahun titel liga.
Akan tapi ketika mengingat kembali masa lalu perjalanan Lukaku mencapai levelnya saat ini tidaklah mudah. Produk akademi Anderlecht telah bermain di Chelsea, West Bromwich Albion, Everton, Manchester United, dan kini dengan Inter.
Di antara klub-klub itu hanya di Everton dan Inter potensi Lukaku berkembang, sementara dengan Chelsea dan MU performa Lukaku tidak sama. Menilik penampilan Lukaku saat ini Chelsea kabarnya tertarik merekrutnya kembali.
Mantan pelatih Chelsea yang sempat melatih Lukaku, Jose Mourinho menuturkan satu penyesalan pada satu momen yang memicu kepergian Lukaku dari Chelsea.
Baca Juga:
Punya Tawaran Menarik, Chelsea Tikung PSG dalam Perburuan Hakimi
Milan Jadikan Chelsea Pasar Beli Pemain, Teranyar Hakim Ziyech
Bentuk Kepedulian Mancini, Emerson Diminta Hengkang dari Chelsea
Momen itu terjadi pada Piala Super Spanyol 2013 Chelsea kontra Bayern Munchen. Lukaku mengambil penalti dan peluangnya dimentahkan oleh kiper Bayern, Manuel Neuer.
Itu jadi kali terakhir Chelsea mengenakan baju biru klub sebelum pergi ke Everton. Mourinho menyesali keputusannya mengizinkan Lukaku mengeksekusi penalti tersebut.
"Ketika saya memercayai pemain atas perasaan saya, itu tidak berhasil. Misalnya Chelsea kontra Liverpool, salah satu pemain tidak ada dalam daftar. Dia datang kepada saya di tengah Anfield dan dia berkata kepada saya, 'Apakah saya yang pertama? atau kelima?' Saya berkata, 'Kamu adalah yang keenam atau ketujuh'," tutur Mourinho kala diwawancara James Corden.
"Dia berkata, 'Saya ingin pergi karena saya akan mencetak gol.' Jadi dengan itu, saya berpikir, 'Oke.' Dia mengambilnya tapi dia gagal mencetak gol penalti."
"Saya juga memiliki Piala Super Eropa, Chelsea vs Bayern. Sekali lagi pemain yang gagal seharusnya tidak mengambil penalti. Terakhir kali ini terjadi saya menang. Itu musim ini, Tottenham vs Chelsea. Dan hal yang sama terjadi pada saya . Saya memberi tahu pemain, 'Tidak'," urai Mourinho.
Arief Hadi
16.061
Berita Terkait
Hasil Premier League: Morgan Rogers Brace, Aston Villa Bekuk Manchester United 2-1
Kans Tampil di Olimpiade Jadi Motivasi Martina Ayu Pratiwi Borong 5 Medali Emas dan 2 Perak dari SEA Games 2025
Manchester City Raih Kemenangan Beruntun, Pep Guardiola Belum Puas
Hasil Super League 2025/2026: Ramon Tanque Brace, Persib Bandung Menang atas Bhayangkara FC
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Aston Villa vs Manchester United, Live Sebentar Lagi
Axel Disasi Bakal Tinggalkan Chelsea, AC Milan Monitor Situasi
Kisah Timnas Futsal Indonesia yang Sempat Tersasar saat SEA Games 2025
Cetak Gol Pertama di Etihad, Tijjani Reijnders Merasa Sudah Menyatu dengan Man City
SEA Games 2025: Lampaui Target, Pembalap Sepeda Ayustina Delia Tatap Asian Games 2026
Butuh Gelandang Baru, Pelatih Dewa United Banten FC Tertarik Datangkan Ivar Jenner