Opsi Tak Masuk Akal Kenzo Nambu, PSS Sleman Fokus Penyerang Murni

BolaSkor.com - PSS Sleman dihadapkan pada rumor tak masuk akal dengan mendatangkan Kenzo Nambu. Opsi terdepan tim Elang Jawa di Liga 1 2023/2024 hanya mendatangkan penyerang murni pengganti Yevhen Bokhashvili.

Rumor cabutnya beberapa pilar PSM Makassar semakin gencar. Para pemain asing disebut-sebut mulai tak tahan dengan situasi PSM, salah satunya tentang kesulitan finansial tim.

Kenzo Nambu dikaitkan dengan dua tim Liga 1, PSIS Semarang dan PSS Sleman. Kenzo dirasa sangat menggoda karena sudah mencetak tujuh gol dalam 15 pekan bersama PSM.

Baca Juga:

PSIS Semarang Tertarik dengan Hokky Caraka, PSS Sleman Inginkan Carlos Fortes

PSS Sleman Tunjuk Bertrand Crasson Menggantikan Marian Mihail

Bagi PSS, rumor ini terasa tak masuk akal karena sektor sayap sudah memiliki Kei Sano dan Jonathan Bustos. Kedua nama ini juga sudah tampil lumayan bagus, meski belum bisa membawa PSS ke posisi lebih baik.

Pelatih PSS, Betrand Crasson, belum membahas tentang pergantian pemain di timnya. Ia hanya menegaskan tak akan ada banyak pemain yang datang menuju putaran kedua.

"Saya pastikan tidak ada perubahan besar-besaran, karena sebelumnya fondasi tim ini sudah bagus, kemudian melanjutkan dengan beberapa penyesuaian," kata Bertrand Crasson.

Yevhen Bokhashvili lebih realistis untuk dipecat lebih cepat. Dalam 15 pekan, Yevhen belum mencetak gol dan assist. Namun, ada dua pertandingan lagi yang bisa dimanfaatkan Yevhen untuk membuktikan kualitas.

Yevhen sudah mencetak satu dari lima gol kemenangan PSS atas Persiba Bantul dalam uji coba di Pakembinangun, Sabtu (14/10). Bertrand Crasson berupaya memotivasi lebih agar Yevhen dkk. bisa maksimal melawan Persik Kediri, Sabtu (21/10).

"Langkah terdekat dari saya adalah untuk terus memotivasi semangat dan percaya diri pemain untuk pertandingan berikutnya," jelas Bertrand Crasson.

Carlos Fortes menjadi incaran yang secara terang-terangan diungkap Bos PSS Sleman, Gusti Randa. Namun, kemungkinan besar PSS perlu opsi lain karena PSIS tak melepas Fortes. (Laporan Kontributor Putra Wijaya)