Penghargaan dan Rasa Hormat, Berakhirnya Persaingan Klopp dan Guardiola di Premier League
BolaSkor.com - Berakhir sudah salah satu persaingan manajerial terbesar di Premier League saat Jurgen Klopp dan Pep Guardiola berpelukan erat di akhir laga Liverpool melawan Manchester City di Anfield, Minggu (10/3).
Hasil imbang 1-1 membuat persaingan tiga kuda pacu dalam perburuan gelar masih terbuka lebar. Bukti lebih lanjut dari filosofi sepak bola yang menyatukan dua pelatih yang telah menancapkan branding mereka di klub masing-masing.
Klopp akan hengkang pada akhir musim setelah kiprahnya selama hampir satu dekade di Merseyside. Dunia sudah menyaksikan Liverpool meraih trofi utama dan menyuguhkan persaingan epik dengan City asuhan Guardiola.
Mantan gelandang Spanyol Guardiola telah menikmati sukses atas hampir semua pelatih di dunia sejak memimpin Barcelona, tetapi dia akan mengakhiri seri Premier League melawan Klopp dengan lima kemenangan, empat kekalahan, dan tujuh kali seri.
Baca Juga:
Liverpool 1-1 Man City: Duo Manchester Buat The Reds Frustrasi di Anfield
Bersaing dan Saling Hormat, Uniknya Hubungan Klopp dan Guardiola

Melihat persaingan serupa yang melibatkan pelatih seperti Alex Ferguson, Arsene Wenger, dan Jose Mourinho sering kali diwarnai dengan pertumpahan darah. Tapi beda dengan Klopp dan Guardiola. Kehangatan yang diterima Klopp dan Guardiola di Anfield menunjukkan banyak rasa hormat yang mereka miliki.
"Dia akan kembali! Dia sangat menyukai pekerjaan ini," kata Guardiola kepada BBC. "Apa yang bisa saya katakan? Dia menjadikan kami tim yang lebih baik, dia menjadikan saya manajer yang lebih baik. Saya berharap dia segera kembali, karena sepak bola membutuhkan kepribadian seperti dia."
“Banyak pujian untuk Liverpool. Mereka kembali membuktikan apa yang telah dilakukan sungguh luar biasa dalam persaingan ini.”
Klopp menolak mengungkap apa yang dibicarakan dengan Guardiola usai pertandingan. Tetapi dia mengatakan bahwa ketika karier masing-masing sudah berakhir, mereka kemungkinan akan menjadi teman.
“Pertama-tama, ini bersifat pribadi, bahkan ketika di stadion sepak bola. Bahwa kami berdua sangat menghormati satu sama lain dan mungkin setelah karier ini kami akan menjadi teman,” kata Klopp.
“Akan ada sesuatu, jika kita bertemu kita akan melakukan pembicaraan hebat tentang pertandingan sepak bola yang sensasional, hal-hal luar biasa. Itu sangat jelas dan rasa hormatnya sangat besar, dari kata-kata yang kita ucapkan satu sama lain."
Menyangkut perburuan gelar, hasil imbang di Anfield membuat segalanya menjadi lebih menarik dengan Arsenal unggul atas Liverpool karena selisih gol dan City tertinggal satu poin. Ketiganya memiliki 10 pertandingan tersisa.
Yusuf Abdillah
9.412
Berita Terkait
PSSI Belum Punya Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
Persis Masih Anjlok, Peter de Roo Pasrah jiak Dipecat
Hasil Super League 2025/2026: Persija Bungkam Madura United di Pamekasan
Adam Alis Tak Menyangka Bisa Cetak Gol ke Gawang Selangor FC
Persib Kalahkan Selangor FC, Bojan Hodak: Kami Bermain Sangat Bagus
PSSI Pastikan Tidak CLBK dengan Shin Tae-yong
Salip Liverpool, Bayern Munchen Bicara dengan Agen Marc Guehi
Tak Ada Kohesi, Pemain Liverpool Diklaim Bingung dengan Arahan Arne Slot
Siapa Lennart Karl? Pemain Jerman Termuda yang Cetak Gol di Liga Champions
Marcus Rashford Diprediksi Akan Jadi Pemain Kunci Barcelona di El Clasico